Pengantar
Artikel ini akan memaparkan: konteks politik; hak asasi dan kebebasan fundamental; atmosfer hukum (legal environment) – yang menjadi sub-dimensi penting dalam melihat Indeks Masyarakat Sipil (CSI) yang dikembangkan CIVICUS.[1] Paparan dalam artikel ini, juga memuat analisis yang dapat menjadi input bagi indikator-indikator dalam konteks politik, mencakup hak-hak politik warga Negara, aturan hukum (rule of law), kebebasan dasar warga negara (basic civil liberites), dan secara spesifik memaparkan prosedur pendaftaran organisasi masyarakat sipil.
Dalam konteks pendaftaran organisasi masyarakat sipil, dasar pendirian dan pendaftarannya di Indonesia, merujuk pada paling tidak: UU No. 8/1985 tentang Organisasi Kemasyarakatan, UU No. 16/2001 tentang Yayasan, UU No. 25/1992 tentang Perkoperasian dan UU No. 21/2000 tentang Serikat Pekerja/Serikat Buruh. Dalam perkembangannya, sejumlah organisasi masyarakat sipil, pembentukan atau pendiriannya, diatur dan dimandatkan dengan undang-undang tersendiri, seperti: Perhimpunan Advokat Indonesia (Peradi) melalui UU No. 18/2003 tentang Advokat; Ikatan Notaris Indonesia (INI) melalui UU No. 34/2004 tentang UU Jabatan Notaris.
Keberadaan organisasi masyarakat sipil mendapat jaminan konstitusional. Terdapat jaminan, setiap individu dan kelompok untuk medirikan organisasi. Hal ini secara tegas dinyatakan dalam konstitusi Undang-Undang Dasar (UUD) 1945 – sesudah amandemen maupun sebelumnya. Pasal 28 UUD 1945 menyatakan adanya jaminan “kemerdekaan berserikat dan berkumpul, mengeluarkan pikiran dengan lisan dan tulisan dan sebagainya”. Selanjutnya, Pasal 28E ayat (3) – hasil amandeman ke-3, menyatakan: “setiap orang berhak atas kebebasan berserikat, berkumpul, dan mengeluarkan pendapat”.
Konstitusi juga menyatakan, bahwa hak tersebut, diatur lebih lanjut dengan undang-undang (UU). Karenanya, penting untuk memeriksa peraturan perundang-undangan yang mengatur tentang pendirian/pembentukan, pengelolaan dan pembubaran organisasi masyarakat sipil. Hal ini untuk menjawab pertanyaan pokok: apakah prosedur pendirian dan pendaftaran justru melimitasi dan menderogasi hak dan jaminan dalam konstitusi tersebut.
A. Organisasi Masyarakat Sipil
A.1. Organisasi Kemasyarakatan
Bentuk organisasi masyarakat sipil banyak sekali berbentuk organisasi kemasyarakatan (lihat lampiran: Tabel 1). Organisasi kemasyarakatan atau seringkali disebut Ormas diatur dalam UU No. 8/1985 tentang Organisasi Kemasyarakatan.
Secara singkat Ormas dapat dikelompokan menjadi 4 besaran: (1) lembaga swadaya masyarakat; (2) organisasi keagamaan; (3) profesi; (4) bisnis. Selain itu juga dikenal organisasi kemasyarakat Asing. Ormas bisnis, contohnya: Masyarakat Profesi Penilai Indonesia (MAPPI), Asosiasi Bank Kustodian Indonesia, Ikatan Wanita Pengusaha Indonesia (IWAPI), Himpunan Pengusaha Lemah Indonesia. Sementara contoh Ormas Asing yang berkantor atau mempunyai kantor perwakilan di Indonesia, antara lain: Peace Brigade International (PBI), International Crisis Group (ICG), Unitarian Service Committee (USC) Canada.
Berbeda dengan Yayasan yang didaftarkan ke departemen kehakiman, organisasi kemasyarakatan didaftarkan ke Departemen Dalam Negeri. Ormas dan LSM yang telah memenuhi syarat administrasi akan memperoleh Surat Keterangan Terdaftar (SKT) yang dimintakan untuk dicantumkan pada kop surat organisasi yang bersangkutan.
Secara singkat syarat pendaftaran Ormas, menyertakan dokumen: (1) surat permohonon; (2) AD/ART; (3) program kerja; (4) NPWP (Pajak); (5) susunan pengurus; (6) fotokopi KTP pimpinan Ormas disertai dengan pas foto; (7) foto tampak depan sekretariat; (8) surat keterangan domisili dari pemerintah setempat.
Selanjutnya syarat administrasi pemberitahuan keberadaan organisasi kemasyarakat termasuk LSM kepada Ditjen Kesbangpol Depdagri diatur dalam PP No. 18/1986 tentang Pe;aksanaan Undang-Undang No. 8/1985 tentang Organisasi Kemasyarakat jo. Permendagri No. 5/1986 tentang Ruang Lingkup, Tata Cara Pemberitahuan kepada Pemerintah serta Papan Nama dan Lambang Organisasi, Organisasi Kemasyarakatan (Ormas)/Lembaga Swadaya Masyarakat (LSM). Pengurus diwajibkan menyampaikan pemberitahuan itu secara tertulis dengan surat pengantar.
UU Ormas diera Orba banyak menjadi pokok soal dari peristiwa-peristiwa kejahatan hak asasi. Hal ini terutama berkaitan dengan Pasal 2 UU ini, yang menyatakan, “Organisasi Kemasyarakatan berasaskan Pancasila sebagai satu-satunya asas”. Sejumlah peristiwa dan individu korban UU ini, antara lain: peristiwa Tanjung Priok, Abu Bakar Ba’asyir, Abdullah Sungkar.[2] Peristiwa atau individu yang menjadi korban, secara popular, dikaitkan dengan keterlibatannya “menolak Asas Tunggal”. UU Ormas sendiri, direncakan akan direvisi.
A.2. Organisasi Masyarakat Sipil berbentuk Yayasan
Sebelum 2001, pendirian yayasan di Indonesia tidak berpedoman pada aturan baku. Baru pada 6 Agustus 2001, pemerintah mengesahkan UU No. 16/2001 tentang Yayasan yang mengatur secara normatif pendirian Yayasan.
Dalam UU tersebut, yayasan didefinisikan sebagai “badan hukum yang terdiri atas kekayaan yang dipisahkan dan diperuntukkan untuk mencapai tujuan tertentu di bidang sosial, keagamaan, dan kemanusiaan, yang tidak mempunyai anggota.” Didalam UU, organ yayasan tediri dari 3 badan: Pembina, pengurus dan pengawas.
Selanjutnya, UU Yayasan mengatur hal-hal sebagai berikut:
- pendirian Yayasan dilakukan dengan akta notaris dan dibuat dalam bahasa Indonesia;
- yayasan baru memperoleh status badan hukum setelah akta pendirian Yayasan memperoleh pengesahan dari Menteri Kehakiman dan Hak Asasi Manusia (Menkehham) – melalui Kakanwil Depkehham yang wilayah kerjanya meliputi tempat kedudukan Yayasan;
- pengesahan akta pendirian sebuah Yayasan diajukan oleh pendiri atau kuasanya dengan mengajukan permohonan tertulis kepada Menteri.
- dalam hal permohonan pengesahan sebagaimana dimaksud dalam Pasal 12 ayat (1) ditolak, Menteri wajib memberitahukan secara tertulis disertai dengan alasannya, kepada pemohon mengenai penolakan pengesahan tersebut.
- Penolakan didasarkan alasan bahwa permohonan yang diajukan tidak sesuai dengan ketentuan dalam UU Yayasan dan/atau peraturan pelaksanaannya.
- Dalam hal permohonan diterima dan disahkan sebagai badan hukum atau perubahan Anggaran Dasar yang telah disetujui, selanjutnya wajib diumumkan dalam Tambahan Berita Negara RI – hal ini juga melalui proses permohonan oleh Pengurus Yayasan atau kuasanya kepada Kantor Percetakan Negara RI dalam waktu paling lambat 30 hari terhitung sejak tanggal akta pendirian Yayasan yang disahkan atau perubahan Anggaran Dasar yang disetujui.
Sebagai tambahan, pengurus Yayasan mempunyai kewajiban untuk membuat laporan tahunan perihal hak dan kewajiban dan hal-hal lain yang berkaitan dengan kegiatan usaha Yayasan, termasuk laporan keuangan – yang wajib diaudit oleh akuntan publik. Laporan ini diumumkan pada papan pengumuman di kantor Yayasan dan wajib diumumkan dalam surat khabar berbahasan Indonesia jika: (i) memperoleh bantuan Negara, bantuan luar negeri, atau pihak lain sebesar Rp 500 juta; (ii) mempunyai kekayaan di luar harta wakaf sebesar Rp 20 milyar atau lebih.
Pihak ketiga dan Negara – yang diwakili Kejaksaan dalam hal mewakili kepentingan umum – dapat melakukan pemeriksaan terhadap yayasan, dalam hal terdapat dugaan bahwa Yayasan: (i) lalai dalam melaksanakan tugasnya; (ii) melakukan perbuatan yang merugikan Yayasan atau pihak ketiga; atau; (iii) melakukan perbuatan yang merugikan Negara. Pemeriksan ini hanya dapat dilakukan berdasarkan penetapan Pengadilan atas permohonan tertulis pihak ketiga yang berkepentingan disertai alasan.
Bubarnya yayasan disebabkan 3 hal, yakni: (1) jangka waktu yang ditetapkan dalam Anggaran Dasar berakhir; (2) tujuan Yayasan yang ditetapkan dalam Anggaran Dasar telah tercapai atau tidak tercapai; (3) putusan Pengadilan yang telah memperoleh kekuatan hukum tetap berdasarkan alasan: yayasan melanggar ketertiban umum dan kesusilaan; tidak mampu membayar utangnya setelah dinyatakan pailit; atau; harta kekayaan Yayasan tidak cukup untuk melunasi utangnya setelah pernyataan pailit dicabut.
A.3. Koperasi
Lembaga koperasi diatur dalam UU No. 25/1992. Selanjutnya, PP No. 4/1994 mengatur tentang tata cara pengesahan akta pendirian dan perubahan anggaran dasar koperasi. Dalam aturan ini, ditegaskan menteri – yang bidang tugas dan tanggungjawabnya meliputi koperasi dan pembinaan pengusaha kecil – berwenang memberikan memberikan pengesahan terhadap akta pendirian Koperasi dan pengesahan terhadap perubahan atas anggaran dasar Koperasi, serta melakukan penolakan pengesahannya. Dengan kata lain, koperasi baru memperoleh status badan hukum setelah akta pendiriannya disahkan menteri. Menteri dapat menolak pengesahan, jika anggaran dasar koperasi yang dimohonkan: (1) bertentangan dengan UU No. 25/1992 dan; (2) bertentangan dengan ketertiban umum dan kesusilaan.
Sebagai catatan, PP No. 17/1994 memberikan kewenangan kepada Pemerintah cq. Menteri Koperasi untuk membubarkan koperasi, jika:
a. Koperasi tidak memenuhi ketentuan dalam UU No. 25/1992 tentang Perkoperasian, dan atau tidak melaksanakan ketentuan dalam Anggaran Dasar Koperasi yang bersangkutan; atau
b. Kegiatan Koperasi bertentangan dengan ketertiban umum dan atau kesusilaan yang dinyatakan berdasarkan keputusan pengadilan yang telah mempunyai kekuatan hukum yang pasti; atau
c. Koperasi dinyatakan pailit berdasarkan keputusan pengadilan yang telah mempunyai kekuatan hukum yang pasti; atau
d. Koperasi tidak melakukan kegiatan usahanya secara nyata selama dua tahun berturut-turut terhitung sejak tanggal pengesahan Akta Pendirian Koperasi.
A.4. Serikat Pekerja/Serikat Buruh
Saat ini, pendirian Serikat Pekerja/Buruh diatur dalam UU No. 21/2000. Serikat pekerja/buruh, merupakan:
organisasi yang dibentuk dari, oleh, dan untuk pekerja/buruh baik diperusahaan maupun diluar perusahaan, yang bersifat bebas, terbuka, mandiri, demokratis dan bertangggungjawab guna memperjuangkan, membela serta melindungi hak dan kepentingna pekerja dan buruh serta meningkatkan kesejahteraan pekerja/buruh dan keluargannya.”[3]
Sekurang-kurangnya 10 orang pekerja/buruh, dapat membentuk dan menjadi anggota serikat pekerja/buruh, dan selanjutnya serikat pekerja/buruh yang telah dibentuk dapat membentuk dan menjadi angggota federasi serikat pekerja/buruh. Federasi serikat pekerja/buruh dapat membentuk dan menjadi anggota konfederasi serikat pekerja/buruh.
Tabel 1
Syarat Pembentukan Serikat, Federasi, Konfederasi Serikat Pekerja/Buruh
Jenis Organisasi Serikat Buruh/Pekerja
Syarat Pembentukan
Serikat Pekerja/Buruh
Sekurang-kurangnya 10 orang
Federasi Serikat Pekerja/Buruh
Sekurang-kurangnya 5 serikat pekerja/buruh
Konferderasi Serikat Pekerja/Buruh
Sekurang-kurangnya 3 federasi serikat pekerja/buruh
Sumber: UU No. 21/2000.
Organisasi serikat pekerja/buruh yang telah dibentuk, diminta untuk memberitahukan secara tertulis kepada instansi pemerintah yang bertanggungjawab dibidang ketenaga kerjaan. Surat pemberitahuan, dilampiri: (1) daftar nama anggota pembentuk; (2) anggaran dasar dan anggaran rumah tangga; (3) susunan dan nama pengurus.
Jika kemudian, organisasi serikat pekerja/buruh melakukan perubahan AD/ART, dimintakan juga kepada pengurusnya untuk memberitahukan kepada instansi pemerintah, paling lambat 30 hari terhitung sejak tanggal perubahan.
UU No. 21/2000 juga mengharuskan kepada pengurus organisasi pekerja/buruh, yang telah mempunyai nomor bukti pencatatan, untuk memberitahukan secara tertulis keberadaannya kepada mitra kerjanya sesuai dengan tingkatannya.
B. Kesehatan Masyarakat Sipil?
B.1. Wadah Tunggal
Paska era Orde Baru, agak jarang pemerintah melakukan intervensi terhadap organisasi masyarakat sipil, baik dalam bentuk penolakan pengesahan, pembubaran atau pun pelarangan. Namun bukan tidak ada.
Sebagai contoh, kasus penolakan pengesahan organisasi kemasyarakatan oleh Depkeh antara lain pernah menimpa Kamar Dagang Indonesia Usaha Kecil dan Menengah (Kadin UKM). Dr. Elias L. Tobing dan H. Naba Bunawan – keduanya pengusaha – pernah mendirikan Kadin UKM. Dirjen Administrasi Hukum Umum Depkeh menolak permohonan pencatatan pendirian lembaga ini. Berdasarkan UU No. 1/1987, Negara hanya mengakui sebuah wadah tunggal Kamar Dagang, yakni Kadin. Depkeh sendiri menyarankan agar Kadin UKM mendaftarkan diri pada departemen teknis yang membidangi perekonomian. Elias dan Naba sempat mengajukan judicial review UU ini ke MK karena ketentuan ini dianggap bertentangan dengan prinsip kebebasan berserikat yang dijamin dalam konstitusi UUD 1945.[4]
Jaminan kebebasan berserikat seperti kasus diatas seringkali digunakan dalam kasus lembaga-lembaga organisasi masyarakat sipil yang diberikan mandat sebagai wadah tunggal. Selain Kadin, juga muncul kasus tentangan keberadaan wadah tunggal jabatan notaris – Ikatan Notaris Indonesia (INI), Persatuan Guru Republik Indonesia (PGRI).
B.3. Represi: Tindakan Negara dan Organisasi Masyarakat Sipil terhadap Organisasi Masyarakat Sipil
Diera Orde Baru intervensi pemerintah sangat kentara. Sebagai contoh paska peristiwa 27 Juli 1996[5], pemerintah sempat menyatakan pelarangan terhadap sejumlah LSM, serikat buruh, organisasi masyarakat dan partai politik, antara lain Partai Rakyat Demokratik (PRD) dan ormas-ormasnya, Partai Uni Demokrasi Indonesia (PUDI), Serikat Buruh Sejahtera Indonesia (SBSI), Masyumi Baru, Gerakan Rakyat Marhaen (GRM) dan PNI Baru. Diera ini, seringkali pejabat Negara mengeluarkan pernyataan tentang keberadaan “organisasi tanpa bentuk”, “organisasi subversif” dan stigmatisasi organisasi dengan sebutan “underbow PKI”. Pemerintah Orde Baru, seringkali menggunakan UU No. II/Pnps/1963 tentang Pemberantasan Kegiatan Subversi. Diera pemerintahan Presiden B.J. Habibie, UU ini kemudian dicabut lewat UU No. 26/1999.
Saat ini, intervensi Negara masih menggunakan pola lama: kecenderungan ini dapat dilihat dari penggunaan pasal-pasal KUHP perihal defamasi, yang berkaitan dengan pencemaran nama baik. Penggunaan pasal 310 dan 311 KUHP tentang pidana fitnah dan Pasal 134 jo. 136 tentang pencemaran nama baik serta pasal kepala Negara.
Di era Presiden Susilo Bambang Yudhoyono dan Jusuf Kala, sejumlah kasus terjadi, antara lain: Monang Johannes Tambunan, Wayan Gendo, Egi Sudjana.
Monang divonis 6 bulan penjara oleh majelis hakim PN Jakarta Pusat, yang diketuai Cicut Sutiarso karena secara sah dan meyakinkan telah melakukan penghinaan kepada Presiden Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) dalam aksi unjuk rasa 28 Januari 2005 – aksi berkaitan dengan kinerja 100 hari SBY sebagai Presiden RI.[6]
Sementara Wayan Gendo dituduh telah menghina kepala Negara karena membakar foto Yudhoyono dalam aksi unjuk rasa kelompok Frontier pada 30 Desember 2004.[7] Wayan diancam hukuman penjara maksimal 6 tahun untuk perbuatannya. Dalam proses persidangan, Ketua Majelis Hakim Made Sudia yang menyidangkan kasus ini meminta jaksa menghadirkan Presiden Susilo Bambang Yudhoyono sebagai saksi korban – menindaklanjuti permintaan Wayan dan kuasa hukumnya.[8] Majelis Hakim, belakangan, menjatuhkan vonis 6 bulan penjara terhadap Wayan.[9]
Tabel 2
Ancaman Pidana
Pasal
Rumusan pasal
Ancaman Pidana
134
Penghinaan dengan sengaja terhadap Presiden atua Wakil Presiden
Penjara paling lama enam tahun, atau pidana denda paling banyak empat ribu lima ratus ribu rupiah.
136 bis
Pengertian penghinaan sebagaimana dimaksud dalam pasal 134 mencakup juga perumusan perbuatan dalam pasal 135, jika itu dilakukan diluar kehadiran yang dihina, baik dengan tingkah laku di muka umum, maupun tidak dimuka umum baik lisan atau tulisan, namun dihadapan lebih dari empat orang, atau di hadapan orang ketiga, bertentangan dengan kehendaknya dan oleh karena itu merasa tersinggung.
310 ayat (1)
Barang siapa sengaja menyerang kehormatan atau nama baik seseorang dengan menuduhkan sesuatu hal, yang maksudnya terang supaya hal itu diketahui umum, diancam karena pencemaran
penjara paling lama sembilan bulan atau pidana denda paling banyak empat ribu lima ratus rupiah.
310 ayat (2)
Jika hal itu dilakukan dengan tulisan atau gambaran yang disiarkan, dipertunjukkan atau ditempelkan di muka umum, maka diancam karena pencemaran tertulis
Penjara paling lama satu tahun empat bulan atau pidana denda paling banyak empat ribu lima ratus rupiah.
311 ayat (1)
Jika yang melakukan kejahatan pencemaran atau pencemaran tertulis dibolehkan untuk membuktikan apa yang dituduhkan itu benar, tidak membuktikannya, dan tuduhan dilakukan bertentangan dengan apa yang diketahui, maka dia diancam melakukan fitnah
Penjara paling lama empat tahun.
311 ayat (2)
Pencabutan hak-hak berdasarkan pasal 35 No. 1 - 3 dapat dijatuhkan.
Sumber: Kitab Undang-Undang Hukum Pidana
Egi Sudjana menyampaikan informasi kepada Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) perihal dugaan hadiah sedan mewah – merk Jaguar – kepada Sekretaris Kabinet (Seskab) Sudi Silalahi, Juru Bicara Presiden, Andi Mallarangeng dan Dino Patti Djalal, serta putra Presiden Susilo Bambang Yudhoyono.[10] Belakangan Egi meminta maaf kepada pihak Presiden SBY.[11] Polda Metro Jaya melakukan tindakan hukum: memanggil Egi Sudjana berkaitan dengan isu Jaguar. Kabid Humas Polda Metro Jaya Kombes Pol. I Ketut Untung Yoga sempat menyatakan, surat pemanggilan terhadap Egi merupakan satu paket yang isinya pencemaran nama baik yang dilaporkan Harry Tanoesoedibjo dan penghinaan terhadap Presiden.[12] Kasus ini juga mendapat perhatian DPR RI – sempat diberitakan DPR akan memanggil KPK terkait laporan Egi.[13]
Selain intervensi dari Negara, intervensi dari pelaku non-negara juga terjadi – dan interaksi antar keduanya terjadi – dalam hal pelarangan terhadap keberadaan lembaga atau organisasi keagamaan. Sebagai contoh larangan terhadap keberadaan Ahmadiyah – yang berakibat lembaga dan aktivitas pengikut Ahmadiyah pun dilarang – dan komunitas Lia Eden. Dalam konteks ini, OMS juga dapat menjadi pemicu pelarangan aktivitas OMS lainnya. Jika Majelis Ulama Indonesia (MUI) termasuk dalam kategori OMS[14], maka lembaga ini seringkali mempunyai kontribusi terhadap pelarangan lembaga-lembaga dibidang keagamaan.[15]
Selanjutnya, pusat data Tempo mencatat sejumlah perusakan dan penutupan gereja di Indonesia (1995 – 2005) menunjukkan tidak sedikit gereja ditutup dan dirusak (lihat lampiran Tabel 4). Baru-baru ini, sempat muncul dugaan pembongkaran gereja, juga berkaitan dengan kepentingan swasta (perusahaan pengembang) untuk menggunakan lahan.[16] Upaya hukum juga pernah dilakukan, seperti mengajukan gugatan di Pengadilan Tata Usaha Negara (PTUN) terhadap Bupati yang memberikan perintah pembongkaran.[17]
C. Penutup
Saat ini, pendirian dan prosedur pendaftaran yang diatur dalam perundang-undangan, dapat dikatakan, tidak menjadi penghalang besar bagi adanya upaya atau niat mendirikan organisasi masyarakat sipil di Indonesia. Dari klasifikasi organisasi masyarakat berbentuk ormas, yayasan, koperasi dan serikat pekerja/buruh, diketahui, secara formal pemberian status badan hukum oleh pemerintah, memakan waktu paling lama, yakni 3 bulan, sementara untuk serikat pekerja/buruh, selambat-lambatnya 21 hari kerja, pemerintah sudah harus memberikan nomor bukti pencatatannya.
Dalam ketentuan perundang-undangan, secara formal dapat dikatakan prosedur perolehan status badan hukum dan nomor bukti pencatatan pembentukan organisasi masyarakat sipil tidak terlalu rumit. Namun, setiap organisasi mesti melengkapi dokumen yang diminta oleh instansi terkait. Perlu dicatat, dalam praktik, tidak semua organisasi masyarakat sipil memberitahukan keberadaannya kepada instansi terkait – namun tidak terdapat kendala dalam aktivitasnya.
Tabel 3
Prosedur dan Jangka Waktu Pemberitahuan, Perolehan Status Badan Hukum dan Nomor Bukti Pencatatan
Jenis Organisasi
Prosedur
Jangka Waktu
Organisasi Kemasyarakatan
Pengurus Ormas memberitahukan secara tertulis kepada Pemerintah
Disampaikan pemberitahuan selambat-lambatnya 2 bulan sejak tanggal pembentukannya dengan melampirkan AD/ART dan Susunan Pengurus
Yayasan
Yayasan memperoleh status badan hukum setelah akta pendirian Yayasan memperoleh pengesahan dari Menteri c.q. Kakanwil Departemen Kehakiman dan HAM
Pengesahan diberikan, paling lambat 30 hari terhitung sejak tanggal permohonan diterima secara lengkap
Koperasi
Koperasi memperoleh status badan hukum setelah akta pendiriannya disahkan oleh Pemerintah
Pengesahan akta pendirian diberikan dalam jangka waktu paling lama 3 bulan setelah diterimanya permintaan pengesahan, kemudian diumumkan dalam Berita Negara Republik Indonesia
Serikat, Federasi dan Konfederasi Serikat Pekerja/Buruh
Instansi pemerintah dibidang ketenagakerjaan memberikan nomor bukti pencatatan terhadap serikat, federasi dan konfederasi serikat pekerja/buruh
Pemberian nomr bukti pencatatan, diberikan paling lambat 21 hari kerja terhitung sejak tanggal diterimanya pemberitahuan
Sumber: diolah dari peraturan perundang-undangan.
Pelarangan, pembubaran serta tindakan represif dapat terjadi dalam isu tertentu, dan dapat terjadi terhadap aktivitas individu atau kelompok. Sehingga perhatian yang cenderung diberikan pemerintah, bukan terhadap pembentukan organisasi, melainkan pada aktivitas organisasi yang bersangkutan.
Dari paparan diatas, tantangan saat ini lebih spesifik berkaitan dengan kebebasan beragama dan berkeyakinan. Pembentukan dan pendirian “organisasi dibidang agama” atau “aliran” lebih sulit ketimbang pendirian organisasi dibidang-bidang lain, semisal lembaga advokasi. Dalam praktik, sangat banyak organisasi masyarakat sipil yang tidak mendaftarkan secara formal pada Departemen Kehakiman atau Departemen Dalam Negeri, namun terus berjalan dan beraktivitas.
Jakarta, 6 Maret 2006
Catatan Belakang:
Tidak untuk dikutip. Artikel ini disusun untuk keperluan aktivitas Yappika: “Indeks Masyarakat Sipil”.
[1] Lihat situs Civicus. “Civicus Civil Society Index. Summary of Conceptual Framework and Research Methology”. CIVICUS: World Alliance for Citizen Participation, merupakan sebuah aliansi internasional yang beranggotakan tidak kurang dari 100 anggota dari 100 Negara. Awalnya berbasis di Washington, dan saa ini kantor pusat aktivitas globalnya berada di Johannesburg, Afrika Selatan. Selanjutnya, the CIVICUS Civil Society Index (CSI) merupakan sebuah aktivitas penilaian kebutuhan yang partisipatif dan alat perencanaan aksi untuk masyarakat sipil, untuk membangun pengetahuan dan momentum bagi inisiatif penguatan masyarakat sipil. Dua tujuan utama CSI, yakni: (1) meningkatkan kekuatan dan keberlanjutan masyarakat sipil, serta; (2) memperluas kontribusi masyarakat sipil dalam perubahan sosial yang positif. Tentang Civicus dan CSI, lihat antara lain: situs Civicus “About Civicus”; “Civil Society Index – Home”.
[2] Lihat Sinar Harapan. 18 Mei 2002. “Kejagung Sarankan Presiden Beri Amnesti Ba’asyir.”, Sinar Harapan. 24 Oktober 2002. “Abu Bakar Ba’asyir, dari Jombang Hingga Ngruki”; Tempo Interaktif. 18 April 2002. “Kejaksaan Tunggu Fatwa MA untuk Eksekusi Ba’asyir”.
[3] UU No. 21/2000, Pasal 1(1).
[4] Mengenai kasus ini, lihat antara lain Hukum Online. 19 Oktober 2004. “Wadah Tunggal KADIN Dipersoalkan Pengusaha”; Hukum Online. 9 November 2004. “Status Badan Hukum Kadin UKM Sudah Pernah Ditolak Depkeh”; Hukum Online. 22 Desember 2004. “Tiga Menteri Hadiri Sidang Undang-Undang KADIN”; Tempo Interaktif. 18 Januari 2005. “Pembentukan Kadin UKM Tidak Salah”; Tempo Interaktif. 18 Januari 2005. “Mahkamah Konstitusi Gelar Sidang Pengujian UU Kadin”.
[5] Pada 27 Juli 1996, terjadi peristiwa penyerbuan dan pengambilalihan kantor DPP PDI di jalan Diponegoro. Saat itu, Sekjen DPP PDI hasil kongres Medan, Buttu Hutapea memimpin tidak kurang 800 satgas untuk mengambil alih kantor PDI pimpinan Megawati Soekarnoputri. Selanjutnya terjadi bentrokan fisik dan sejumlah peristiwa kekerasan yang melibatkan aparat keamanan. Peristiwa ini, dinilai sebagai salah satu peristiwa kejahatan HAM dimasa lalu. Penghujung 2000, Tim Penyidik Koneksitas kasus 27 Juli, menyusun daftar tersangka, termasuk mencantumkan nama mantan Kassospol ABRI dan Mendagri, Letjen TNI (Purn) Syarwan Hamid, mantan Pangdam Jaya Letjen TNI (Purn) Sutiyosi, mantan Kepala BIA Mayjen TNI (Purn) Zacky Anwar Makarim, dan mantan Kapolda Metro Jaya Irjen Pol. Hamami Nata. Lihat antara lain Elsam. “Agenda Penegakan HAM Terus Tertunda”.
[6] Tentang kasus Monang Johannes Tambunan, lihat Tempo Interaktif. 9 Mei 2005. “Pelaku Penghinaan Kepala Negara Divonis Enam Bulan”. Suara Karya Online. 11 Mei 2005. “Hina Presiden, Presidium GMNI Divonis 6 Bulan”.
[7] Tentang kasus ini, lihat antara lain Tempo Interaktif. 24 Maret 2005. “Sidang Pembakar Foto SBY Ricuh” .
[8] Tempo Interaktif. 25 April 2005. ”Hakim Minta Jaksa Hadirkan Presiden”
[9] Liputan6.com. 10 Juni 2005. “Kasus Penghinaan: Mahasiswa Udayana Divonis Enam Bulan Penjara.”; Tempo Interaktif. 10 Juni 2005. “Bakar Foto Presiden Yudhoyono Dipenjara 6 Bulan” ;Wartabali.com. 10 Juni 2005. “Sidang Ricuh, Hakim Ngacir. Gendo Dihukum 6 Bulan Tanpa Ketuk Palu” .
[10] Lihat antara lain: Metrotvnews.com. 3 Januari 2006. “Sudi dan Andi Membantah Terima Jaguar”; Kompas. 4 Januari. “3 Staf Presiden Bantah Terima Mobil Mewah”.
[11] Detikcom. 12 Januari 2006. “Egi Dituding Politisasi Kasus Korupsi”.
[12] Detikcom. 11 Januari 2006. “Isu Jaguar, Polda Metro Akan Panggil Lagi Egi”; Detikcom. 13 Januari 2006. “Egi Sudjana Diperiksa Polda Soal Jaguar”.
[13] Pikiran Rakyat. 9 Januari 2006. “DPR Panggil KPK Soal Jaguar”
[14] Majelis Ulama Indonesia (MUI) didirikan pada 26 Juli 1975 di Jakarta, sebagai tindak lanjut dari pertemuan para ulama. Saat itu para peserta yang hadir antara lain Dinas Rohani Islam TNI AD, AU, AL dan Polri. Lihat Situs MUI. “Sekilas tentang Kami”.
[15] Tentang pelarangan aliran Ahmadiyah, lihat antara lain Kompas. 30 Juli 2005. “Fatwa MUI Memicu Kontrovesi. Ma’ruf Amin: MUI Siap Menanggapi”; Kompas Online. 1 Agustus 2005. “Soal Ahmadiyah, Sejumlah Tokoh Imbau Pemerintah Tak Ikuti Fatwa MUI”; Kompas Online. 19 Juli 2005. “Ahmadiyah Tunjuk YLBHI Sebagai Kuasa Hukum”. Tentang pelarangan aliran ‘Kerajaan Tuhan Eden’, lihat Tempo Interaktif. 29 Desember 2005. “MUI Dukung Langkah Polisi Menangkap Lia Aminuddin”.; Pikiran Rakyat. 31 Desember 2005. “MUI Keluarkan 7 “Tausiyah”.
[16] Lihat Sinar Harapan. 2 Desember 2005. “Pembongkaran Lima Gereja Diduga demi Kepentingan Swasta”; lihat juga berita lainnya Pikiran Rakyat 18 Mei 2004. “Warga Setempat Sempat Protes dan Resah. Gereja Dibongkar Paksa Karena tidak Memiliki Izin”; Media Indonesia. 28 Januari 2006. “Rencana Pembongkaran Gereja Tanpa IMB Diwarnai Isak Tangis Pendeta”; Kompas. 28 Januari 2006. “Pembongkaran Gereja Tanpa IMB di Labuan Batu Gagal”.
[17] Lihat Sinar Harapan. 1 Desember 2005. “Pembongkaran Lima Gereja, Bupati Akan di-PTUN-kan”.
Daftar Pustaka dan Referensi Lanjutan
Budiman, Arief dan Olle Tornquist. 2001. Aktor- Aktor Demokrasi: Catatan Tentang Gerakan Perlawanan di Indonesia. Jakarta: ISAI.
Hendardi, dkk. 2002. Indonesia Menapak Demokrasi : Evaluasi Perkembangan Reformasi dan Peran Organisasi Masyarakat Sipil. Jakarta : Yappika.
Jatman, Darmanto (Editor). 2001. Membongkar Misteri Sabtu Kelabu 27 Juli 1996. Semarang: Lubuk Raya Semarang .
Komnas Perempuan. 2003. Kumpulan Ringkasan Eksekutif: Laporan Investigasi Pelanggaran Hak Asasi manusia di Timor Timur, Maluku, Tanjung Priok dan Papua, 1999-2001. Jakarta: Komnas Perempuan.
Nadj, E. Shobirin, dkk. 2001. Kebebasan : restriksi dan resistensi : studi kebebasan berkumpul di Indonesia. Jakarta : Cesda, LP3ES, YAPPIKA, 2001.
Siswantoro, Agus. 2004. Membongkar Kudatuli, Menggugat Megawati: Kesaksian Agus Siswantoro, Ketua GP 27 Juli. Jakarta: Gerakan Pemuda 27 Juli 1996.
Suryaningati, Abdi. 2003. Tingkat "Kesehatan" Masyarakat Sipil. Petunjuk Penggunaan Indeks Masyarakat Sipil Civicus. Yappika, Jakarta.
Yappika. 2002. Report of the Civil Society Assessment Program: Implementing the Index on Civil Society. Jakarta: Yappika.
Peraturan Perundang-Undangan
Undang-Undang Dasar 1945
UU No. 1/1946 tentang Peraturan Hukum Pidana jo UU No. 73/1958 tentang Menyatakan Berlakunya UU No. 1/1946 tentang Peraturan Hukum Pidana Untuk Seluruh Wilayah Republik Indonesia.
UU No. 26/1999 tentang Pencabutan UU No. II/Pnps/Tahun 1963 tentang Pemberantasan Kegiatan Subversi
UU No. 21/2000 tentang Serikat Pekerja/Serikat Buruh
UU No. 16/2001 tentang Yayasan
UU No. 18/2003 tentang Advokat;
UU No. 34/2004 tentang Jabatan Notaris.
UU No. 8/1985 tentang Organisasi Kemasyarakatan.
UU No. 25/1992 tentang Koperasi
UU No. 1/1946 tentang Kitab Undang-Undang Hukum Pidana
PP No. 18/1986 tentang Pelaksanaan Undang-Undang No. 8/1985 tentang Organisasi Kemasyarakat
PP No. 4/1994 mengatur tentang tata cara pengesahan akta pendirian dan perubahan anggaran dasar koperasi.
Media Cetak dan Elektronik
Civicus. “Civicus Civil Society Index. Summary of Conceptual Framework and Research Methology”. Teks di http://www.civicus.org/new/media/CSI_Methodology_and_conceptual_framework.pdf .
-----------.“About Civicus”. Teks di http://www.civicus.org/new/default.asp;
-----------. “Civil Society Index – Home”. Teks di http://www.civicus.org/new/CSI_home.asp?c=FD8912
------------. “Hasil Penilaian Tingkat Kesehatan Masyarakat Sipil di Indonesia Tahun 2002”. Teks di http://www.civicus.org/new/media/indonesia.pdf
Detikcom. 11 Januari 2006. “Isu Jaguar, Polda Metro Akan Panggil Lagi Egi”. Teks di http://jkt1.detiknews.com/index.php/detik.read/tahun/2006/bulan/01/tgl/11/time/191725/idnews/516708/idkanal/10
-----------. 12 Januari 2006. “Egi Dituding Politisasi Kasus Korupsi”. Teks di http://www.detiknews.com/index.php/detik.read/tahun/2006/bulan/01/tgl/12/time/114953/idnews/517132/idkanal/10
-----------. 13 Januari 2006. “Egi Sudjana Diperiksa Polda Soal Jaguar.” Teks di http://www.detiknews.com/index.php/detik.read/tahun/2006/bulan/01/tgl/13/time/135646/idnews/518082/idkanal/10
Elsam. “Agenda Penegakan HAM Terus Tertunda”. Teks di http://www.elsam.or.id/txt/asasi/2002_0506/04.html
Hukum Online. 19 Oktober 2004. “Wadah Tunggal KADIN Dipersoalkan Pengusaha”
------------. 9 November 2004. “Status Badan Hukum Kadin UKM Sudah Pernah Ditolak Depkeh”
------------. 22 Desember 2004. “Tiga Menteri Hadiri Sidang Undang-Undang KADIN”
Kompas. 4 Januari 2005. “3 Staf Presiden Bantah Terima Mobil Mewah”.
-----------. 30 Juli 2005. “Fatwa MUI Memicu Kontrovesi. Ma’ruf Amin: MUI Siap Menanggapi”
-----------. 28 Januari 2006. “Pembongkaran Gereja Tanpa IMB di Labuan Batu Gagal”.
Kompas Online. 1 Agustus 2005. “Soal Ahmadiyah, Sejumlah Tokoh Imbau Pemerintah Tak Ikuti Fatwa MUI”
-----------. 19 Juli 2005. “Ahmadiyah Tunjuk YLBHI Sebagai Kuasa Hukum”.
Media Indonesia. 28 Januari 2006. “Rencana Pembongkaran Gereja Tanpa IMB Diwarnai Isak Tangis Pendeta”;
Metrotvnews.com. 3 Januari 2006. “Sudi dan Andi Membantah Terima Jaguar”. Teks di http://www.metrotvnews.com/berita.asp?id=8408;
Pikiran Rakyat 18 Mei 2004. “Warga Setempat Sempat Protes dan Resah. Gereja Dibongkar Paksa Karena tidak Memiliki Izin”;
-----------. 31 Desember 2005. “MUI Keluarkan 7 “Tausiyah”.
-----------. 9 Januari 2006. “DPR Panggil KPK Soal Jaguar”
Situs MUI. “Sekilas tentang Kami”. Teks di http://www.mui.or.id/
Sinar Harapan. 18 Mei 2002. “Kejagung Sarankan Presiden Beri Amnesti Ba’asyir.”,
------------. 1 Desember 2005. “Pembongkaran Lima Gereja, Bupati Akan di-PTUN-kan”.
------------. 24 Oktober 2002. “Abu Bakar Ba’asyir, dari Jombang Hingga Ngruki”;
------------. 2 Desember 2005. “Pembongkaran Lima Gereja Diduga demi Kepentingan Swasta”
Suara Karya Online. 11 Mei 2005. “Hina Presiden, Presidium GMNI Divonis 6 Bulan”. Teks di http://www.suarakarya-online.com/news.html?id=108570
Tempo Interaktif. 18 April 2002. “Kejaksaan Tunggu Fatwa MA untuk Eksekusi Ba’asyir”. Teks di http://www.tempointeraktif.com/hg/nasional/2002/04/18/brk,20020418-19,id.html ;
-----------. 18 Januari 2005. “Pembentukan Kadin UKM Tidak Salah”; Tempo Interaktif. 18 Januari 2005. “Mahkamah Konstitusi Gelar Sidang Pengujian UU Kadin”.
-----------. 24 Maret 2005. “Sidang Pembakar Foto SBY Ricuh” Teks di http://www.tempointeraktif.com/hg/nasional/2005/03/24/brk,20050324-17,id.html
-----------. 25 April 2005. ”Hakim Minta Jaksa Hadirkan Presiden” Teks di http://www.tempointeraktif.com/hg/nusa/bali/2005/04/25/brk,20050425-31,id.html
-----------. 9 Mei 2005. “Pelaku Penghinaan Kepala Negara Divonis Enam Bulan”. Teks di http://www.tempointeraktif.com/hg/hukum/2005/05/09/brk,20050509-17,id.html;
-----------. 10 Juni 2005. “Bakar Foto Presiden Yudhoyono Dipenjara 6 Bulan” Teks di http://tempointeraktif.com/hg/nasional/2005/06/10/brk,20050610-62313,id.html;
-----------. 29 Desember 2005. “MUI Dukung Langkah Polisi Menangkap Lia Aminuddin”. Teks di http://www.tempointeraktif.com/hg/nasional/2005/12/29/brk,20051229-71457,id.html;
Liputan6.com. 10 Juni 2005. Kasus Penghinaan: Mahasiswa Udayana Divonis Enam Bulan Penjara. Teks di http://www.liputan6.com/view/0,103236,1,0,1138641678.html;
Wartabali.com. 10 Juni 2005. “Sidang Ricuh, Hakim Ngacir. Gendo Dihukum 6 Bulan Tanpa Ketuk Palu” Teks di http://www.wartabali.com/index/article/1300.htm
Lampiran
Tabel 1
Sejumlah Organisasi Kemasyarakatan (Lembaga Swadaya Masyarakat) yang terdaftar di Depdagri
(Sejak 2000 - 2004)
1. LSM Bintalroh Kaum Gelandangan
2. Gerakan Nasional Pemberantasan Tindak Pidana Korusi (GNPK)
3. Garda Pemersatu Anak Bangsa
4. Lembaga Pemantauan dan Pengembangan Daerah (LPPD)
5. Perhimpunan Anak Transmigran Republik Indonesia (DPP-PATRI)
6. Kesatuan Organisasi Serba Guna Gotong Royong 1957 (KOSGORO 1957)
7. Patroli Hukum Dharma Bhakti Nusantara
8. Internasional NGO Forum On Indonesia Development (INFID)
9. LSM-Asosiasi Independen Petani Indonesia
10. Perhimpunan Kebangkitan Nasionalis Indonesia (PKNI)
11. Gerakan Antisipasi Kerusuhan Perkotaan Indonesia (GAKPI)
12. LSM Sarvodaya – Komisi Pemantauan Otonomi daerah Indonesia
13. Himpunan Masyarakat Peduli Transmigrasi Indonesia (HMPTI)
14. Lembaga Pemantau Pengelolaan Keuangan dan Harta Negara (LP2KHN)
15. Lembaga Peduli Bangsa (LPB)
16. Gerakan Nasional Penegak Hak Azasi Manusia (GN GAK-HAM)
17. Gereja Allah di Indonesia
18. LSM Cerdas Bangsa
19. LSM Maritim Bahari Indonesia (LSM-BI)
20. Patriot Nasional (PATRON)
21. Komite Nasional Pemuda Demokrat (DPP-KNPD)
22. Lembaga Swadaya Masyarakat Bintang Merah Putih (LSM-BMP)
23. Front Komunitas Indonesia Satu (FKI 1)
24. LSM Komisi Pemantau Pembangunan Perpajakan Bea dan Cukai Indonesia (LSM-KPPPI)
25. LSM Peduli Anak Bangsa
26. Gerakan Mahasiswa Nasional Indonesia (GMNI)
27. Forum Komunikasi Pemuda-Pemudi Buru (FKPPB)
28. Lembaga Swadaya Masyarakat Pemantau Dampak Lingkungan (LSM-PDL)
29. LSM Perintis Pembangunan Pulau Batam (LSM-P3B)
30. Federasi nasional Untuk Kesejahteraan Cacat Mental (FNKCM).
31. Forum Pembela Kebenaran Nusantara (Forpek Nusantara)
32. Masyarakat Peduli Budaya Indonesia (MPBI)
33. Keluarga Besar Marhaenis
34. Nusantara Bebas Narkoba
35. Pemuda Peduli Bangsa (PBB)
36. Lembaga Pemantau Korupsi Nasional (LSM-LPKN)
37. Lembaga Advokasi Konsumen Gedung Pemukiman dan Jasa Kontruksi Indonesia (LAK-GPEJI)
38. Legiun Veteran Perang Dunia II, Heiho, Kaigun Kaihatsu, Sensuif, Syugun
39. Lembaga Pengkajian Kebudayaan Tionghoa Indonesia (LPKTI)
40. Komite Independen Penyelamat Anak Bangsa (Kipang)
41. Lembaga Pemantau Pengelolaan dan Pendayagunaan Harta Negara (LP3HN)
42. Lembaga Jaringan Kemitraan Bagi Pengembangan Ekonomi lokal (LJK-PEL)
43. Solidaritas Perempuan
44. Salingka Minangkabau (SMK)
45. Federasi Nasional Untuk Kesejahteraan Cacat Mental (FNKCM)
46. LSM Sisir (Sosial Control Solidaritas Indonesia Raya)
47. LSM Nusantara
48. Ikatan Keluarga Besar Patisarawirya (Ikapraya)
49. Lembaga Monitoring Demokrat Indonesia (LMDI)
50. Lembaga Swadaya Masyarakat Aliansi Pemerhati Kerugian Negara
51. Lembaga Reclassing Pancasila (LARAS)
52. Lembaga Pengawasan dan Kepelaporan Aset Negara (LEPASKAN).
53. Yayasan Andhika Patria Nusantara (SMK)
54. Himpunan Petani Kelapa Indonesia (HIPKI)
55. Forum Masyarakat Peduli
56. Yayasan Badan Operasional Penindakan Penyelamatan Aset Negara Republik Indonesia (BOPPAN-RI)
57. LSM Bunga Bangsa
58. Himpunan Masyarakat dan Ilmu-Ilmu Hukum Indonesia (HIMAHI)
59. Forum Investigasi Korupsi (FIK)
60. Forum Pemberdayan Generasi Nusa Tenggara (FPGNT)
61. Lembaga Pengembangan Potensi Nasional (LPPN)
62. Komite Independen Internasional Pengemban Amanah Sejahtera (KIIPAS)
63. Yayasan Al-Ihsan
64. Perkumpulan Pusat Study Prasejarah Asia Tenggara Centre For South Easts Asean Pre Historic Studies (CSHPS)
65. Yayasan Asia Afrika
67. Pusat Analisa Pertahanan Kepatriotan Indonesia (PATRIA)
68. Yayasan Raudah
69. Yayasan Dinamika Pers
70. Komite Penyelamatan Hak-hak Rakyat Indonesia
71. Koalisi Masyarakat Penggerak Good Geverment (KOMPAGG)
72. Kongres Wanita Indonesia (KOWANI)
73. Asosiasi Ilmu Politik Indonesia (AIPI)
74. Komite Nasional Pemuda Indonesia (KNPI)
75. Angkatan Muda Pembaharuan Indonesia (AMPI)
76. Gerakan Indonesia Bersatu
77. Himpunan Pemuda Pelajar Mahasiswa Menuju (HIPERMAJU)
78. Forum Peduli Indonesia
79. Persatuan Putra Daerah Rakyat Indonesia (Repadri)
80. Forum Bersama Masyarakat Jayakarta (FMJ)
81. Serikat Pekerja TKBM Indonesia
82. Yayasan Demokrasi dan Perdamaian
83. Jaringan Radio Lokal Demokrasi (JRLD)
84. Yayasan Jodi Utomo
85. Pemberdayan Masyarakat Kota Buruh Tani dan Nelayan (PMKBTN)
86. Yayasan Peduli
87. Lembaga Pengawasan dan Perlindungan PJTKI dan TKI
88. Rabithah Haji Indonesia
89. Perhimpunan Marga Huang
90. Badan Anti Korupsi Independen (BAKIN)
91. Indonesian Risk Profesional Ascociation (IRDA)
92. Asosiasi Alumni Indonesia Internasional Developmen Low Organization
93. Masyarakat Investasi Indonesia
94. Yayasan Lembaga Swadaya Masyarakat Abdi Bangsa
95. Persatuan Angkatan Muda Pribumi Indonesia
96. Perhimpunan Hainan Indonesia
97. Ikatan Alumni Pah Tsung Indonesia
98. Majelis Nasional Korp Alumni Himpunan Mahasiswa Islam (KAHMI)
99. Paguyuban Seni Pernapasan Chukung (Sinar Sejati)
100. Konsorsium Nasional untuk Anak Dalam Perlindungan Khusus
101. Kelompok Warga Pecinta Kali Bersih
102. Persatuan Pekerja Informasi Seluruh Indonesia
103. Persaudaraan Supir Indonesia
104. Dewan Lembaga Pemberdayaan Masyarakat Pengembangan Hukum, Agama dan
Kemanusiaan (LP2 HAM)
105. Komite Kedaulatan Rakyat (KKR)
106. Yayasan Buzindo Press
107. Pertahanan Ideologi Sarikat Islam (Perisai)
108. Asosiasi Ahli Ilmu SPA Indonesia
109. Asosiasi Profesional SPA Indonesia
110. Pemantau Kebijakan Publik-Sosial Policy Watch (SPW)
111. Kesatuan Aksi Mahasiswa Indonesia (KAMMI)
112. Ikatan Homoepath Indonesia (IHI)
113. Koordinator Kemitraan Gerakan Sosialisasi HAM
114. LSM “Gelora Kebangsaan”
115. Yayasan Masyarakat Madani (YMM)
116. Dharma Bhakti Para Sahabat
117. Lembaga Pengembangan Masyarakat Equator
118. LSM Mitra Patria Indonesia
119. Lembaga Informasi Negara R.I
120. Kerukunan Keluarga Kawanua
121. Lembaga Bina Bahari Nusantara (LBBN)
122. Asosiasi Masyarakat Anti Narkoba (AMAN)
123. Forum Rakyat Miskin (FORMIS)
124. Pemantau Amanat Masyarakat Bekasi (PAMBES)
125. Angkatan Bina Jati Dini (ABJAD)
126. Masyarakat Indonesia Anti Pemalsuan (MIAP)
127. Solidaritas Masyarakat Indonesia (SOMASI)
128. Lembaga Pengkajian dan Pengembangan Kebangsaan
129. Gerakan Reformasi Fatahillah (GRF)
130. Pemantauan Kinerja Aparatur Pemerintah Pusat dan Daerah (PRAPPD)
131. LSM Karya Merdeka
132. Lembaga Pengkajian dan Pengembangan Potensi Daerah (LP2D)
133. Forum Pasca 45
134. Komite Buruh Indevendent Pemantau Pemilu
135. Forum Tujuan Nasional Adil Makmur (FONTAN)
136. Yayasan Kembang Cengkeh Wijaya Kusuma (KCWK)
137. Mitra Peduli Bangsa
138. Masyarakat Pemerhati Pelaku Korupsi, Kolusi dan Nepotisme
139. ORMAS MKGR
140. LSM Sepakat Yang Baik
141. Komisi Peran Serta Masyarakat
142. Forum Komunikasi Masyarakat LEVSER (FKML)
143. PersaudaraanMuslim Indonesia (Parmusi)
144. Pelangi Garuda Indonesia
145. Komite Perjuangan Putra Bangs (KPPB)
146. Persatuan Nelayan Tradisional Indonsia (PNTI)
147. Ikatan Akumni Gerakan Mahasiswa Indonesia (IKA-GMNI)
148. Majelis Kedaulatan Pers Indonesia (LSM MKPI)
149. Lembaga Pengkajian Pembangunan Tapanuli Selatan
150. Paguyuban Keluarga Besar Cikuring Maja-Ayu
151. Lembaga Pemberdayaan Usaha Kecil Menengah
152. Barisan Pagar Bangsa
153. Cinta Bangsa Indonesia
154. Garda Muda Merah Putih (GMMA)
155. Ikatan Keluarga Besar Pahlawan Nasional Kemerdekaan R.I St Mahmud Baharudin
156. LSM Madani Indonesia
157. Pemantau Parlemen Indonesia
158. Pemantau Parlemen Indonesia
159. Ikatan Persaudaraan Keluarga Besar” NurRachmat”
160. Front Penyelamat Bangsa
161. Gerakan Moral R.I (GEMA R.I)
162. Lembaga Pendidikan Metta Indonesia (LPMI)
163. Solidaritas Korban Pelanggaran HAM
164. Forum Persaudaraan Anak Bangsa (F.PAB)
165. Ikatan Da’I Indonesia
166. Perhimpunan Purna Bhakti Merpati Nusantara
167. Garda santri Nusantara (Garsantara)
168. Putra Pembebas Bangsa
169. Yayasan LSM Perlindungan Konsumen Listrik Indonesia Sinar Mulya
170. Koalisi Komunikasi Untuk Perempuan dan Anak
172. Paguyuban Yong Ding
173. Persatuan Wanita Patra
174. Persatuan Pemuda Udayana
175. Yayasan Pemberdayaan Pelestraian Sumber Daya Kelautan
176. Yayasan Pusat Pemberdayaan Masyarakat
177. Lembaga Pemberdayaan Sosial Ekonomi Masyarakat Pesisir
178. Himpunan Maluku Utara
179. Ikatan Putra Putri Nahdatul Ulama
180. Yayasan Internasional Crisis Group
181. Lembaga Pendidikan Pemberdayaan Sumbar Daya Manusia
182. Yayasan Pengembangan Sumber Daya Manusai Papua
183. Yayasan Bina Apresia Nusantara
184. Kegiatan Dharma Wanita Persatuan Pusat
185. Komite Nasional Banteng Muda Indonesia
186. Yayasan Kesejahteraan Setiawan Tapus Indonesia
187. Lembaga Pemantau dan Perlindungan Tenaga Kerja
188. Forum Nasional Pengawal Negara Kersatuan RI
189. Kiwanis Club Of Jakarta
190. Pusat Pengembangan Masyarakat Perhubungan dan Telekomunikasi
191. Gerakan Rekonsiliasi Nasional
192. Yayasan Syarikat Dagang Islam
193. Institut Garda Generasi Penerus Pembela Tanah Air
194. Yayasan Sabilli
195. Perhimpunan Keluarga Besar Pelajar Islam Indonesia
196. LSM Yayasan Anak Bangsa
197. Gerakan Pemuda 27 Juli 96
198. Patriot Indonesia
199. Forum Maluku Bersatu
200. Gerakan Nasional Peduli Anti Narkoba
201. Koalisi Perempuan
202. Forum Pemuda Komunikasi Cipayung dan Masyarakat
203. Badan Kerjasama Organisasi Islam Maluku
204. Indonesia Membangun
205. LSM Gema Putra Bangsa
206. Pusat Pengkajian Hukum dan Pemberdayaan Masyarakat
207. KPP Otda
208. Demokrasi Sosial Kontrol
209. Yayasan Karya Pendidikan Nasional
210. Himpunan Fujino
211. Persatuan Penggerak Merpati Balap Sprint Indonesia
212. Presidium Parikesit Indonesia
213. LSM Masjid Indonesia
214. Ikatan Tuna Netra Muslim Indonesia
215. Gerakan Pemuda Gotong Royong
216. Solidaritas Masyarakat Prihatin
217. Peduli Anak Bangsa Masalah Narkotika
218. Yayasan Hakka Indonesia
219. Perkumpulan Hakka Indonesia
220. LSM Conservs Community Social Servise
221. Serikat Pelaut Indonesia
222. Yayasan Sejahtera Mandiri Indonesia
223. Perhimpunan Pemuda Hindu Indonesia
224. Yayasan Pemberdayaan Rakyat
225. Barisan IKAM Aceh
226. LSM Gerakan Peduli Pencegahan dan Penanggulangan Kebakaran/Bencana
227. Komisi Tinju Indonesia Pusat
228. Lembaga Keadilan Indonesia
229. Lembaga Pelatihan Kerja Lapangan Indonesia
230. Himpunan Masyarakat Nisa Indonesia
231. Gerakan Rakyat Sadar Hukum Indonesia
232. Yayasan Keterampilan Indonesia
233. Lembaga Perlindungan Hak dan Pelayannan Keamanan
234. Komando Bela Mega
235. Pusat Kajian Hukum HAM dan Etika Demokrasi
236. Lembaga Sentra Pemberdayaan Masyarakat
237. Lembaga Pengembangan Maritim Indonesia
238. Lembagta Kerjasama dan Toleransi Ummat
239. Capital Market Watch
240. Forum Komunikasi Jasa Konstruksi Riau
241. LSM Asysyakur
242. Yayasan Masyarakat Ahimsa
243. Solidaritas Mahasiswa untuk Reformasi dan Demokrasi
244. Forum Pemuda Nusantara Pemersatu Bangsa
245. Komite Independen Anti Korupsi Nasional
246. Komisi Pemberdaya Masyarakat Indonesia
247. Aliansi Demokrasi Patriotik
248. Persatauan Wanita RepubIik Indonesia (PERWARI)
249. Lembaga Anak Bangsa Bersatu
250. Peduli Moral Bangsa
251. Centre For Electoral Reform
252. Pemantau Lelang dan Pembangunan
253. Komite Nasional Program Penanggulangan Malapetaka Indonesia
254. Gerakan Komunitas Mahasiswa Indonesia
255. Yayasan Kartidaya
256. Lembaga Persahabatan Antar Bangsa
257. Gabungan Infantri Barisan Anak Siliwangi
258. Yayasan Anugrah Sejahtera
259. Yayasan Amalillah
260. Harkat Petani dan Orang Tidak Mampu
261. Front Pembela Merah Putih
262. Forum Komunikasi dan Rekonsiliasi Antar Generasi
263. Barisan Banteng Perjuangan
264. Yayasan Agribisnis
265. Yayasan Misi Indonesia
267. Persatuan Istri Karyawan Angkasa Pura Satu Pusat
268. Solidaritas Pembela Hak Hak Rakyat
269. Forum Peduli Reformasi Indonesia
270. LSM Selendang Sutera
271. LSM BESTARI
272. Forum Komunikasi Generasi Muda Indonesia Timur
273. Lembaga Peduli Pendidikan dan Bangsa
274. Lembaga Studi Pemerintahan Indonesia
275. Keluarga Besar Kesatuan Aksi Pelajar Indonesia Angkatan 66
276. Dewan Nusantara Front Pemuda Selawesi Indonesia
277. Yayasan Uluran Tangan
278. Komite Pemantau dan Pemberdayaan Parleman Indonesia
279. Yayasan Misi Islam Ahli Sunah Waljama’ah
280. Paguyuban Umat Tao Indonesia
281. Gerakan Pemuda Perjuangan Indonesia
282. Yayasan Kesejahteraan Wartawan Indonesia
283. Persatuan Tuna Netra Ahli Pijat Indonesia
284. Komite Pemerhati Penyelamatan Sumber Daya Alam dan Lingkungan
285. Lembaga Perjuangan Rakyat
286. Himpunan Alumni Studi Ketahanan Nasional
287. Badan Pemberdayaan Pengangguran Indonesia
288. LSM Forum Lampung Runa Durai Jakarta
289. Yayasan Bina Karya Mandiri
290. Yayasan Pejuang Bina Sejahtera Angkatan 45 Jakarta
291. LSM Suara Amanah Rakyat
292. Forum Advokasi Akuntabilitas Pelayanan Publik
293. Forum Solidaritas Masyarakat Peduli Perempuan
294. Yayasan Sahabat Desa
295. Asosiasi Tenaga Kerja Indonesia
296. Pusat Peran Serta Pembangunan Kawasan dan Pemukiman
297. Himpunan Berawan Penyelidik Independent
298. Yayasan Lembaga Konsumen Asuransi Indonesia
299. Barisan Marhaenis Indonesia
300. Perhimpunan Pelajar dan Mahasiswa Irian Jaya Jakarta
301. Front Nasionalis Bersatu
302. Liga Muslim Indonesia
303. LSM Pemberdayaan Masyarakat
304. Gerakan Masyarakat Gemar Membaca
305. Lembaga Pembawa Suara Pemberantas Korupsi, Kolusi, Kriminal Ekonomi
306. Patriot Bela Bangsa
307. Lembaga Cinta Bangsa
308. Lembaga Monitoring Pekerja antar Negara
309. Komite Pengendali Stabiliotas Ketahanan Kewaspadaan Nasional
310. Yayasan Kesra Indonesia
311. Lembaga Atvokasi Tenaga Kerja Indonesia
312. Forum Ekonomi Pesantren
313. Forum Bina Masyarakat Usaha Kecil dan Menengah
314. Dewan Pemberdayaan Rakyat Merdeka
315. Yayasan Rakyat Merdeka
316. Yayasan Peduli Rakyat
317. Yayasan Kaputan Sanre
318. Yayasan Orang Tua
319. Paguyuban Meizhou Indonesia
320. Lembaga Pendidikan Keuangan Daerah Indonesia
321. Lembaga Hak Asasi dan Ekonomi Rakyat Indonesia
322. Yayasan Tunas Kalimantan
323. Perhimpunan Budayawan Tionghoa Indonesia
324. Gerakan Masyarakat Hapus Narkoba
325. Lembaga Perlindungan danPembinaan Nelayan Indonesia
326. Pengawas Peduli Lalu Lintas dan Ketertiban Umum
327. Lembaga Pengawas Peredaran Minyak dan Gas
328. Gerakan Membangun Tanah Air
329. Yayasan Merah Putih
330. Yayasan Pengembangan Kesejahteraan Indonesia
331. Lembaga Pemerhati dan Pemberdayaan Bangsa Indonesia
332. LSM Kekal Abadi
333. Yayasan Kratos Indonesia
334. Lembaga Independen Pemantau Pembangunan
335. Lembaga Pemantau Pembangunan Indonesia
336. Lembaga Penggalang Persatuan dan Kesatuan Bangsa
337. Asosiasi Ilmu Politik Indonesia (AIPI)
338. Sanggar Ilmiah Indonesia Pengkajian Strategis Asia Gatra
339. Laskar Islam Banten
340. LSM Lembaga Penggerak Anak Bangsa
341. Yayasan Sosial Panti Asuhan Terbuka AR-RIDHO
342. Ikatan Petani Pengendali Hama Terpadu Indonesia
343. Himpunan Masyarakat Untuk Kemanusiaan dan Keadilan
344. Asosiasi Ahli Pengadaan Indonesia
345. Lembaga Pengkajian Pengembangan Kehidupan Bernegara
346. Generasi Penerus Pembela Tanah Air
347. Yayasan Pembaharuan Indonesia
348. Lembaga Pemantau Bahan Bakar Minyak Indonesia
349. Perhimpunan Pangkalan Bahan Bakar Minyak dan Gas
350. T. Penyelamat Pajak Perorangan dan Perusahaan
351. Kerukunan Warga Pakasaan Remboken
352. Lembaga Pengkajian Kelautan Indonesia
353. Perkumpulan Orang Betawi
354. Jaringan Ekonomi Rakyat Madani
355. Lembaga Penelitian dan Pengkajian Masalah Sosial dan Kebijakan Publik
356. Yayasan Lembaga Musyawarah Adat Misaham - Matta
357. Yayasan Fikir Maluku
358. Musyawarah Masyarakat Talaud
359. Perhimpunan NAN –AN
360. Solidaritas Penganggur Indonesia
361. Gerakan Pembela Masyarakat Jambi
362. Masyarakat Pencinta Kereta Api
363. Forum Masyarakat Peduli
364. Lembaga Pemantau Aparatur Negara Indonesia
365. Yayasan Pendidikan dan Konsultasi Menejemen Bisnis
366. Sulit Air Sepakat
367. Yayasan Mitra Centre Pusat
368. Lembaga Pengawas Pembangunan Indonesia
369. Paguyuban Sosial Tidar Bhakti Tiada Akhir
370. Forum Masyarakat Adat Buru Bersatu
371. Perhimpunan Masyarakat Desa Indonesia
372. Lembaga Pemantau Peninjau Penyelamat Bangsa
373. Lembaga Perjuangan Hak Konsumen Indonesia
374. Persatuan Sulih Suara Indonesia
375. LSM Rakyat Pemantau Reformasi
376. Komando Bela Mbak Mega
377. Yayasan Pelayanan Anak Cacat Penglihatan
378. Lembaga Pengkajian dan Pengembangan Kehidupan Bernegara
379. Lembaga Pelestarian Alam Lingkungan Hidup Indonesia
380. Komunikasi Pemersatu Antar Suku Seluruh Indonesia
381. Wanita PPKBI
382. Pemantau Akreditasi Nasional Pendidikan Terpadu
383. Gerakan Rakyat Indonesia
384. Perhimpunan Masyarakat Desa Indonesia
385. Pusat Kajian Strategis Kepentingan Nasional
386. Yayasan Selaras komunikasi Indonesia
387. Anti Korupsi dan Manipulasi Radar Otonomi
388. Lembaga pengawasan Pers Indonesia
389. Himpunan Mahasiswa Budhis Indonesia
390. Himpunan Alumni Aois Indonesia
391. Perkumpulan Pancaran Hidup
392. Paguyuban Korban Orde Baru
393. Yayasan Demokrasi dan Perdamaian
394. Lembaga Pengembangan Swadaya Masyrakat Indonesia Bunga Bangsa
395. LSM Amanat Perjuangan Rakyat
396. Gerakan Pemuda Islam Indonesia
397. Himpunan Petani Kelapa Indonesia
398. Persatuan Putra Daerah Rakyat Indonesia
399. Jaringan Radio Lokal Untuk Demokrasi
400. Forum Peduli Indonesia
401. LSM Satria Nusantara
402. Komunite Independen Internasional Pengemban amanah Sejahtera
403. Lembaga Pengembangan Potensi Nasional
404. Yayasan Andikha Patria Nusantara
405. Lembaga Pelstarian Alam dan Lingkungan Hidup Indonesia
406. Lembaga Masyarakat Kelautan dan Perikanan Indonesia
407. Himpunan Pemuda Pelajar Mahasiswa Mamuju
408. Ikatan Pemuda Amal Muslim Indonesia
409. Gerakan Indonesia Bersatu
410. Solidaritas Masyarakat Miskin Indonesia
411. Himpunan Masyarakat dan Ilmu-Ilmu Hukum Indonesia
412. LSM Lembaga Pemantau Pers Indonesia
413. Lembaga Advokasi Penegakan Otonomi Daerah
414. Forum Generasi Muda Kurtam dan Tayando
415. Forum Komunikasi kerukunan antar Suku
416. Petani dan Nelayan Nusantara Sejahtera
417. Liga Mahasiswa Nasional untuk Demokrasi
418. Pemberdayaan Masyarakat Kota Buruh Tani dan Nelayan
419. Peduli Transportasi Angkutan Udara Indonesia
420. Pengurus Besar Ikatan Paranormal Indonesia
421. Lembaga Pengembangan Regional
422. Lembaga Pengentasan Pengangguran Medan Area
423. Masyarakat Pemerhati Sarana Prasarana Umum dan Lingkungan Hidup
424. Darul Yatama
425. Yayasan Nusa Ina
426. Forum Pemberdayaan Generasi Nusa Tenggara
427. Yayasan Pelopor Kesejahteraan Ummat
428. Ikatan Keluarga Besar Kerajan Siliwangi Pajajaran trauma Negara
429. Ikatan Alumni Hua Chiung Jakarta
430. Forum Investigasi Korupsi
431. Lembaga Penelitian dan Pengembangan Masyarakat Tionghoa Indonesia
432. Asosiasi kelompok Usaha Peningkatan Keluarga Sejahtera
434. Paguyuban Taipu Indonesia
435. Lembaga Pemberdayan Masyarakat Indnesia
436. Perhimpunan Pelestari Burung dan Habitatnya Indonesia
437. Rakyat Pemantau Reformasi
438. Perkumpulan Gita Kalbu
439. Himpunan Intelektual Nasional Wanita Papua
440. Kerukunan Masyarakat Bahari Indonesia
441. Ikatan Keluarga Besar Syeh Yusuf Al Makassary
442. Kesatuan Pejuang Proklamasi 45
443. Yayasan Mitra Inti
444. Majelis Para Leluhur
445 Yayasan At-Taubah
446. Angkatan Muda Putra-Putri Bahari Indonesia (AMPIBI)
447. Barisan Marhaenis Indonesia (BAMI)
448. Barisan Islam Aceh
449. Badan Pemberdayaan Penganggur Indonesia
450. Bestari Community Development Foundation
451. Federasi Buruh Indonesia
452. Serikat Buruh Swasta
453. Forum Ekonomi Pesantren
454. Gerakan Pemuda Islam Indonesia (GPII)
455. Angkatan Muda Demokrat
456. Federasi Olah Raga Masyarakat Indonesia (FOMI)
457. Forum Advokasi Akuntabilitas Pelayanan Publik (Fodap)
458. Masyarakat Ketenagalistrikan Indonesia
459. Paguyuban Jawa Sejati (PAJATI)
460. GAPERMINDO Baru
461. Gerakan Pemuda Nahdlatul Ummat (GPNU)
462. Forum Study Kebijakan Pemerintah
463. Himpunan Pemuda Indonesia (HIPI)
464. Komite Jurnalis Indonesia
465. Lembaga Demokrat
466. Lembaga Pemantau POLRI
467. Lembaga Pengentasan Pengangguran Medan Area (LP2-MA)
468. Lembaga Perlindungan Hak dan Pelayanan Keamanan Warga Negara Asing
469. Lembaga Seni Pernapasan Satria Nusantara
470. Lembaga Study Pemerintahan Indonesia
471. LSM Forum Peduli Reformasi Indonesia (FPRI)
472. LSM Lestari Nusa
473. LSM Independen Penyelamat Kemiskinan Anak Bangsa
474. Majelis Pancasila dan UUD 45
475. Masyarakat Pemerhati Sarana, Prasarana Umum dan lingkungan Hidup
476. Pemuda Pejuang Demokrasi Indonesia
477. Persatuan Pemuda Udayana
478. Pusat Kajian Strategi Kepentingan Nasional
479. Pusat Kajian Hukum dan Etika Demokrasi
480. Persatuan Tuna Netra Ahli Pijat Indonesia
481. Pusat Pengkajian Pertahanan dan Keamanan Nasional
482. Regional Development Institute
483. Tim Operasi Penyelamat Penerimaan Pajak Perorangan dan Perusahaan (TOP 5)
484. Ikatan Keluarga Besar Kerajaan Siliwangi Pajajaran Taruma Negara (IKB-KSPT)
485. Pusat Keagenan Kapal Indonesia atas (Indonesia Shiping Agroency Association / ASSA)
486. Forum Investigasi Korupsi
487. Forum Komunikasi Pemuda dan Masyarakat
488. Forum Penguat Gerakan Koperasi Indonesia
489. Forum Nelayan dan Pelayaran Indonesia Baru
490. Gerakan Komunitas Mahasiswa Indonesia
491. Himpunan Kerukunan Tani Indonesia (HKTI)
492. Kerukunan Masyarakat Bahari Indonesia (KEMASHARI)
493. Perhimpunan Cendekiawan Independen Rep Indonesia
494. Wanita MKGR
495. Wanita Pembangunan Indonesia
496. Wanita Penegak Amanat Rakyat Indonesia (Wanita GAKARI)
497. Wanita PERSAHI
498. Wanita PPKBI
499. Sekretariat Bersama Pemuda Pemudi Vihara Budhayana Indonesia
500. Sentral Organisasi Karyawan Swadiri Indonesia (SOKSI)
501. Serikat Pelajar Muslimin Indonesia (SEPMI)
502. Wanita Indonesia Pewaris dan Pelestarian Perjuangan Martha Christina Tiahahu
503. Wanita Karya Pembangunan
504. Wanita KOSGORO
505. Persaudaraan Seni Beladiri Tenaga Dalam Prana Shakti Jayakarta (PSJ)
506. Radio Antar Penduduk Indonesia (RAPI)
507. Rover Club Indoneisa
508. Perwita Wana Kencana
509. Perserikatan Solidarita Perempuan (PSP)
510. Persatuan Wanita Republik Indonesia (PERWARI)
511. Persatuan Putra Putri Perintis Kemerdekaan Indonesia (P4KI)
512. Persatuan Radio Siaran Swasta nasional Indonesia (PRSSNI)
513. Persatuan Tuna Netra Indonesoa (PERTUNI)
514. Persatuan Organisasi Wanita Se Tanah Air (POWSA)
515. Persatuan Pemuda Pecinta dan Pelindung Pariwisata Indonesia (Perparin)
516. Persatuan Penyandang Cacat Indonesia (PPCI)
517. Persatuan Istri TNI AU Ardhya Garini (PIA Ardhya Garini)
518. Persatuan Isteri Veteran Rep. Indonesia (PIVERI)
519. Persatuan Mahasiswa Ilmu Administrasi Indonesia (PERMADI)
520. Persatuan Istri Prajurit Kartika Candra Kirana (Persit Kartika Chandra Kirana)
521. Persatuan Istri Teknisi Indonesia (PITI)
522. Persatuan Istri Purnawirawan GARINI
523. Persatuan Cendekiawan Nasional Pancasila (PCNI)
524. Persatuan Istri Dokter Hewan Indonesia (PIDHI)
525. Persatuan Istri Insinyur Indonesia (PIII)
526. Perkumpulan Keluarga Berencana Indonesia (PKBI)
527. Perkumpulan Penyantun Mata Tuna Netra Indonesia (PPMI)
528. Perkumpulan Rotary Indonesia
529. Perhimpunan Obyek Wisata Indonesia
530. Perhimpunan Pemuda Hindu Indonesia (Peradah Indonesia)
531. Perhimpunan Rumah Sakit Seluruh Indonesia (PRSSI)
532. Pergerakan Wanita Nasional Indonesia (PERWANAS)
533. Perhimpunan Mahasiswa Hukum Indonesia ( PERMAHI ).
534. Perhimpunan Mahasiswa Kristen Indonesia (PMKRI)
535. Perhimpunan Obyek Wisata Indonesa
536. Pemuda Tridharma Indonesia
537. Pergerakan Mahasiswa Islam Indonesia (PMII)
538. Pemuda Pancasila (PP)
539. Pemuda Penerus Amanat Proklamasi Rep. Indonesia
540. Pemuda Theravada Indonesia (PATRIA)
541. Pemuda Tridharma Indonesia
542. Pemuda Panca Marga
543. Pemuda Islam
544. Pemuda Katholik
545. Pemuda Buddhis Indonesia (Pembudi)
546. Pembela Kesatuan Tanah Air (Pekat)
547. Pelopor Pembangunan Musyawarah Kekeluargaan Gotong Royong
548. Pan Asia Pasific And South East Asia Womens Association
549. Pasundan Istri (PASI)
550. Pelajar Islam Indonesa (PII)
551. Organisasi Masyarakat Independen Seluruh Indonesia (OMISI)
552. Palang Merah Indonesia (PMI)
553. MKGR
554. Masyarakat Ilmu Pemerintahan Indonesia (MIPI)
555. Masy. Museum Indonesia ( MASMI )
556. Korps Wanita Veteran R.I (KOWAVERI)
557. Krida Wanita Swadiri Indonesia (Wanita Swadiri)
558. Mahasiswa Pancasila ( MAPANCAS )
559. Korps Brigade Pemuda-Pelopor Penerus Kemerdekaan Bangsa Indonesia
560. Kesatuan Pemuda Muslimin Indonesia (KPMI)
561. Kesatuan Penerus Perjuangan Reformasi Indonesia (KEPRI)
562. Keluarga Besar Wanita Budhis Indonesia
563. Kesatuan Mahasiswa Hindu Dharma Indonesia (KMHDI)
564. Kesatuan Organisasi Dunia Pemuda
565. Keluarga Besar Justitia
566. Keluarga Besar Pemuda Justitia
567. Karya Pembangunan (KARPEM)
568. Karyawan Inti Antar Rakyat ( KIARA ).
569. JALA SENASTRI
570. Ikatan Wanita Demokrasi Indonesia (IKADEWI)
571. Indonesia Junior Chamber (IJC)
572. Indonesian Student Association for National And International Studies.
573. Ikatan Sarjana KOSGORO
574. Ikatan Sarjana MKGR
575. Ikatan Sarjana Wanita Indonesia ( ISWI
576. Ikatan Remaja Muhammadiyah ( IRM )
577. Ikatan Pendukung Kemerdekaan Indonesia (IPKI)
578. Ikatan Putera Nahdhatul Ulama
579. Ikatan Pemuda Tarbiyah Islamiyah (Pemuda Tarbiyah)
580. Ikatan Pelopor Pembangunan
581. Ikatan Pemuda Muslim Indonesia Timur (IPMIT)
582. Ikatan Kesejahteraan Keluarga ABRI (IKKA)
583. Ikatan Mahasiswa Muhammadiyah
584. Ikatan Keluarga Wartawan Indonesia ( IKWI )
585. Ikatan Keluarga Sarjana farmasi Indonesia (IKASFI)
586. Ikatan Keluarga /Pelajar Indoneisa Sulawesi Selatan
587. Ikatan Istri Dokter Indonesia
588. Ikatan Istri Sarjana Ilmu-ilmu Peternakan ‘Widya Andini"
589. Ikatan Keluarga Artis Dangdut Indonesia (IKARDI)
590. Himpunan Pendidikan Pemuda Tani Nelayan Indonesia
591. Ikatan Almametri Kebudayaan Tradisional Indonesia
592. Himpunan Mahasiswa Pendidikan Indonesia (HIMAPI)
593. Himpunan Pemuda Al-Khairiyah (HPA)
594. Himpunan Pemuda Pembangunana Indonesia (HPPI)
595. Himpunan Alwasliyah (HIMMAH)
596. Himpunan Suahan Pariwisata Indonesia (HIGPATA)
597. Himpunan Indonesia Untuk Pengembangan Ilmu-ilmu Sosial (HIPIIS)
598. Himpunan Keluarga Mahasiswa Budhis Indonesia (HIKMAH BUDHI )
600. Himpunan ATC Indonesia (HATCI)
601. Himpunan Generasi Penerus Pancasila (HGPP)
602. Gerakan Reformasi Indonesia (Gerindo)
603. Gerakan Siswa Kristen Indonesia (GSKI)
604. Gerakan Siswa Nasional Indonesia (GSNI)
605. Gerakan Pemuda Islam (GPI)
607. Gerakan Pemuda Reformasi Indonesia (GPRI)
608. Gerakan Rakyat Untuk Demokrasi Indonesia (GARUDA)
609. Gerakan Pemuda Indonesia
610. Gerakan Mahasiswa Kristen Indonesia
611. Gerakan Nasional Rakyat Indonesia
612. Gerakan Angkatan Muda Kristen Indonesia
613. Gerakan Mahasiswa Kosgoro
614. Generasi Muda Persatuan (GMP)
615. Generasi Muda Sriwijaya
617. Generasi Muda TRIKORA
618. Generasi Muda Musyawarah Kekeluargaan Gotong Royong
619. Generasi Muda Pembangunan Indonesia
620. Generasi Muda Pembangunan Penerus Amanat 45
621. Generasi Muda Kris 45
622. Generasi Muda Mahayana Indonesia
623. Generasi Muda Mathlatul Anwar
624. Generasi Muda Kesatuan Penerus Perjuangan Republik Indonesia
625. Generasi Muda Kiara
626. Generasi Muda KOSGORO
627. Generasi Muda Gabungan Karya Rakyat Indonesia
628. Generasi Muda Karya Pembangunan
629. Generasi Muda Kebangsaan Indonesia
630. Generasi Karya Muda Penerus Pelopor Agustus 45
631. Generasi Muda Budhis Indonesia
632. Generasi Muda Forum Komunikasi Putra-Putri Purnawirawan dan Putra-Putri ABRI
633. Gabungan Pemuda Pembangunan Indonesia
634. Generasi Dharma Pembangunan Indonesia
635. Gabungan Karyawan Pembangunan Indonesia
636. Forum Komunikasi Putra-Putri Purnawirawan dan Putra-Putri ABRI
637. Forum Komunikasi Study Mahasiswa Kekaryaan
638. Forum Komunikasi Kesatuan Bangsa
639. Forum Komunikasi Pelopor dan Penggerak Pembangunan
640. Forum Komunikasi Perhimpunan Pencinta Persatuan Bangsa
641. Forum Komunikasi Generasi Muda Kawasan Timur Indonesia
642. Forum Komunikasi Ikatan Pelajar Mahasiswa Riau Indonesia
643. Forum Komunikasi Kader Bangsa
644. Federasi Kesejahteraan Penyandang Cacat Tubuh Indonesia
645. Forum Komunikasi Anak Bangsa
646. Forum Komunikasi Generasi Muda Irian Jaya
647. Dharma Wanita
648. East Timor Students Mofement
649. Badan Pembina Potensi Warga Jaya Indonesia
650. Baladhika Karya
651. Badan Musyawarah Pemangku Adat Seluruh Indonesia
652. Badan Pembina Olahraga Cacat
653. Badan Pembina Potensi Keluarga Besar Banten
654. Badan Koordinasi Kesenian Nasional Indonesia
655. Badan Koordinasi Pemuda Muslimin Indonesia
656. Badan Musyawarah Perguruan Tinggi Swasta Indonesia
657. Asosiasi Karyawan Pendidikan Swasta Indonesia
658. Asosiasi Pondok Pemuda Indonesia
659. Badan Komunikasi Pemuda Remaja Masjid Indonesia
660. Angkatan Muda Islam Indonesia (AMII)
661. Angkatan Muda Indonesia
662. Angkatan Satuan Karya Ulama Indonesia
663. Angkatan Muda Tharekat Islam
664. Serikat Guru Swasta Indonesia
665. Persatuan Wanita Republik Indonesia
667. Alumni Universitas Pembinaan Masyarakat Indonesia
668. Angkatan 45 (Badan Penggerak Pembina Potensi angkatan 45)
669. Angkatan Generasi Penerus Indonesia
670. Asosiasi Pengembangan Sumber Daya Manusia
671. Asosiasi Study Jepang di Indonesia
672. Badan Independen Peneliti Harta Kekayaan Pejabat dan Pengusaha RI
673. Badan Kerjasama Sosial Usaha Pembinaan Warga Tama
674. Badan Kontak Keluarga Perintis Irian Barat
675. Badan Musyawarah Keluarga Jambi
676. Badan Pembelaan dan Konsultan Hukum MKGR
677. Bhakti Kesehatan Rakyat MKGR
678. Batusangkar Kai
679. Bina Bantuan Hukum
680. Buana Lingkungan Hidup
681. Corps Pierre Tendean
682. Corps Tenaga Pembangunan Sriwijaya
683. Corps Varia Orang Jauhari
684. Dewan Nasional Indonesia untuk Kesejahteraan Sosial
685. DPH–Anak Perintis Kemerdekaan Indonesia de zeven Propincien
686. Forum Kajian Kedokteran Islam Indonesia
687. Forum Keluarga Besar Kesatuan Aksi Pemuda Pelajar Indonesia
688. Bina Lingkungan Hidup Indonesia
689. Centre For Information and Development Studies
690. Forum Paguuban Kawasan Timur Indonesia
691. Garuda Emansipasi Moral Pelaut Indonesia Untuk Reformasi
692. Generasi Penerus Pelopor 17 Agustus 1945
693. Gerakan Masyarakat Pelestari Lingkungan Hidup
694. Himpunan Alumni Institut Pertanian Bogor
695. Himpunan Masyarakat Maluku Indonesia
696. Himpunan Pekerja Sosial Indonesia
697. Ikatan Alumni Jica Indonesia
698. Ikatan Keluarga Pahlawan Nasional Indonesia
699. Ikatan Pencinta Retorika Indonesia
700. Lembaga Bantuan dan Pengembangan Hukum KOSGORO
701. Korps Cacat Veteran RI
702. Lembaga Bantuan Informasi
703. Lembaga Ekaprastya Panca Karsa Indonesia
704. Lembaga Gebu Minang
705. Lembaga Konsultasi dan Bantuan Hukum Trisula
706. Lambaga Pengkajian dan Pengembangan Umat
707. Lembaga Study Strategi Budaya Nusantara
708. Lembaga Swadaya Eksponen 66
709. Lions Club Internasional Distric 307 Indonesia
710. Paguyuban Mantan Anggota DPR-RI
711. Paguyuban Sosial Marga Tionghoa Indonesia
712. Pejuang Silihwangi
713. Penerus Pelopor Kemerdekaan Bangsa Indonesia
714. Perguruan Bela Diri Tenaga Dalam Prana Sakti
715. Persatuan Keluarga Besar Taman Siswa
716. Persatuan Masyarakat Pedalaman dan Kota Anak Dayak Indonesia Kalimantan
717. Persatuan Purnawirawan dan Warakawuri ABRI
718. Persatuan Wredhatama RI
719. Tenaga Pelajar Iskandar Muda
720. Bhayangkari
721. Dharma Pertiwi
722. Wanita Sehati
723. Forum Magasiswa Syariah se Indonesia
724. Front Indonesia Timur
725. Gabungan Organisasi Penyelenggara Taman Kanak-kanak Indonesia
726. Gerakan Pemuda ANSHOR
727. Himpunan Mahsiswa Islam
728. Himpunan Wanita Karya
729. Ikatan Penulis Muda Indonesia
730. Wanita Taman Siswa
731. Wira Karya Indonesia
732. Wirawati Catur Panca
733. Wanita Persahi
734. Wanita Pembangunan Indonesia
735. Pemuda Muhammadiyah
736. Pemuda Muslim Indonesia
737. Forum Komunikasi Keluarga Besar Alumni Pendiri OSIS
738. Forum Komunikasi Nasional Alumni GMNI
739. Forum Komunikasi Pembinaan dan Pengembangan Anak Indonesia
740. Forum Komunikasi Penerus Pejuangan Kemerdakan Indonsia
741. Forum Komunikasi Sarjana Sriwijaya Pembangunan
742. Forum Komunikasi Pengawas Intern BUMN/BUMD
743. Forum Komunikasi Swadaya Masyarakat Jaya
744. Forum Komunikasi Yayasan Sekolah Swasta
745. Generasi Penerus Pejuang Merah Putih
746. Forum Pemasaran Indonesia
747. Forum Pusat Komunikasi Eks Heiho Indonesia
748. Forum Studi dan Komunikasi 66
749. Gerakan Penersu Kesatuan Pejuang Proklamasi 45
750. Himpunan Alumni Oisca Indonesia
751. Himpunan Alumni Sekolah Tehnologi Menengah Atas
752. Himpunan Eksponen 45 PTT/Pos dan Giro
753. Himpunan Keluarga Mandailing
754. Himpunan Kerabat Mangkunegaran Suryasumirat
755. Himpunan Lembaga Latihan Swasta Indonesia
756. Himpunan Masyarakat Karo Indonesia
757. Himpunan Masyarakat untuk Kemanusaian dan Keadilan
758. Himpunan Niaga Indonesia Afrika Selatan
759. Himpunan Pandu dan Pramuka Wreda
760. Himpunan Pembina Sumber Daya Indonesia
761. Himpunan Peminta dan Ahli Pendidikan Kependudukan dan Lingkungan Hidup Indonesia
762. Himpunan Penerus Proklamasi
763. Himpunan Pengobat Tradisional dan Akupuntur Indonesia
764. Himpunan Penyelenggara Pendidikan Luar Sekolah oleh Masyarakat
765. Himpunan Sumber Belajar dan Penguji Indonesia
766. Himpunan Warga Perkebunan Negara
767. Himpunan Wiratama
768. Ikatan Akademi Maritim Indonesia
769. Ikatan Alumni Maritim Nasionalm Indonesia
770. Ikatan Alumni Fakultas Tehnik UNS
771. Ikatan Alumni IKIP Bandung
772. Ikatan Alumni Institut Internasional D’Administration Publiquen En Indonesia
773. Ikatan Alumni ITB
774. Ikatan Alumni Resimen Mahaiswa Indonesia
775. Ikatan Alumni Targati Bela Negara
776. Ikatan Bekas Anggota Angkatan Laut RI Pangkalan I Serang Banten
778. Ikatan Keluarga Alumni Nederland
779. Ikatan Alumni Pondok Pesantren Wali Songo Ngabar Ponorogo
780. Ikatan Keluarga Besar Banten
781. Ikatan Keluarga Besar Laskar Ampera Arif Rahman Hakim
782. Ikatan Keluarga Eks Tentara Pelajar Be.17
783. Ikatan Keluarga Besar Fansuri Tapanuli Tengah
784. Ikatan Keluarga Besar Pejuang Merah Putih
785. Ikatan Masyarakat Pedamaran
786. Ikatan Paguyuban Keluarga Asal Wonogiri Seluruh Indonesia
787. Ikatan Petugas Bimbingan Indonesia
789. Ikatan Purna Karyawan Depdikbud
790. Ikatan Tenaga Keperawatan Katolik Indonesia Serviam In Caritate
791. Ikatan Vespa Indonesia
792. Indonesia Meneger Club
793. Indonesian Korean Economic Cooperation Committee
794. Induk Koperasi Wredatama
795. Internasional Forum Indonesia
796. Juru Runding Perburuhan Pusat Bantuan Hukum Perburuhan
797. Keluarga Besar SA/CSA
798. Kerukunan Keluarga Besar Eks Tentara Pelajar TNI Detasemen II Brigade 17
799. Kerukunan Keluarga Eks Resimen 22 dan Wehre Kreise III
800. Kerukuna Keluarga Eks Barisan Polisi Istimewa Sekolah Menengah Tinggi
Surakarta
801. Kerukunan Keluarga Kalimantan Jakarta Raya
802. Kerukunan Keluarga Selawesi Selatan
803. Kerukunan Para Pensiunan Rumah Tangga Kepresidenan
804. Kerukunan Pensiunan DEPKEU
805. Kerukunan Pensiunan Dep.Penerangan
806. Kesatuan Penerus Perjuangan RI
807. KIWANIS CLUB OF JAKARTA
808. Club Indonesia Hijau
809. Komite aksi Pembela Negara
810. Komite Bilkateral Indonesia Prancis
811. Komite Slidaritas Rakyat Irian
812. Korps Alumni Ahli Usaha Perikanan
813. Korps Alumni HMI
814. Korps Alimni SMA I /71 Bukit Tinggi
815. Lembaga Advokasi Hukum HAM
816. Lembaga Bangun Putra Bangsa
817. Lembaga Bonani Pasugit
818. Lembaga Kajian dan Pengembangan sumber Daya Manusia
819. Lembaga Kasih Sayang Sesama Umat
820. Lembnaga Kerjasama ekonomi Sosial dan Budaya-Cina
821. Lembaga Kesejahteraan Keluarga Sumber Daya Manusia Pelni
822. Lembaga Kesejahteraan Sosial Masyarakat GDPI
823. Lembaga Koperasi dan Wiraswasta FKB-KAPPI 66
824. Lembaga Pembinaan dan Bantuan Hukum Pagaruyung
825. Lembaga Penasehat Perkawinan Keluarga Sehat Bahagia
826. Lembaga Penelitian Pendidikan dan Penerangan Ekonomi dan Sosial
827. Lembaga Pengembangan Hukum HAM Demokrasi dan Strategi Pembangunan Politik Nasional
828. Lembaga Pengembangan Pendidikan dan Penyusunan Naskah Indonesia
829. Lembaga Pengkajian dan Informasi Pembangunan Bangsa
830. Lembaga Pengkajian dan Pembinaan Menejemen Mutu SEGMEN
831. Lembaga Pengkajian Sumber Daya Manusia Indonesia
832. Lembaga Soisial Masyarakat Koperasi Pengusaha Warung dan Toko Indonesia
833. Masyarakat Pernaskahan Nusantara
834. Musyawarah Masyarakat Talaut
835. Nahla Club Majelis Mukmin
836. Paguyuban Dharma Wulan
837. Paguyuban Keluarga Besar Putra Jawa Kelahiran Sumatera
838. Paguyuban Eks Pelajar SMT Manahan Solo
839. Pagayubuan Keluarga Besar Eks TNI Brigade 17 Detasemen I-Jawa Timur
840. Peguyuban Tiga Tujuh Belas
841. Paguyuban Whekreise III Yogyakarta
842. Panitia Tujuh
843. Participatory Development Forum
844. Partukoan Dalihan Natolu
845. Perguruan Silat Fisabillilah Indonesia
846. Perhimpuna Alumni Dari Jepang
847. Perhimpunan Alumni Dari Jerman
848. Perhimpunan Hubungan Masyarakat Indonesia
849. Perhimpunan Keluarga Besar Pelajar Islam Indonesia
850. Persada Business Forum
851. Persatuan Anak Negeri IHAMAHU
852. Persatuan Karya Kawanua Antar Nusa
853. Persatuan Masyarakat Tanimbar Indonesia
854. Persatuan Para Pensiunan Pegawai Pajak
855. Persatuan Pelayanann Kristen Untuk Kesehatan di Indonesia
856. Persatuan Pendekar Persilatan dan Seni Budaya Banten Indonesia
857. Persatuan Pensiunan Bank Rakyat Indonesia
858. Persatuan Pensiunan Karyawan Kereta Api
859. Persatuan Pos Indonesia
860. Persatuan Purna Karyawan Kejaksaan RI
861. Persatuan Purna Karyawan Perkebunan RI
862. Purna Caraka Muda Indonesia
863. Pusat Bantuan dan Pengabdian Hukum Indonesia
864. Pusat Informasi dan Pemasaran hasil Unggas
865. Pusat Informasi Pengelolaan Lingkungan Hidup
867. Pusat Pengkajian Perpajakan dan Keuangan
868. Sekretariat Nasional Pewayangan Indonesia Senawangi
869. Seni Bela Diri Tenaga Inti
870. Solidaroitas Alam Bebas dan Pelestarian Hidup
871. Tugas Prakarsa Silihwangi
872. Wetland Intrnasional Indonesia Programes
873. Wanita Penulis Indonesia
Sumber: OrmasOnlineDotcom.
Tabel 2
Sejumlah Organisasi Kemasyarakatan (Profesi) yang terdaftar di Depdagri
1. Persatuan Istri Pegawai PT. PELNI Pusat
2. Asosiasi Wartawan Sosial Indonesia (AWASI)
3. Gabungan Perusahaan Alat-alat Kesehatan dan Laboraturium (GAKESLAB INDONESIA)
4. Ikatan Profesi Perwatan Bangunan dan Gedung Indonesia (IPBGI)
5. Pengusaha Muslim Indonesia
6. Paguyuban Keluarga Besar Pedagang Sayur Mayur. Pengusaha Kecil dan Menegah.
7. Federasi Trnasport dan Angkutan Serikat Buruh Sejahtera Indonesai
8. Himpunan Lembaga latihan Seluruh Indonesia (HILLSI)
9. Serikat Nelayan (SENUSA)
10. Asosiasi Profesi Perkereta Apian Indonesia (APKA)
11. Asosiasi Pelaut Indonesia (API)
12. Badan Pimpinan Nasional Asosiasi Warung Telkom Indonesia (BPNAWTI)
13. Pusat Inkubasi Bisnis Usaha Kecil
14. Asosiasi Manajemen Properti Indonesia (AMPRI)
15. Ikatan Alumni Institut Teknologi Bandung
16. Komite Wartawan Pelacak Profesional Indonesai
17. Kemasyarakatan Paguyuban Kel.Besar Pedagang Sayur Mayur, Pengusaha Kecil dan Menegah (PKSPM-PKM)
18. Dewan Musik Indonesia
19. Angkatan Muda Demokrat Indonesia (AMD-Indonesia)
20. Asosiasi Pers Republik Indonesia (DPP-ASPRI)
21. Asosiasi Organisasi Pengaman-an yang diakui(AOPD)/AsosiasiRecognized Security Organization (ARSO)
22. Himpunan Kerukunan Tani Indonesia (HKTI)
23. Gabungan Perusahaan Konstruksi Nasional Indonesia (DPP-GAPESKINDO)
24. Forum Informasi Kreasi Kepala Desa SeIndonesia (DPP-FIKKSI)
25. Asosiasi Pedagang dan Pemakai Bahan Berbahaya (ASPEMBAYA)
26. Gabungan Perusahaan Kontraktor Air Indonesia (GAPKAINDO)
27. Serikat Pengemudi Angkutan Se Indonesia (SERPASI)
28. Asosiasi Pengusaha Hutan Indonesia (APHI
29. Perkumpulan Swara Bahana Indonesia (SWARA BAHANA)
30. Ikatan Guru Raudhatul Athtal (IGRA)
31. Gabungan Pemilik Pangkalan Minyak Tanah (GP2MT)
32. Serikat Pers Republik Indonesia (SPRI)
33. Himpunan Pelaut Nasional Indonesia (HPNI)
34. Gabungan Pengusaha Kontraktor Nasional Indonesia (GAPEKNAS)
35. Ikatan Pemulung Indonesia (IPI)
36. Dewan Musik Indonesia
37. Ikatan Nasional Konsultan Indonesia (INKINDO)
38. Komite Wartawan Pelacak Profesional Indonesia (KOWAPPI)
39. Asosiasi Badan Penyelenggara Perguruan Tinggi Swasta Indonesia (ABPPTSI)
40. Harley-Davidson Club Indonesia (HDCI)
41. Ikatan Paranormal Indonesia (IPI)
42. Asosiasi Panel Kayu Indonesia (APKINDO)
43. Serikat Pengemudi Angkutan Seluruh Indonesia (SERPASI)
44. Keluarga Sopir Profesional Indonesia (KESPI)
45. Perkumpulan Swara Bahana Indonesia (SWARA BAHANA)
46. Persatuan Perusahaan Grafika Indonesia
47. Asosiasi Instruktur Seluruh Indonesia
48. Forum Organisasi Profesi Ilmiah Indonesia (FOPI)
49. Asosiasi Penasehat Hukum dan Hak Asasi Manusia Indonesia (APHI)
50. Asosiasi Perusahaan Tehnik Mekanikal dan Elektrikal Indonesia
51. Ikatan Pengemudi Truk Seluruh Indonesia
52. Asosiasi Pedagang Kecil dan Pedagang Kakilima
53. Asosiasi Pengelolaan Limbah B3 Indonesia
54. Kamar Dagang dan Industri Usaha Kecil Menengah (KADIN UKM)
55. Himpunan Pedagang Ekonomi Lemah Mandiri (HIMPELMAN)
56. Asosiasi Jasa Penempatan Asosiasi Pasific (AJASPAC)
57. Perkumpulan Kaligrafi dan Seni Indonesia
58. Persatuan Artis Sinetron Indonesia (PARSI)
59. Aliansi Pemulung Indonesia (ALPINDO)
60. Himpunan Pengemudi Sejahtera Seluruh Indonesia(HIPSI)
61. INFO KESPRO
62. Asosiasi Industri Media Rekam Indonesia (AMRI)
63. Persatuan Pekerja Informal Seluruh Indonesia (PERPISI)
64. Asosiasi Perusahaan Penempatan Tenaga Kerja Indonesia
65. Asosiasi Pengusaha Kecil dan Menengah Indonesia (APKEMINDO)
66. Asosiasi Rekanan Pengadaan Barang dan Jasa Pengusaha Pribumi Indonesia (ARPABPI).
67. Asosiasi Rekanan Pengadaan Barang dan Distributor Indonesia (ARDIN)
68. Persatuan Petani Cengkeh Indonesia (PPCI)
69. Asosiasi Rekanan Pengadaan Barang dan Distributor Indonesia (ARDIN) R.A.J
70. Aliansi Wartawan Independen (AWI)
71. Himpunan Pengusaha/Pengelola Ojeg dan Pengojeg Seluruh Indonesia (HIPOSINDO)
72. Persatuan Sarjana Arsitek Indonesia (PSAI)
73. Himpunan Lembaga Pelatihan Tenaga Kerja Indonesia (HILPATAKI)
74. Asosasi Kontraktor Air Indonesia (AKAINDO)
75. Koordinator Pemasaran Bersama Exportir Pasir Laut Indonesia
76. Federasi Buruh Indonesia
77. Ikatan Guru Bahas Jerman Indonesia
78. Perhimpunan Ilmuwan Administrasi Negara Indonesia (PIANI)
79. Asosiasi Produsen Pupuk Indonesia (APPI)
80. Serikat Pekerja Nasional Indonesia (SPNI)
81. Persatuan Guru Republik Indonesia (PGRI)
82. Asosiasi Pelaksana Konstruksi Nasional (ASPEKNAS)
83. Ikatan Pejabat Lelang Indonesia (IPLI)
84. Asosiasi Artis Pelaku Seni Indonesia (A2PSI)
85. Kesatuan Buruh Nasional Indonesia (KBNI)
86. Perkumpulan Peta Tani Indonesia Baru
87. Serikat Pengemudi Angkutan Barang Seluruh Indonesia
88. Perkumpulan Bedah Kulit Indonesia (PERBEKI)
89. Forum Komunikasi Dosen Perguruan Tinggi Swasta Seluruh Indonesia
90. Asosiasi Notaris Indonesia
91. Asosiasi Pejabat Pembuat Akta Tanah Indonesia (ASPAT)
92. Asosiasi Pengusaha Bawang Putih Indonesia
93. Asosiasi Pengusaha Pengadaan Indonesia (ASPIN)
94. Asosiasi Perusahaan Ban Indonesia (APBI)
95. Asosiasi Wartawan Demokrasi Indonesia (AWDI)
96. Forum Kesatuan Cendekiawan Fak-Fak Indonesia
97. Gabungan Pelaku Ekonomi Lemah Indonesia (GAPELINDO)
98. Gabungan Pengusaha Konstruksi Indonesia (GAPKIN)
99. Gabungan Wartawan Indonesia (GAWANI)
100. Himpunan Masyarakat dan Ilmu-ilmu Hukum Indonesia (HIMAHI)
101. Himpunan Usaha Kecil dan Menengah Indonesia (HUKMINDO)
102. Himpunan Usahawan Indonesia (HUSINDO)
103. Ikatan Arsitek Indonesia (IAI)
104. Ikatan Bidan Indonesia (IBI)
105. Ikatan Jurnalis Penegak Harkat dan Martabat Bangsa (IJAPHAMBA)
106. Ikatan Kurator dan Penulis Indonesia (IKAPI)
107. Ikatan Naturopatis Indonesia (IKNI)
108. Ikatan Penulis dan Jurnalis Indonesia(IPJI)
109. Ikatan Perusahaan Industri Kapal dan Sarana Lepas Pantai Indonesia (PAROPINDO)
110. Persatuan Generasi Pembangunan Indonesia (PGPI)
111. Persatuan Organisasi Pernapasan Indonesia (PORPI)
112. Persatuan Pengemudi Indonesia (PPI)
113. Persatuan Pers Nasional Indonesia
114. Persatuan Fotografi dan Wartawan Indonesia (PPWI)
115. Persatuan Wartawan Independen Indonesia
116. Persatuan Wartawan Muda Indonesia
117. Persatuan Wartawan Reformasi Indonesia
118. Persatuan Oikumene Jurnalis Kristiani Indonesia (PROJUSTISIA)
Sumber: OrmasOnlineDotcom.
Tabel 3
Sejumlah organisasi kemasyarakatan (bidang keagamaan) yang terdaftar di Depdagri
1. Sokka Gakkai Indonesia
2. Pimpinan Pusat Majelis I Kuan Tao Indonesia
3. Persatuan Islam Tionghoa Indonesia (PITI)
4. Syarikat Islam Indonesia
5. Penghayat Kepercayaan terhadap Tuhan YME gereja Adat Musi (Adat Musai)
6. DPP Persaudaraan Muslim Sedunia (DPP-PMS)
7. Majelis Pengurus Pusat ITTIHADUL ULAMA
8. Majelis Sinode
9. Ahlus Sunnah Wal-Jama’ah Medical Team
10. Majelis Tridharma
11. Gereja Bethel Rohulkudus (GBR)
12. Gereja Allah di Indonesia
13. Pengurus Pusat Badan kontak Majelis Taklim (PP.BKMT)
14. Pengurus Pusat Dewan masjid Indonesia (DMI)
15. Majelis I Kuan Tao
16. Persatuan Pengamal Tharekat Islam (PPTI)
17. Dewan Pimpinan Syarikat Islam Indonesia
18. Lembaga Dakwah Islam Indonesia (LDII)
19. Yayasan Roudhatul Hasanah
20. Muhammadiyah
21. Nahdlatul Ulama (NU)
22. Persatuan Islam (PERSIS)
23. Gereja Kristus Ahli Ilmu Pengetahuan Indonesia
24. Ikatan Pemuda Amal Muslim Indonesia (IPAMI)
25. Paguyuban Umat Tao Indonesia (PUTI)
26. Wanita Islam
27. Hidayatullah
28. Wahdah Islamiyah
29. Rabhitah Haji Indonesia
30. Perkumpulan Perhimpunan Marga Huang
31. Shidiqiyyah
32. Jamiya Majelis Zikir
33. Jamiyatul Muslimin Indonesia
34. Gerakan Muslimah Khadijah
35. Persaudaraan Muslimah
36. Jejak Kaki Nazapennly
37. Doa Bangsa-Bangsa
38. Gereja Pantekosta Serikat Indonesia
39. Saksi-saksi Yehuwa Indonesia
40. Majelis Budha Tantrayana
41. Himpunan Fu Jing
42. Persaudaraan Muslim Indonesia
43. Ikatan Persaudaraan Islam Indonesia (IPII)
44. Persatuan Tarbiyah Islamiyah
45. Jamaah Assyahadatain Indonesia
46. Almadiyah
47. Imamia Isna Asyaria
48. Gereja Firman Allah
49. Gereja Kasih Karunia Indonesia
50. Gereja Kemah Abraham
51. Gereja Kristen Baptis Jakarta
52. Gereja Kristen Pantekosta Yerusalem
53. Gereja Sangkakala Indonesia
54. Gereja Kristen Wesley Indonesia
55. Gereja Kristen Rahmani Indonesia
56. Gereja Lutheran Indonesia
57. Gereja Pantekosta Haleluya Indonesia
58. Gereja Utusan Pantekosta di Indonesia
59. Sinode Gereja Kristen
60. Forum Komunikasi Ahlusunnah Waljamaah
61. Ikatan Jamaah Ahlul Bait Indonesia
62. Kesatuan Aksi Umat Islam (KAUMI)
63. Yayasan Majelis Taklim Alqur'an
64. Yayasan Masjid Panglima Besar Soedirman
65. Yayasan Rahmatan Lil Alamin
66. Majelis Agama Budha Theravada Indonesia (MAGABUDHI)
67. Perwalian Umat Budha Indonesia (WALUBI)
68. Badan Kerjasama Organisasi Kepercayaan Terhadap Tuhan YME
69. Yayasan AGAPE
Sumber: OrmasOnlineDotcom.
Tabel 4
Perusakan dan Penutupan Gereja di Indonesia
(Beberapa Kasus 1996-2005)
30 Maret 1996
Gereja Misi Injili di desa Peniti Kec. Siantan Kab. Pontianak, Kalimantan Barat dirusak dan dibakar.
9 Juni 1996
Sidotopo, Surabaya - Jawa Timur, 10 gedung gereja dihancurkan oleh massa yang berjumlah sekitar 3000 orang.
-Gereja Kristen Jawi Wetan (GKJW) Jl. Sidotopo Indah Wetan II/26.
-Huria Kristen Batak Protestan (HKBP) "POGOT" Jl. Sidotopo Wetan Indah II/62-64.
-Pos Pelayanan"SILO" GPIB "Cahaya Kasih" Jl. Bulak Raya.
-Gereja Bethel Indonesia (GBI) "Firman Hayat" Jl. Tenggumung Baru Selatan 51.
-Gereja Pantekosta di Indonesia (GPdI) Jl. Jatisrono Tengah 11.
-Gereja Kemah Injil Indonesia "Kalvari" Jl. Bulak banteng Madya 4.
-Gereja Pentakosta Tabernakel Jl. Wonosari Wetan Baru Gg. Sekolahan 22.
-Persekutuan Doa Gereja Bethel Indonesia (GBI) Jl. Bulak Banteng Wetan IV/2-4.
-Gereja Sidang Jemaat Pantekosta (GSJP) Jl. Tenggumung Karya III/54.
-Gereja Pantekosta di Indonesia (GPdI) Jl. Sidotopo Wetan Indah.
14 Juni 1996
Gereja Kristen Jawi Wetan (GKJW) Wates, Kediri - Jawa Timurdiserang dan dirusak pada jam 02.00 dini hari.
25 Juni 1996
Gereja Pantekosta di Indonesia (GPdI) Pare, Kediri - Jawa Timur dirusak massa, peralatan/perlengkapan gereja dikeluarkan dan dibakar. Kejadian pada jam 12.00 tengah hari.
16, 20 & 21 Juli 1996
Gereja Pantekosta di Indonesia (GPdI) Pondok Gede, Bekasi - Jawa Barat dirusak oleh massa.
17 September 1996
Gereja St. Leo Agung (Katolik) Bekasi - Jawa Barat,dirusak dengan kerugian materi sekitar 700 juta rupiah.
10 Oktober 1996
24 gedung gereja di Situbondo , Panarukan, Wonorejo, Asembagus, Besuki, Ranurejo - Jawa Timur dirusak dan dibakar oleh massa yang berjumlah kurang lebih 3000 orang. Peristiwa ini membawa korban 5 orang yang mati syahid karena terbakar (Pdt. Ishak Christian & keluarganya)
Situbondo
-Gereja Bethel Indonesia (GBI) Bukit Sion - dibakar.
-Gereja Pantekosta di Indonesia (GPdI) - dihancurkan.
-Gereja Bethel Injil Sepenuh (GBIS) - dibakar
-Gereja Sidang Jemaat Pantekosta (GSJP) - dibakar.
-Gereja Kristen Jawi Wetan - dibakar.
-Gereja Pantekosta Pusat Surabaya (GPPS) - dibakar.
-Gereja Protestan di Indonesia bag. Barat (GPIB) - dihancurkan.
-Gereja Katolik Bintang Samudra - dibakar.
Panarukan
-Gereja Katolik - dibakar.
-Gereja Pantekosta di Indonesia (GPdI) - dibakar.
Wonorejo
-Gereja Pantekosta di Indonesia (GPdI) - dirusak.
-Gereja Kristen Jawi Wetan (GKJW) - dibakar.
-Gereja Bethel Tabernakel (GBT) - dibakar.
-Gereja Katolik - dirusak.
Asembagus
-Gereja Bethel Injil Sepenuh (GBIS) - dibakar
-Gereja Pantekosta di Indonesia (GPdI) - dirusak.
-Gereja katolik - dibakar.
Besuki
-Gereja Pantekosta di Indonesia (GPdI) - dirusak.
-Gereja Bethel Injil Sepenuh (GBIS) - dirusak.
-Gereja Kristen Jawi Wetan (GKJW) - dirusak.
-Gereja Katolik - dirusak.
Ranurejo
-Gereja Kristen Jawi Wetan (GKJW) induk - dibakar.
-Gereja Kristen Jawi Wetan (GKJW) cabang - dibakar.
-Gereja Kristus Tuhan (GKT) - dibakar.
26 Desember 1996
15 gedung gereja di Tasikmalaya - Jawa Barat dirusak dan dibakar. 4 orang meninggal dalam peristiwa kerusuhan ini.
-Gereja Katolik "Hati Kudus Yesus" berikut pastori, Jl. Sutisna Senjaya 50 - dibakar.
-Gereja Kristen Indonesia (GKI) Jl. Veteran 49 - dibakar.
-Gereja Pantekosta di Indonesia (GPdI) Jl. Panyeurutan 10 - dibakar.
-Gereja Kristen Pasundan (GKP) Jl. Selakaso 61 - dibakar.
-Gereja Bethel Indonesia (GBI) Jl. Tentara Pelajar - dibakar.
-Gereja Gerekan Pantekosta (GGP) "Ebenhaezer" - dihancurkan.
-Gereja Kristen Indonesia (GKI) "Sion" Jl. Tentara Pelajar 8 - dihancurkan. -
Gereja Bethel Tabernakel (GBT) Jl. Veteran 72 - dirusak.
-Huria Kristen Batak Protestan (HKBP) Jl. Merdeka 24 - dirusak.
-Gereja Yesus Sejati , Jl. Empang Sari 32 - dirusak.
-Gereja Kristen Immanuel (GKIm) Jl. Mayor Utarya 11 - dirusak.
-Gereja Kerasulan Baru, Jl. Tentara Pelajar 50 - dirusak.
-Gereja Bethel Tabernakel (GBT) Jl. Mekarsari, Cipanas Cipatujah - dihancurkan.
-Gereja Kristen Pasundan (GKP) Jl. Cikaong Ading kalaksanaan Cipatujah - dibakar.
-Kapel Gereja Katolik Jl. Raya Ciawi Ds. Palemanggu - dibakar.
13 Januari 1997
Gereja pantekosta di Indonesia (GpdI) di desa Arjasa, Situbondo - Jawa Timur ditutup Camat Arjasa (Drs. Mansejar) walau seluruh masyarakat lingkungan sekitar, babinsa dan kapolsek menyetujui adanya gereja tersebut.
30 Januari 1997
5 gedung gereja di Rengasdengklok - Jawa Barat dirusak satu diantaranya dibakar habis.
-Gereja Pantekosta di Indonesia (GPdI) Jl. Raya Bedeng - dibakar.
-Gereja Kristen Indonesia (GKI) - dihancurkan.
-Gereja Bethel Tabernakel (GBT) induk Jl. Raya Bedeng - dihancurkan
-Gereja Bethel Tabernakel (GBT) cabang - dihancurkan.
-Gereja Pantekosta di Indonesia (GPdI) Bantar Jaya - dihancurkan.
10 Februari 1997
TK-SLTP-SMU Katolik di Ambon Maluku dibakar dengan harapan gereja Katolik di dalamnyapun terbakar. 6 orang pelaku tertangkap.
11 Februari 1997
Gereja Sidang Persekutuan Injili Indonesia (GSPII) di Sumenep, Madura - Jawa Timur ditutup berdasarkan Surat Perintah Bupati Sumenep.
12 Februari 1997
Gereja Bethel Injil Sepenuh (GBIS) di Cipaku, Bogor - Jawa Barat diserbu dan dihancurkan massa.
22 Februari 1997
Gereja Kristen Pasundan (GKP) di Cisewu, Garut - Jawa Barat dibakar.
6 Maret 1997
Gereja Sidang Jemaat Allah (GSJA) di Rancabuaya, Garut - Jawa Barat dihancur-robohkan.
9 Maret 1997
2 gedung gereja GKJ dan sekolah Katolik di Wonosobo - Jawa Tengahdilempari batu oleh oknum-oknum yang baru pulang pengajian umum di malam hari.
13 Maret 1997
Gereja Kristen indonesia (GKI) Jl.
Ngagel Surabaya - Jawa Timurd dilempari pelajar-pelajar STM.
28-30 Maret 1997
Gereja Bethel Indonesia (GBI) "Petra" Surabaya - Jawa Timur dilempari batu oleh oknum-oknum melalui gerbong Kereta Api. 8 orang pelaku tertangkap.
28 Maret 1997
Gereja Bethel Indonesia (GBI) "Immanuel" pos PI cabang Kedung Gudel Widodaren, Ngawi - Jawa Timurdirusak.
12 April 1997
Gereja Bethel Indonesia (GBI) Jl. Sulung dan Gereja Katolik Jl. Kepanjen Surabaya - Jawa Timur dilempari batu oleh sekelompok orang tak dikenal pada pukul 19.00.
13 April 1997
Gereja Protestan di Indonesia bag. Barat (GPIB) Jl. Bubutan Surabaya - Jawa Timurdisebelah kantor polisi dilempari batu.
15 Mei 1997
Gereja Pantekosta Pusat Surabaya (GPPS) desa Bejagung Semanding, Tuban - Jawa Timurdibakar massa.
23 Mei 1997
13 gedung gereja di Banjarmasin - Kalimantan Selatan dirusak satu diantaranya dibakar rata dengan tanah
-Katedral Kudus/Sasana Sehati, Jl. Lambung Mangkurat - dirusak.
-Gereja Santa Maria Kelayan, Jl. Rantauan Timur - dirusak.
-Gereja Hati Kudus Yesus, Jl. Veteran Merpati - dirusak.
-Gereja GKE EBEEN EZER, Jl. S. Parman No. 96 - dirusak.
-Huria Kristen Batak Protestan Resort Banjarmasin, Jl. P. Samudera No. 83 - dibakar.
-Gereja G.K.K.A, Jl. Veteran No. 85 - dirusak.
-Gereja Yesus Sejati (GYS), Jl. AES. Nasution - dirusak.
-Gereja GPDI Pantekosta, Jl. Veteran No. 35 - dirusak.
-Gereja Jemaat GBI Bethani, Jl. Veteran - dirusak.
-Gereja Terang Kristus, Jl. Lambung Mangkurat - dirusak.
-GBI Jemaat Siloan, Jl. RK. Ilir - dirusak.
-GPIB Jemaat Banjarmasin, Jl. Gatot Soebroto - dirusak.
-GPPS Jemaat Banjarmasin, Jl. Lab. SMP 6 - dirusak
23 Mei 1997
Pasuruan - Jawa Timur
-Gereja Pantekosta Sion - dirusak.
-Gereja Bethel Indonesia - dirusak.
-Gereja Protestan di Indonesia bag. Barat - dirusak.
-Gereja Bethel Indonesia (GBI) Jl. Halmahera - dirusak.
-Gereja Katolik - dirusak.
23 Mei 1997
Gereja Kristen Muria di Kudus - Jawa Tengah Indonesia dirusak.
23 Mei 1997
Cikarang, Lemah Abang, Bekasi, Tangerang - Jawa Barat,
Cikarang
-Gereja Kristen Pasundan Pos Cikarang - dirusak & dibakar.
-GPDI Cikarang - dilempari massa. Lemah Abang
-Gereja Pantekosta Yerusalem Lemah Abang - dirusak
Bekasi
-Gereja Kristen Pasundan - dilempari massa.
Tangerang
-GPDI Kisamun - dilempari massa.
-GBI Betlehem - dilempari massa.
-Gereja Katolik Santa Maria - dilempari massa.
23 Mei 1997
Gereja Bethel Injil Sepenuh Rawa Kemiri Kebayoran Lama - Jakarta Selatan diserbu, dirusak dan coba dibakar massa dalam beberapa gelombang.
23 Mei 1997
Gereja Katolik Jl. Jokotole Pamekasan, Madura - Jawa Timur dirusak.
26 Mei 1997
Gereja Kristen Pasundan (GKP) Jl. Brawijaya Kadipaten - Jawa Baratdirusak massa dan Gedung / Balai pertemuan GKP di Cideres juga dilempari massa.
14 Juni 1997
Gereja Bethel Indonesia (GBI) dan Gereja Pantekosta di Indonesia (GPdI) Bangkalan, Madura - Jawa Timurdirusak dan dibakar. Sebelumnya, pada saat kampanye Gereja Katolik dilempari batu.
10 Juli 1997
Gereja Pantekosta Tabernakel "Yesus Penolong" Desa Betet, Kec. Pesantren, Kodya Kediri - Jawa Timur ditutup oleh kakandepag Kodya Kediri.
21 Juli 1997
Bukit Doa "Bukit Zaitun" Cisarua, Bogor - Jawa Baratyang sedang dipakai retreat mahasiswa STT-SETIA diserbu dan dibakar massa.
27 Juli 1997
Gereja Pantekosta di Indonesia (GPdI) "Puthuk" Kandangan, Kediri - Jawa Timur dibakar sekitar 300 massa pada pukul 22.30 wib.
15 Agustus 1997
Umat Gereja Baptis Baitlahim Sukamenak Bandung - Jawa Barat dilarang beribadah lagi di tempatnya oleh masyarakat sekitar sehingga pindah ke markas Koramil.
22 Agustus 1997
35Gereja Kristen Oikumene (GKO) di dalam kompleks Barito Pasifik Kalimantan Selatan dibakar.
5 September 1997
Gereja Masehi Injili Bolaang Mongondow Desa Barako, Gorontalo - Sulawesi Utara dirusak massa.
15-16 September 1997
Gereja Katolik "Kristus Raja" Jl. Andalas 61 Ujung Pandang -Sulawesi Selatan dirusak, kendaraan, peralatan ibadah dan Alkitab di bakar di luar gedung. GKKA juga dirusak. 6 sekolah Katolik dan beberapa sekolah protestan dirusak. 13 gereja lainnya hanya dilempar selewat saja.
28 September 1997
Gereja Isa Almasih Arcamanik Bandung Jawa Barat diminta untuk menghentikan kegiatannya oleh ketua RT setempat karena alasan stabilitas & keamanan.
15 Oktober 1997
Gereja Kristus Tuhan Kepanjen, Malang Selatan - Jawa Timur ditakut-takuti dan ditutup oknum aparat serta melarang untuk tidak mengadakan ibadat dalam bentuk apapun.
17 Oktober 1997
Gereja Pantekosta di Indonesia (GpdI) Mumbulsari, Jember - Jawa Timur dirusak dan dirampok oleh massa sebelum akhirnya ditutup oleh aparat Pemda dan Oknum ABRI.
27 Oktober 1997
Gereja Kristen Baithani Plosorejo, Garum, Blitar - Jawa Timur dihancurkan massa.
3 dan 10 November 1997
Gereja Bethel Indonesia (GBI) Bethany Tanggul, Jember - Jawa Timur ditutup oleh aparat depag.
13 November 1997
Gereja Utusan Pantekosta (GUP) dibongkar paksa dan Gereja Tuhan di Indonesia (GTDI)Sanan Kulon,Blitar - Jawa Timur dibakar massa. 3 Orang polisi menjadi korban bacokan kebringasan massa.
16 November 1997
Gereja Persekutuan Injili Baptis Indonesia (GPIBI) Bantul - Yogyakarta didesak untuk menutup ibadahnya dan dirusak oleh 500 massa didukung oleh aparat (Muspika).
22 November 1997
Pepanthan (Cabang) Gereja Kristen Jawa (GKJ) "Modalan" dan "Babadan Gedongkuning" di Kota Gede - Yogyakarta dibakar massa. Setelah sebelumnya mengintimidasi gereja-gereja di Bantul.
24 November 1997
Gereja Kristen Jawa (GKJ) Kota Gede-Yogyakarta,dilempari.
25 November 1997
Gereja Kristen Muria Indonesia (GKMI) Karya Tani - Lampung yang sedang dibangun diserbu dan dihancurkan / dibakar massa.
9 Desember 1997
Kanwil Depag. Jabar dengan resmi memerintahkan penghentian pembangunan Gereja Kristen Perjanjian Baru (GKPB) Fajar Pengharapan Bandung dan memohon walikota mencabut kembali IMBnya.
21 Desember 1997
GKII Tambun, Bekasi - Jawa Barat diteror pada saat merayakan Natal. Perayaan Natal terhenti dan gereja dilempari para pemuda . Gembala Sidang meloloskan diri dengan memanjat tembok.
23 Desember 1997
Gereja Kristen Oikumene (GKO) Bumi Serpong Damai, Tangerang - Jawa Barat diserbu dan dihancurkan massa walau berada di tengah komunitas non-muslim.
23 Desember 1997
Gereja Pantekosta di Indonesia (GpdI) Songgon, Banyuwangi - Jawa Timur dibakar massa ketika pendetanya sedang tidak berada di tempat.
25 Desember 1997
Pos Gereja Protestan di Indonesia bag. Barat (GPIB) Bethel Citepus, Subang - Jawa Barat diblokade massa luar daerah dan kendaraan gereja dicoret-coret dengan paku serta melarang diselenggarakannya perayaan Natal.
25 Desember 1997
Gereja Masehi Advent Hari Ke Tujuh (GMAHK) Langensari, Ciamis - Jawa Barat diperintahkan untuk dibongkar paksa oleh Muspika atas desakan MUI setempat.
3 Januari 1998
Warga RSS Sukabumi Indah Bandar Lampung sejak 27 Desember 1997 diintimidasi para pemuda dan sejak 3 Jan'98 mulai melarang ibadah rutin. (Gereja Baptis)
19 Januari 1998
Gereja Kristen Jawi Wetan Kalisat, Jember - Jawa Timur ditutup oleh Camat.
20 Januari 1998
Gereja Pantekosta di Indonesia (GpdI) Puger, Jember - Jawa Timur dilempari batu oleh demonstrasi massa.
26 Januari 1998
Kapel Gereja Katolik Kragan dirusak massa. Gereja Kristen Jawa (GKJ) Kragan, Rembang - Jawa Tengah dirusak dan teras dihujani batu. Toko-toko milik keturunan dan Kristen dijarah dan dirusak total.
28 Januari 1998
Gereja Pantekosta di Indonesia (GpdI) Desa Bulu Banjar, Kab. Tuban - Jawa Timur, dirusak massa. Kursi, s.sytem, kipas angin, mimbar, papan nama rusak berat.
4-15 Agustus 2002
Poso, Sulawesi Tengah. Massa membakar enam gereja.
15 September 2002
MAssa di Pulau Halmahera mambakar habis 3 gereja.
18 September 2002
Kekerasan komunal menghancurkan lima gereja di Pulau Haruku, Sulawesi Tengah
6 September 2002
Pemerintah daerah Bandung mengeluarkan sebuah surat yang memerintahkan penutupan sebuah Gereja HKBP (Huria Kristen Batak Protestan) yang telah beroperasi selama 11 tahun.
22 Maret 2004
GPII Sidang Penuaian Ds. Sekarawangi, Kab. Bandung ditutup berdasarkan surat 01/MUI-DS/2004 tentang penyampaian hasil musyawarah yang intinya bahwa kegiatan ibadah yang dilaksanakan tidak ada ijin resmi sehingga harus ditutup untuk menghindari hal-hal yang tidak diinginkan.
3 Oktober 2004
Bangunan sekolah sementara Sang Timur yang digunakan sebagai tempat ibadah umat Katolik Santa Bernadet Ciledug, Tangerang, ditutup oleh FPI dan masyarakat karang tengah. Ibadah tidak lagi berlangsung di tempat itu dan pagar sekolah Sang Timur masih dalam keadaan tertutup sehingga kendaraan pengantar sekolah hanya dapat sampai di jalan yang berjarak sekitar 350 m dari area sekolah.
21 Februari 2004
Gereja Gerakan Pantekosta (GPP) yang berlokasi di Desa Tawali, Kecamatan Cikalong Wetan Kab. Bandung secara normatif ditutup oleh Muspika Kecamatan Cikalong Wetan, Kab. Bandung
April 2005
Sebuah gereja di Ciseu Kabupaten Garut ditutup.
16 Juli 2005
Peristiwa penutupan Gereja Sidang Jemaat Allah (GSJA) dan Huria Kristen Batak Protestan (HKBP) Perum Gading Tutukan Soreang, Kab Bandung yang dilakukan oleh Muspika setempat.
27 Juli 2005
Gereja Kristen Pasundan (GKP) di Katapang, Kabupaten Bandung ditutup.
31 Juli 2005
Peristiwa pembongkaran Tempat Pembinaan Iman Gereja Isa Almasih (GIA) di Karangroto, Kecamatan Genuk - Semarang oleh Camat setempat.
7 Agustus 2005
Peristiwa penutupan Gereja Kristen Kemah Daud (GKKD) serta penangkapan dan persidangan 3 (tiga) orang pembina Minggu Ceria, yaitu dr. Rebecca, Ibu Ratna Mala Bangun, Ibu Ety Pangesti yang dituduh melakukan pemurtadan dan Kristenisasi oleh MUI di Kec. Haurgeulis, Kab. Indramayu. Hingga saat ini ketiga Ibu tersebut ditahan di Lembaga Pemasyarakatan (LP) Indramayu dan proses persidangan masih berlanjut.
Gereja Kristen Kemah Daud (GKKD) di Kampung Warung Mekar, Ds. Bungursari RT 6 / RW 3, Kec. Bungursari, Kab. Purwakarta oleh Front Pembela Islam (FPI) Wilayah Purwakarta
14 Agustus 20052005
Pukul 09.45 Wib gereja-gereja yang berada di Komplek Permata Cimahi, Kel. Tani Mulya, Kec. Ngamprah, Kab. Bandung diserang dan ditutup, yaitu :
-Gereja Anglikan
-Gereja Sidang Pantekosta
-Gereja Pantekosta di Indonesia
-GSPdI
-GKI Anugrah
-Gereja Bethel Injil Sepenuh
22 Agustus 2005
Gereja Kristen Pasundan Dayeuhkolot, Bandung, ditutup paksa
Sumber: Sisilia Pujiastuti. “Perusakan dan Penutupan Gereja di Indonesia (Beberapa Kasus 1996 – 2005)”. Pusat Data dan Analisis Tempo. Teks di http://www.pdat.co.id/hg/political_pdat/2005/08/31/pol,20050831-01,id.html
*ejak 2000)
1. LSM Bintalroh Kaum Gelandangan
2. Gerakan Nasional Pemberantasan Tindak Pidana Korusi (GNPK)
3. Garda Pemersatu Anak Bangsa
4. Lembaga Pemantauan dan Pengembangan Daerah (LPPD)
5. Perhimpunan Anak Transmigran Republik Indonesia (DPP-PATRI)
6. Kesatuan Organisasi Serba Guna Gotong Royong 1957 (KOSGORO 1957)
7. Patroli Hukum Dharma Bhakti Nusantara
8. Internasional NGO Forum On Indonesia Development (INFID)
9. LSM-Asosiasi Independen Petani Indonesia
10. Perhimpunan Kebangkitan Nasionalis Indonesia (PKNI)
11. Gerakan Antisipasi Kerusuhan Perkotaan Indonesia (GAKPI)
12. LSM Sarvodaya – Komisi Pemantauan Otonomi daerah Indonesia
13. Himpunan Masyarakat Peduli Transmigrasi Indonesia (HMPTI)
14. Lembaga Pemantau Pengelolaan Keuangan dan Harta Negara (LP2KHN)
15. Lembaga Peduli Bangsa (LPB)
16. Gerakan Nasional Penegak Hak Azasi Manusia (GN GAK-HAM)
17. Gereja Allah di Indonesia
18. LSM Cerdas Bangsa
19. LSM Maritim Bahari Indonesia (LSM-BI)
20. Patriot Nasional (PATRON)
21. Komite Nasional Pemuda Demokrat (DPP-KNPD)
22. Lembaga Swadaya Masyarakat Bintang Merah Putih (LSM-BMP)
23. Front Komunitas Indonesia Satu (FKI 1)
24. LSM Komisi Pemantau Pembangunan Perpajakan Bea dan Cukai Indonesia (LSM-KPPPI)
25. LSM Peduli Anak Bangsa
26. Gerakan Mahasiswa Nasional Indonesia (GMNI)
27. Forum Komunikasi Pemuda-Pemudi Buru (FKPPB)
28. Lembaga Swadaya Masyarakat Pemantau Dampak Lingkungan (LSM-PDL)
29. LSM Perintis Pembangunan Pulau Batam (LSM-P3B)
30. Federasi nasional Untuk Kesejahteraan Cacat Mental (FNKCM).
31. Forum Pembela Kebenaran Nusantara (Forpek Nusantara)
32. Masyarakat Peduli Budaya Indonesia (MPBI)
33. Keluarga Besar Marhaenis
34. Nusantara Bebas Narkoba
35. Pemuda Peduli Bangsa (PBB)
36. Lembaga Pemantau Korupsi Nasional (LSM-LPKN)
37. Lembaga Advokasi Konsumen Gedung Pemukiman dan Jasa Kontruksi Indonesia (LAK-GPEJI)
38. Legiun Veteran Perang Dunia II, Heiho, Kaigun Kaihatsu, Sensuif, Syugun
39. Lembaga Pengkajian Kebudayaan Tionghoa Indonesia (LPKTI)
40. Komite Independen Penyelamat Anak Bangsa (Kipang)
41. Lembaga Pemantau Pengelolaan dan Pendayagunaan Harta Negara (LP3HN)
42. Lembaga Jaringan Kemitraan Bagi Pengembangan Ekonomi lokal (LJK-PEL)
43. Solidaritas Perempuan
44. Salingka Minangkabau (SMK)
45. Federasi Nasional Untuk Kesejahteraan Cacat Mental (FNKCM)
46. LSM Sisir (Sosial Control Solidaritas Indonesia Raya)
47. LSM Nusantara
48. Ikatan Keluarga Besar Patisarawirya (Ikapraya)
49. Lembaga Monitoring Demokrat Indonesia (LMDI)
50. Lembaga Swadaya Masyarakat Aliansi Pemerhati Kerugian Negara
51. Lembaga Reclassing Pancasila (LARAS)
52. Lembaga Pengawasan dan Kepelaporan Aset Negara (LEPASKAN).
53. Yayasan Andhika Patria Nusantara (SMK)
54. Himpunan Petani Kelapa Indonesia (HIPKI)
55. Forum Masyarakat Peduli
56. Yayasan Badan Operasional Penindakan Penyelamatan Aset Negara Republik Indonesia (BOPPAN-RI)
57. LSM Bunga Bangsa
58. Himpunan Masyarakat dan Ilmu-Ilmu Hukum Indonesia (HIMAHI)
59. Forum Investigasi Korupsi (FIK)
60. Forum Pemberdayan Generasi Nusa Tenggara (FPGNT)
61. Lembaga Pengembangan Potensi Nasional (LPPN)
62. Komite Independen Internasional Pengemban Amanah Sejahtera (KIIPAS)
63. Yayasan Al-Ihsan
64. Perkumpulan Pusat Study Prasejarah Asia Tenggara Centre For South Easts Asean Pre Historic Studies (CSHPS)
65. Yayasan Asia Afrika
67. Pusat Analisa Pertahanan Kepatriotan Indonesia (PATRIA)
68. Yayasan Raudah
69. Yayasan Dinamika Pers
70. Komite Penyelamatan Hak-hak Rakyat Indonesia
71. Koalisi Masyarakat Penggerak Good Geverment (KOMPAGG)
72. Kongres Wanita Indonesia (KOWANI)
73. Asosiasi Ilmu Politik Indonesia (AIPI)
74. Komite Nasional Pemuda Indonesia (KNPI)
75. Angkatan Muda Pembaharuan Indonesia (AMPI)
76. Gerakan Indonesia Bersatu
77. Himpunan Pemuda Pelajar Mahasiswa Menuju (HIPERMAJU)
78. Forum Peduli Indonesia
79. Persatuan Putra Daerah Rakyat Indonesia (Repadri)
80. Forum Bersama Masyarakat Jayakarta (FMJ)
81. Serikat Pekerja TKBM Indonesia
82. Yayasan Demokrasi dan Perdamaian
83. Jaringan Radio Lokal Demokrasi (JRLD)
84. Yayasan Jodi Utomo
85. Pemberdayan Masyarakat Kota Buruh Tani dan Nelayan (PMKBTN)
86. Yayasan Peduli
87. Lembaga Pengawasan dan Perlindungan PJTKI dan TKI
88. Rabithah Haji Indonesia
89. Perhimpunan Marga Huang
90. Badan Anti Korupsi Independen (BAKIN)
91. Indonesian Risk Profesional Ascociation (IRDA)
92. Asosiasi Alumni Indonesia Internasional Developmen Low Organization
93. Masyarakat Investasi Indonesia
94. Yayasan Lembaga Swadaya Masyarakat Abdi Bangsa
95. Persatuan Angkatan Muda Pribumi Indonesia
96. Perhimpunan Hainan Indonesia
97. Ikatan Alumni Pah Tsung Indonesia
98. Majelis Nasional Korp Alumni Himpunan Mahasiswa Islam (KAHMI)
99. Paguyuban Seni Pernapasan Chukung (Sinar Sejati)
100. Konsorsium Nasional untuk Anak Dalam Perlindungan Khusus
101. Kelompok Warga Pecinta Kali Bersih
102. Persatuan Pekerja Informasi Seluruh Indonesia
103. Persaudaraan Supir Indonesia
104. Dewan Lembaga Pemberdayaan Masyarakat Pengembangan Hukum, Agama dan
Kemanusiaan (LP2 HAM)
105. Komite Kedaulatan Rakyat (KKR)
106. Yayasan Buzindo Press
107. Pertahanan Ideologi Sarikat Islam (Perisai)
108. Asosiasi Ahli Ilmu SPA Indonesia
109. Asosiasi Profesional SPA Indonesia
110. Pemantau Kebijakan Publik-Sosial Policy Watch (SPW)
111. Kesatuan Aksi Mahasiswa Indonesia (KAMMI)
112. Ikatan Homoepath Indonesia (IHI)
113. Koordinator Kemitraan Gerakan Sosialisasi HAM
114. LSM “Gelora Kebangsaan”
115. Yayasan Masyarakat Madani (YMM)
116. Dharma Bhakti Para Sahabat
117. Lembaga Pengembangan Masyarakat Equator
118. LSM Mitra Patria Indonesia
119. Lembaga Informasi Negara R.I
120. Kerukunan Keluarga Kawanua
121. Lembaga Bina Bahari Nusantara (LBBN)
122. Asosiasi Masyarakat Anti Narkoba (AMAN)
123. Forum Rakyat Miskin (FORMIS)
124. Pemantau Amanat Masyarakat Bekasi (PAMBES)
125. Angkatan Bina Jati Dini (ABJAD)
126. Masyarakat Indonesia Anti Pemalsuan (MIAP)
127. Solidaritas Masyarakat Indonesia (SOMASI)
128. Lembaga Pengkajian dan Pengembangan Kebangsaan
129. Gerakan Reformasi Fatahillah (GRF)
130. Pemantauan Kinerja Aparatur Pemerintah Pusat dan Daerah (PRAPPD)
131. LSM Karya Merdeka
132. Lembaga Pengkajian dan Pengembangan Potensi Daerah (LP2D)
133. Forum Pasca 45
134. Komite Buruh Indevendent Pemantau Pemilu
135. Forum Tujuan Nasional Adil Makmur (FONTAN)
136. Yayasan Kembang Cengkeh Wijaya Kusuma (KCWK)
137. Mitra Peduli Bangsa
138. Masyarakat Pemerhati Pelaku Korupsi, Kolusi dan Nepotisme
139. ORMAS MKGR
140. LSM Sepakat Yang Baik
141. Komisi Peran Serta Masyarakat
142. Forum Komunikasi Masyarakat LEVSER (FKML)
143. PersaudaraanMuslim Indonesia (Parmusi)
144. Pelangi Garuda Indonesia
145. Komite Perjuangan Putra Bangs (KPPB)
146. Persatuan Nelayan Tradisional Indonsia (PNTI)
147. Ikatan Akumni Gerakan Mahasiswa Indonesia (IKA-GMNI)
148. Majelis Kedaulatan Pers Indonesia (LSM MKPI)
149. Lembaga Pengkajian Pembangunan Tapanuli Selatan
150. Paguyuban Keluarga Besar Cikuring Maja-Ayu
151. Lembaga Pemberdayaan Usaha Kecil Menengah
152. Barisan Pagar Bangsa
153. Cinta Bangsa Indonesia
154. Garda Muda Merah Putih (GMMA)
155. Ikatan Keluarga Besar Pahlawan Nasional Kemerdekaan R.I St Mahmud Baharudin
156. LSM Madani Indonesia
157. Pemantau Parlemen Indonesia
158. Pemantau Parlemen Indonesia
159. Ikatan Persaudaraan Keluarga Besar” NurRachmat”
160. Front Penyelamat Bangsa
161. Gerakan Moral R.I (GEMA R.I)
162. Lembaga Pendidikan Metta Indonesia (LPMI)
163. Solidaritas Korban Pelanggaran HAM
164. Forum Persaudaraan Anak Bangsa (F.PAB)
165. Ikatan Da’I Indonesia
166. Perhimpunan Purna Bhakti Merpati Nusantara
167. Garda santri Nusantara (Garsantara)
168. Putra Pembebas Bangsa
169. Yayasan LSM Perlindungan Konsumen Listrik Indonesia Sinar Mulya
170. Koalisi Komunikasi Untuk Perempuan dan Anak
172. Paguyuban Yong Ding
173. Persatuan Wanita Patra
174. Persatuan Pemuda Udayana
175. Yayasan Pemberdayaan Pelestraian Sumber Daya Kelautan
176. Yayasan Pusat Pemberdayaan Masyarakat
177. Lembaga Pemberdayaan Sosial Ekonomi Masyarakat Pesisir
178. Himpunan Maluku Utara
179. Ikatan Putra Putri Nahdatul Ulama
180. Yayasan Internasional Crisis Group
181. Lembaga Pendidikan Pemberdayaan Sumbar Daya Manusia
182. Yayasan Pengembangan Sumber Daya Manusai Papua
183. Yayasan Bina Apresia Nusantara
184. Kegiatan Dharma Wanita Persatuan Pusat
185. Komite Nasional Banteng Muda Indonesia
186. Yayasan Kesejahteraan Setiawan Tapus Indonesia
187. Lembaga Pemantau dan Perlindungan Tenaga Kerja
188. Forum Nasional Pengawal Negara Kersatuan RI
189. Kiwanis Club Of Jakarta
190. Pusat Pengembangan Masyarakat Perhubungan dan Telekomunikasi
191. Gerakan Rekonsiliasi Nasional
192. Yayasan Syarikat Dagang Islam
193. Institut Garda Generasi Penerus Pembela Tanah Air
194. Yayasan Sabilli
195. Perhimpunan Keluarga Besar Pelajar Islam Indonesia
196. LSM Yayasan Anak Bangsa
197. Gerakan Pemuda 27 Juli 96
198. Patriot Indonesia
199. Forum Maluku Bersatu
200. Gerakan Nasional Peduli Anti Narkoba
201. Koalisi Perempuan
202. Forum Pemuda Komunikasi Cipayung dan Masyarakat
203. Badan Kerjasama Organisasi Islam Maluku
204. Indonesia Membangun
205. LSM Gema Putra Bangsa
206. Pusat Pengkajian Hukum dan Pemberdayaan Masyarakat
207. KPP Otda
208. Demokrasi Sosial Kontrol
209. Yayasan Karya Pendidikan Nasional
210. Himpunan Fujino
211. Persatuan Penggerak Merpati Balap Sprint Indonesia
212. Presidium Parikesit Indonesia
213. LSM Masjid Indonesia
214. Ikatan Tuna Netra Muslim Indonesia
215. Gerakan Pemuda Gotong Royong
216. Solidaritas Masyarakat Prihatin
217. Peduli Anak Bangsa Masalah Narkotika
218. Yayasan Hakka Indonesia
219. Perkumpulan Hakka Indonesia
220. LSM Conservs Community Social Servise
221. Serikat Pelaut Indonesia
222. Yayasan Sejahtera Mandiri Indonesia
223. Perhimpunan Pemuda Hindu Indonesia
224. Yayasan Pemberdayaan Rakyat
225. Barisan IKAM Aceh
226. LSM Gerakan Peduli Pencegahan dan Penanggulangan Kebakaran/Bencana
227. Komisi Tinju Indonesia Pusat
228. Lembaga Keadilan Indonesia
229. Lembaga Pelatihan Kerja Lapangan Indonesia
230. Himpunan Masyarakat Nisa Indonesia
231. Gerakan Rakyat Sadar Hukum Indonesia
232. Yayasan Keterampilan Indonesia
233. Lembaga Perlindungan Hak dan Pelayannan Keamanan
234. Komando Bela Mega
235. Pusat Kajian Hukum HAM dan Etika Demokrasi
236. Lembaga Sentra Pemberdayaan Masyarakat
237. Lembaga Pengembangan Maritim Indonesia
238. Lembagta Kerjasama dan Toleransi Ummat
239. Capital Market Watch
240. Forum Komunikasi Jasa Konstruksi Riau
241. LSM Asysyakur
242. Yayasan Masyarakat Ahimsa
243. Solidaritas Mahasiswa untuk Reformasi dan Demokrasi
244. Forum Pemuda Nusantara Pemersatu Bangsa
245. Komite Independen Anti Korupsi Nasional
246. Komisi Pemberdaya Masyarakat Indonesia
247. Aliansi Demokrasi Patriotik
248. Persatauan Wanita RepubIik Indonesia (PERWARI)
249. Lembaga Anak Bangsa Bersatu
250. Peduli Moral Bangsa
251. Centre For Electoral Reform
252. Pemantau Lelang dan Pembangunan
253. Komite Nasional Program Penanggulangan Malapetaka Indonesia
254. Gerakan Komunitas Mahasiswa Indonesia
255. Yayasan Kartidaya
256. Lembaga Persahabatan Antar Bangsa
257. Gabungan Infantri Barisan Anak Siliwangi
258. Yayasan Anugrah Sejahtera
259. Yayasan Amalillah
260. Harkat Petani dan Orang Tidak Mampu
261. Front Pembela Merah Putih
262. Forum Komunikasi dan Rekonsiliasi Antar Generasi
263. Barisan Banteng Perjuangan
264. Yayasan Agribisnis
265. Yayasan Misi Indonesia
267. Persatuan Istri Karyawan Angkasa Pura Satu Pusat
268. Solidaritas Pembela Hak Hak Rakyat
269. Forum Peduli Reformasi Indonesia
270. LSM Selendang Sutera
271. LSM BESTARI
272. Forum Komunikasi Generasi Muda Indonesia Timur
273. Lembaga Peduli Pendidikan dan Bangsa
274. Lembaga Studi Pemerintahan Indonesia
275. Keluarga Besar Kesatuan Aksi Pelajar Indonesia Angkatan 66
276. Dewan Nusantara Front Pemuda Selawesi Indonesia
277. Yayasan Uluran Tangan
278. Komite Pemantau dan Pemberdayaan Parleman Indonesia
279. Yayasan Misi Islam Ahli Sunah Waljama’ah
280. Paguyuban Umat Tao Indonesia
281. Gerakan Pemuda Perjuangan Indonesia
282. Yayasan Kesejahteraan Wartawan Indonesia
283. Persatuan Tuna Netra Ahli Pijat Indonesia
284. Komite Pemerhati Penyelamatan Sumber Daya Alam dan Lingkungan
285. Lembaga Perjuangan Rakyat
286. Himpunan Alumni Studi Ketahanan Nasional
287. Badan Pemberdayaan Pengangguran Indonesia
288. LSM Forum Lampung Runa Durai Jakarta
289. Yayasan Bina Karya Mandiri
290. Yayasan Pejuang Bina Sejahtera Angkatan 45 Jakarta
291. LSM Suara Amanah Rakyat
292. Forum Advokasi Akuntabilitas Pelayanan Publik
293. Forum Solidaritas Masyarakat Peduli Perempuan
294. Yayasan Sahabat Desa
295. Asosiasi Tenaga Kerja Indonesia
296. Pusat Peran Serta Pembangunan Kawasan dan Pemukiman
297. Himpunan Berawan Penyelidik Independent
298. Yayasan Lembaga Konsumen Asuransi Indonesia
299. Barisan Marhaenis Indonesia
300. Perhimpunan Pelajar dan Mahasiswa Irian Jaya Jakarta
301. Front Nasionalis Bersatu
302. Liga Muslim Indonesia
303. LSM Pemberdayaan Masyarakat
304. Gerakan Masyarakat Gemar Membaca
305. Lembaga Pembawa Suara Pemberantas Korupsi, Kolusi, Kriminal Ekonomi
306. Patriot Bela Bangsa
307. Lembaga Cinta Bangsa
308. Lembaga Monitoring Pekerja antar Negara
309. Komite Pengendali Stabiliotas Ketahanan Kewaspadaan Nasional
310. Yayasan Kesra Indonesia
311. Lembaga Atvokasi Tenaga Kerja Indonesia
312. Forum Ekonomi Pesantren
313. Forum Bina Masyarakat Usaha Kecil dan Menengah
314. Dewan Pemberdayaan Rakyat Merdeka
315. Yayasan Rakyat Merdeka
316. Yayasan Peduli Rakyat
317. Yayasan Kaputan Sanre
318. Yayasan Orang Tua
319. Paguyuban Meizhou Indonesia
320. Lembaga Pendidikan Keuangan Daerah Indonesia
321. Lembaga Hak Asasi dan Ekonomi Rakyat Indonesia
322. Yayasan Tunas Kalimantan
323. Perhimpunan Budayawan Tionghoa Indonesia
324. Gerakan Masyarakat Hapus Narkoba
325. Lembaga Perlindungan danPembinaan Nelayan Indonesia
326. Pengawas Peduli Lalu Lintas dan Ketertiban Umum
327. Lembaga Pengawas Peredaran Minyak dan Gas
328. Gerakan Membangun Tanah Air
329. Yayasan Merah Putih
330. Yayasan Pengembangan Kesejahteraan Indonesia
331. Lembaga Pemerhati dan Pemberdayaan Bangsa Indonesia
332. LSM Kekal Abadi
333. Yayasan Kratos Indonesia
334. Lembaga Independen Pemantau Pembangunan
335. Lembaga Pemantau Pembangunan Indonesia
336. Lembaga Penggalang Persatuan dan Kesatuan Bangsa
337. Asosiasi Ilmu Politik Indonesia (AIPI)
338. Sanggar Ilmiah Indonesia Pengkajian Strategis Asia Gatra
339. Laskar Islam Banten
340. LSM Lembaga Penggerak Anak Bangsa
341. Yayasan Sosial Panti Asuhan Terbuka AR-RIDHO
342. Ikatan Petani Pengendali Hama Terpadu Indonesia
343. Himpunan Masyarakat Untuk Kemanusiaan dan Keadilan
344. Asosiasi Ahli Pengadaan Indonesia
345. Lembaga Pengkajian Pengembangan Kehidupan Bernegara
346. Generasi Penerus Pembela Tanah Air
347. Yayasan Pembaharuan Indonesia
348. Lembaga Pemantau Bahan Bakar Minyak Indonesia
349. Perhimpunan Pangkalan Bahan Bakar Minyak dan Gas
350. T. Penyelamat Pajak Perorangan dan Perusahaan
351. Kerukunan Warga Pakasaan Remboken
352. Lembaga Pengkajian Kelautan Indonesia
353. Perkumpulan Orang Betawi
354. Jaringan Ekonomi Rakyat Madani
355. Lembaga Penelitian dan Pengkajian Masalah Sosial dan Kebijakan Publik
356. Yayasan Lembaga Musyawarah Adat Misaham - Matta
357. Yayasan Fikir Maluku
358. Musyawarah Masyarakat Talaud
359. Perhimpunan NAN –AN
360. Solidaritas Penganggur Indonesia
361. Gerakan Pembela Masyarakat Jambi
362. Masyarakat Pencinta Kereta Api
363. Forum Masyarakat Peduli
364. Lembaga Pemantau Aparatur Negara Indonesia
365. Yayasan Pendidikan dan Konsultasi Menejemen Bisnis
366. Sulit Air Sepakat
367. Yayasan Mitra Centre Pusat
368. Lembaga Pengawas Pembangunan Indonesia
369. Paguyuban Sosial Tidar Bhakti Tiada Akhir
370. Forum Masyarakat Adat Buru Bersatu
371. Perhimpunan Masyarakat Desa Indonesia
372. Lembaga Pemantau Peninjau Penyelamat Bangsa
373. Lembaga Perjuangan Hak Konsumen Indonesia
374. Persatuan Sulih Suara Indonesia
375. LSM Rakyat Pemantau Reformasi
376. Komando Bela Mbak Mega
377. Yayasan Pelayanan Anak Cacat Penglihatan
378. Lembaga Pengkajian dan Pengembangan Kehidupan Bernegara
379. Lembaga Pelestarian Alam Lingkungan Hidup Indonesia
380. Komunikasi Pemersatu Antar Suku Seluruh Indonesia
381. Wanita PPKBI
382. Pemantau Akreditasi Nasional Pendidikan Terpadu
383. Gerakan Rakyat Indonesia
384. Perhimpunan Masyarakat Desa Indonesia
385. Pusat Kajian Strategis Kepentingan Nasional
386. Yayasan Selaras komunikasi Indonesia
387. Anti Korupsi dan Manipulasi Radar Otonomi
388. Lembaga pengawasan Pers Indonesia
389. Himpunan Mahasiswa Budhis Indonesia
390. Himpunan Alumni Aois Indonesia
391. Perkumpulan Pancaran Hidup
392. Paguyuban Korban Orde Baru
393. Yayasan Demokrasi dan Perdamaian
394. Lembaga Pengembangan Swadaya Masyrakat Indonesia Bunga Bangsa
395. LSM Amanat Perjuangan Rakyat
396. Gerakan Pemuda Islam Indonesia
397. Himpunan Petani Kelapa Indonesia
398. Persatuan Putra Daerah Rakyat Indonesia
399. Jaringan Radio Lokal Untuk Demokrasi
400. Forum Peduli Indonesia
401. LSM Satria Nusantara
402. Komunite Independen Internasional Pengemban amanah Sejahtera
403. Lembaga Pengembangan Potensi Nasional
404. Yayasan Andikha Patria Nusantara
405. Lembaga Pelstarian Alam dan Lingkungan Hidup Indonesia
406. Lembaga Masyarakat Kelautan dan Perikanan Indonesia
407. Himpunan Pemuda Pelajar Mahasiswa Mamuju
408. Ikatan Pemuda Amal Muslim Indonesia
409. Gerakan Indonesia Bersatu
410. Solidaritas Masyarakat Miskin Indonesia
411. Himpunan Masyarakat dan Ilmu-Ilmu Hukum Indonesia
412. LSM Lembaga Pemantau Pers Indonesia
413. Lembaga Advokasi Penegakan Otonomi Daerah
414. Forum Generasi Muda Kurtam dan Tayando
415. Forum Komunikasi kerukunan antar Suku
416. Petani dan Nelayan Nusantara Sejahtera
417. Liga Mahasiswa Nasional untuk Demokrasi
418. Pemberdayaan Masyarakat Kota Buruh Tani dan Nelayan
419. Peduli Transportasi Angkutan Udara Indonesia
420. Pengurus Besar Ikatan Paranormal Indonesia
421. Lembaga Pengembangan Regional
422. Lembaga Pengentasan Pengangguran Medan Area
423. Masyarakat Pemerhati Sarana Prasarana Umum dan Lingkungan Hidup
424. Darul Yatama
425. Yayasan Nusa Ina
426. Forum Pemberdayaan Generasi Nusa Tenggara
427. Yayasan Pelopor Kesejahteraan Ummat
428. Ikatan Keluarga Besar Kerajan Siliwangi Pajajaran trauma Negara
429. Ikatan Alumni Hua Chiung Jakarta
430. Forum Investigasi Korupsi
431. Lembaga Penelitian dan Pengembangan Masyarakat Tionghoa Indonesia
432. Asosiasi kelompok Usaha Peningkatan Keluarga Sejahtera
434. Paguyuban Taipu Indonesia
435. Lembaga Pemberdayan Masyarakat Indnesia
436. Perhimpunan Pelestari Burung dan Habitatnya Indonesia
437. Rakyat Pemantau Reformasi
438. Perkumpulan Gita Kalbu
439. Himpunan Intelektual Nasional Wanita Papua
440. Kerukunan Masyarakat Bahari Indonesia
441. Ikatan Keluarga Besar Syeh Yusuf Al Makassary
442. Kesatuan Pejuang Proklamasi 45
443. Yayasan Mitra Inti
444. Majelis Para Leluhur
445 Yayasan At-Taubah
446. Angkatan Muda Putra-Putri Bahari Indonesia (AMPIBI)
447. Barisan Marhaenis Indonesia (BAMI)
448. Barisan Islam Aceh
449. Badan Pemberdayaan Penganggur Indonesia
450. Bestari Community Development Foundation
451. Federasi Buruh Indonesia
452. Serikat Buruh Swasta
453. Forum Ekonomi Pesantren
454. Gerakan Pemuda Islam Indonesia (GPII)
455. Angkatan Muda Demokrat
456. Federasi Olah Raga Masyarakat Indonesia (FOMI)
457. Forum Advokasi Akuntabilitas Pelayanan Publik (Fodap)
458. Masyarakat Ketenagalistrikan Indonesia
459. Paguyuban Jawa Sejati (PAJATI)
460. GAPERMINDO Baru
461. Gerakan Pemuda Nahdlatul Ummat (GPNU)
462. Forum Study Kebijakan Pemerintah
463. Himpunan Pemuda Indonesia (HIPI)
464. Komite Jurnalis Indonesia
465. Lembaga Demokrat
466. Lembaga Pemantau POLRI
467. Lembaga Pengentasan Pengangguran Medan Area (LP2-MA)
468. Lembaga Perlindungan Hak dan Pelayanan Keamanan Warga Negara Asing
469. Lembaga Seni Pernapasan Satria Nusantara
470. Lembaga Study Pemerintahan Indonesia
471. LSM Forum Peduli Reformasi Indonesia (FPRI)
472. LSM Lestari Nusa
473. LSM Independen Penyelamat Kemiskinan Anak Bangsa
474. Majelis Pancasila dan UUD 45
475. Masyarakat Pemerhati Sarana, Prasarana Umum dan lingkungan Hidup
476. Pemuda Pejuang Demokrasi Indonesia
477. Persatuan Pemuda Udayana
478. Pusat Kajian Strategi Kepentingan Nasional
479. Pusat Kajian Hukum dan Etika Demokrasi
480. Persatuan Tuna Netra Ahli Pijat Indonesia
481. Pusat Pengkajian Pertahanan dan Keamanan Nasional
482. Regional Development Institute
483. Tim Operasi Penyelamat Penerimaan Pajak Perorangan dan Perusahaan (TOP 5)
484. Ikatan Keluarga Besar Kerajaan Siliwangi Pajajaran Taruma Negara (IKB-KSPT)
485. Pusat Keagenan Kapal Indonesia atas (Indonesia Shiping Agroency Association / ASSA)
486. Forum Investigasi Korupsi
487. Forum Komunikasi Pemuda dan Masyarakat
488. Forum Penguat Gerakan Koperasi Indonesia
489. Forum Nelayan dan Pelayaran Indonesia Baru
490. Gerakan Komunitas Mahasiswa Indonesia
491. Himpunan Kerukunan Tani Indonesia (HKTI)
492. Kerukunan Masyarakat Bahari Indonesia (KEMASHARI)
493. Perhimpunan Cendekiawan Independen Rep Indonesia
494. Wanita MKGR
495. Wanita Pembangunan Indonesia
496. Wanita Penegak Amanat Rakyat Indonesia (Wanita GAKARI)
497. Wanita PERSAHI
498. Wanita PPKBI
499. Sekretariat Bersama Pemuda Pemudi Vihara Budhayana Indonesia
500. Sentral Organisasi Karyawan Swadiri Indonesia (SOKSI)
501. Serikat Pelajar Muslimin Indonesia (SEPMI)
502. Wanita Indonesia Pewaris dan Pelestarian Perjuangan Martha Christina Tiahahu
503. Wanita Karya Pembangunan
504. Wanita KOSGORO
505. Persaudaraan Seni Beladiri Tenaga Dalam Prana Shakti Jayakarta (PSJ)
506. Radio Antar Penduduk Indonesia (RAPI)
507. Rover Club Indoneisa
508. Perwita Wana Kencana
509. Perserikatan Solidarita Perempuan (PSP)
510. Persatuan Wanita Republik Indonesia (PERWARI)
511. Persatuan Putra Putri Perintis Kemerdekaan Indonesia (P4KI)
512. Persatuan Radio Siaran Swasta nasional Indonesia (PRSSNI)
513. Persatuan Tuna Netra Indonesoa (PERTUNI)
514. Persatuan Organisasi Wanita Se Tanah Air (POWSA)
515. Persatuan Pemuda Pecinta dan Pelindung Pariwisata Indonesia (Perparin)
516. Persatuan Penyandang Cacat Indonesia (PPCI)
517. Persatuan Istri TNI AU Ardhya Garini (PIA Ardhya Garini)
518. Persatuan Isteri Veteran Rep. Indonesia (PIVERI)
519. Persatuan Mahasiswa Ilmu Administrasi Indonesia (PERMADI)
520. Persatuan Istri Prajurit Kartika Candra Kirana (Persit Kartika Chandra Kirana)
521. Persatuan Istri Teknisi Indonesia (PITI)
522. Persatuan Istri Purnawirawan GARINI
523. Persatuan Cendekiawan Nasional Pancasila (PCNI)
524. Persatuan Istri Dokter Hewan Indonesia (PIDHI)
525. Persatuan Istri Insinyur Indonesia (PIII)
526. Perkumpulan Keluarga Berencana Indonesia (PKBI)
527. Perkumpulan Penyantun Mata Tuna Netra Indonesia (PPMI)
528. Perkumpulan Rotary Indonesia
529. Perhimpunan Obyek Wisata Indonesia
530. Perhimpunan Pemuda Hindu Indonesia (Peradah Indonesia)
531. Perhimpunan Rumah Sakit Seluruh Indonesia (PRSSI)
532. Pergerakan Wanita Nasional Indonesia (PERWANAS)
533. Perhimpunan Mahasiswa Hukum Indonesia ( PERMAHI ).
534. Perhimpunan Mahasiswa Kristen Indonesia (PMKRI)
535. Perhimpunan Obyek Wisata Indonesa
536. Pemuda Tridharma Indonesia
537. Pergerakan Mahasiswa Islam Indonesia (PMII)
538. Pemuda Pancasila (PP)
539. Pemuda Penerus Amanat Proklamasi Rep. Indonesia
540. Pemuda Theravada Indonesia (PATRIA)
541. Pemuda Tridharma Indonesia
542. Pemuda Panca Marga
543. Pemuda Islam
544. Pemuda Katholik
545. Pemuda Buddhis Indonesia (Pembudi)
546. Pembela Kesatuan Tanah Air (Pekat)
547. Pelopor Pembangunan Musyawarah Kekeluargaan Gotong Royong
548. Pan Asia Pasific And South East Asia Womens Association
549. Pasundan Istri (PASI)
550. Pelajar Islam Indonesa (PII)
551. Organisasi Masyarakat Independen Seluruh Indonesia (OMISI)
552. Palang Merah Indonesia (PMI)
553. MKGR
554. Masyarakat Ilmu Pemerintahan Indonesia (MIPI)
555. Masy. Museum Indonesia ( MASMI )
556. Korps Wanita Veteran R.I (KOWAVERI)
557. Krida Wanita Swadiri Indonesia (Wanita Swadiri)
558. Mahasiswa Pancasila ( MAPANCAS )
559. Korps Brigade Pemuda-Pelopor Penerus Kemerdekaan Bangsa Indonesia
560. Kesatuan Pemuda Muslimin Indonesia (KPMI)
561. Kesatuan Penerus Perjuangan Reformasi Indonesia (KEPRI)
562. Keluarga Besar Wanita Budhis Indonesia
563. Kesatuan Mahasiswa Hindu Dharma Indonesia (KMHDI)
564. Kesatuan Organisasi Dunia Pemuda
565. Keluarga Besar Justitia
566. Keluarga Besar Pemuda Justitia
567. Karya Pembangunan (KARPEM)
568. Karyawan Inti Antar Rakyat ( KIARA ).
569. JALA SENASTRI
570. Ikatan Wanita Demokrasi Indonesia (IKADEWI)
571. Indonesia Junior Chamber (IJC)
572. Indonesian Student Association for National And International Studies.
573. Ikatan Sarjana KOSGORO
574. Ikatan Sarjana MKGR
575. Ikatan Sarjana Wanita Indonesia ( ISWI
576. Ikatan Remaja Muhammadiyah ( IRM )
577. Ikatan Pendukung Kemerdekaan Indonesia (IPKI)
578. Ikatan Putera Nahdhatul Ulama
579. Ikatan Pemuda Tarbiyah Islamiyah (Pemuda Tarbiyah)
580. Ikatan Pelopor Pembangunan
581. Ikatan Pemuda Muslim Indonesia Timur (IPMIT)
582. Ikatan Kesejahteraan Keluarga ABRI (IKKA)
583. Ikatan Mahasiswa Muhammadiyah
584. Ikatan Keluarga Wartawan Indonesia ( IKWI )
585. Ikatan Keluarga Sarjana farmasi Indonesia (IKASFI)
586. Ikatan Keluarga /Pelajar Indoneisa Sulawesi Selatan
587. Ikatan Istri Dokter Indonesia
588. Ikatan Istri Sarjana Ilmu-ilmu Peternakan ‘Widya Andini"
589. Ikatan Keluarga Artis Dangdut Indonesia (IKARDI)
590. Himpunan Pendidikan Pemuda Tani Nelayan Indonesia
591. Ikatan Almametri Kebudayaan Tradisional Indonesia
592. Himpunan Mahasiswa Pendidikan Indonesia (HIMAPI)
593. Himpunan Pemuda Al-Khairiyah (HPA)
594. Himpunan Pemuda Pembangunana Indonesia (HPPI)
595. Himpunan Alwasliyah (HIMMAH)
596. Himpunan Suahan Pariwisata Indonesia (HIGPATA)
597. Himpunan Indonesia Untuk Pengembangan Ilmu-ilmu Sosial (HIPIIS)
598. Himpunan Keluarga Mahasiswa Budhis Indonesia (HIKMAH BUDHI )
600. Himpunan ATC Indonesia (HATCI)
601. Himpunan Generasi Penerus Pancasila (HGPP)
602. Gerakan Reformasi Indonesia (Gerindo)
603. Gerakan Siswa Kristen Indonesia (GSKI)
604. Gerakan Siswa Nasional Indonesia (GSNI)
605. Gerakan Pemuda Islam (GPI)
607. Gerakan Pemuda Reformasi Indonesia (GPRI)
608. Gerakan Rakyat Untuk Demokrasi Indonesia (GARUDA)
609. Gerakan Pemuda Indonesia
610. Gerakan Mahasiswa Kristen Indonesia
611. Gerakan Nasional Rakyat Indonesia
612. Gerakan Angkatan Muda Kristen Indonesia
613. Gerakan Mahasiswa Kosgoro
614. Generasi Muda Persatuan (GMP)
615. Generasi Muda Sriwijaya
617. Generasi Muda TRIKORA
618. Generasi Muda Musyawarah Kekeluargaan Gotong Royong
619. Generasi Muda Pembangunan Indonesia
620. Generasi Muda Pembangunan Penerus Amanat 45
621. Generasi Muda Kris 45
622. Generasi Muda Mahayana Indonesia
623. Generasi Muda Mathlatul Anwar
624. Generasi Muda Kesatuan Penerus Perjuangan Republik Indonesia
625. Generasi Muda Kiara
626. Generasi Muda KOSGORO
627. Generasi Muda Gabungan Karya Rakyat Indonesia
628. Generasi Muda Karya Pembangunan
629. Generasi Muda Kebangsaan Indonesia
630. Generasi Karya Muda Penerus Pelopor Agustus 45
631. Generasi Muda Budhis Indonesia
632. Generasi Muda Forum Komunikasi Putra-Putri Purnawirawan dan Putra-Putri ABRI
633. Gabungan Pemuda Pembangunan Indonesia
634. Generasi Dharma Pembangunan Indonesia
635. Gabungan Karyawan Pembangunan Indonesia
636. Forum Komunikasi Putra-Putri Purnawirawan dan Putra-Putri ABRI
637. Forum Komunikasi Study Mahasiswa Kekaryaan
638. Forum Komunikasi Kesatuan Bangsa
639. Forum Komunikasi Pelopor dan Penggerak Pembangunan
640. Forum Komunikasi Perhimpunan Pencinta Persatuan Bangsa
641. Forum Komunikasi Generasi Muda Kawasan Timur Indonesia
642. Forum Komunikasi Ikatan Pelajar Mahasiswa Riau Indonesia
643. Forum Komunikasi Kader Bangsa
644. Federasi Kesejahteraan Penyandang Cacat Tubuh Indonesia
645. Forum Komunikasi Anak Bangsa
646. Forum Komunikasi Generasi Muda Irian Jaya
647. Dharma Wanita
648. East Timor Students Mofement
649. Badan Pembina Potensi Warga Jaya Indonesia
650. Baladhika Karya
651. Badan Musyawarah Pemangku Adat Seluruh Indonesia
652. Badan Pembina Olahraga Cacat
653. Badan Pembina Potensi Keluarga Besar Banten
654. Badan Koordinasi Kesenian Nasional Indonesia
655. Badan Koordinasi Pemuda Muslimin Indonesia
656. Badan Musyawarah Perguruan Tinggi Swasta Indonesia
657. Asosiasi Karyawan Pendidikan Swasta Indonesia
658. Asosiasi Pondok Pemuda Indonesia
659. Badan Komunikasi Pemuda Remaja Masjid Indonesia
660. Angkatan Muda Islam Indonesia (AMII)
661. Angkatan Muda Indonesia
662. Angkatan Satuan Karya Ulama Indonesia
663. Angkatan Muda Tharekat Islam
664. Serikat Guru Swasta Indonesia
665. Persatuan Wanita Republik Indonesia
667. Alumni Universitas Pembinaan Masyarakat Indonesia
668. Angkatan 45 (Badan Penggerak Pembina Potensi angkatan 45)
669. Angkatan Generasi Penerus Indonesia
670. Asosiasi Pengembangan Sumber Daya Manusia
671. Asosiasi Study Jepang di Indonesia
672. Badan Independen Peneliti Harta Kekayaan Pejabat dan Pengusaha RI
673. Badan Kerjasama Sosial Usaha Pembinaan Warga Tama
674. Badan Kontak Keluarga Perintis Irian Barat
675. Badan Musyawarah Keluarga Jambi
676. Badan Pembelaan dan Konsultan Hukum MKGR
677. Bhakti Kesehatan Rakyat MKGR
678. Batusangkar Kai
679. Bina Bantuan Hukum
680. Buana Lingkungan Hidup
681. Corps Pierre Tendean
682. Corps Tenaga Pembangunan Sriwijaya
683. Corps Varia Orang Jauhari
684. Dewan Nasional Indonesia untuk Kesejahteraan Sosial
685. DPH–Anak Perintis Kemerdekaan Indonesia de zeven Propincien
686. Forum Kajian Kedokteran Islam Indonesia
687. Forum Keluarga Besar Kesatuan Aksi Pemuda Pelajar Indonesia
688. Bina Lingkungan Hidup Indonesia
689. Centre For Information and Development Studies
690. Forum Paguuban Kawasan Timur Indonesia
691. Garuda Emansipasi Moral Pelaut Indonesia Untuk Reformasi
692. Generasi Penerus Pelopor 17 Agustus 1945
693. Gerakan Masyarakat Pelestari Lingkungan Hidup
694. Himpunan Alumni Institut Pertanian Bogor
695. Himpunan Masyarakat Maluku Indonesia
696. Himpunan Pekerja Sosial Indonesia
697. Ikatan Alumni Jica Indonesia
698. Ikatan Keluarga Pahlawan Nasional Indonesia
699. Ikatan Pencinta Retorika Indonesia
700. Lembaga Bantuan dan Pengembangan Hukum KOSGORO
701. Korps Cacat Veteran RI
702. Lembaga Bantuan Informasi
703. Lembaga Ekaprastya Panca Karsa Indonesia
704. Lembaga Gebu Minang
705. Lembaga Konsultasi dan Bantuan Hukum Trisula
706. Lambaga Pengkajian dan Pengembangan Umat
707. Lembaga Study Strategi Budaya Nusantara
708. Lembaga Swadaya Eksponen 66
709. Lions Club Internasional Distric 307 Indonesia
710. Paguyuban Mantan Anggota DPR-RI
711. Paguyuban Sosial Marga Tionghoa Indonesia
712. Pejuang Silihwangi
713. Penerus Pelopor Kemerdekaan Bangsa Indonesia
714. Perguruan Bela Diri Tenaga Dalam Prana Sakti
715. Persatuan Keluarga Besar Taman Siswa
716. Persatuan Masyarakat Pedalaman dan Kota Anak Dayak Indonesia Kalimantan
717. Persatuan Purnawirawan dan Warakawuri ABRI
718. Persatuan Wredhatama RI
719. Tenaga Pelajar Iskandar Muda
720. Bhayangkari
721. Dharma Pertiwi
722. Wanita Sehati
723. Forum Magasiswa Syariah se Indonesia
724. Front Indonesia Timur
725. Gabungan Organisasi Penyelenggara Taman Kanak-kanak Indonesia
726. Gerakan Pemuda ANSHOR
727. Himpunan Mahsiswa Islam
728. Himpunan Wanita Karya
729. Ikatan Penulis Muda Indonesia
730. Wanita Taman Siswa
731. Wira Karya Indonesia
732. Wirawati Catur Panca
733. Wanita Persahi
734. Wanita Pembangunan Indonesia
735. Pemuda Muhammadiyah
736. Pemuda Muslim Indonesia
737. Forum Komunikasi Keluarga Besar Alumni Pendiri OSIS
738. Forum Komunikasi Nasional Alumni GMNI
739. Forum Komunikasi Pembinaan dan Pengembangan Anak Indonesia
740. Forum Komunikasi Penerus Pejuangan Kemerdakan Indonsia
741. Forum Komunikasi Sarjana Sriwijaya Pembangunan
742. Forum Komunikasi Pengawas Intern BUMN/BUMD
743. Forum Komunikasi Swadaya Masyarakat Jaya
744. Forum Komunikasi Yayasan Sekolah Swasta
745. Generasi Penerus Pejuang Merah Putih
746. Forum Pemasaran Indonesia
747. Forum Pusat Komunikasi Eks Heiho Indonesia
748. Forum Studi dan Komunikasi 66
749. Gerakan Penersu Kesatuan Pejuang Proklamasi 45
750. Himpunan Alumni Oisca Indonesia
751. Himpunan Alumni Sekolah Tehnologi Menengah Atas
752. Himpunan Eksponen 45 PTT/Pos dan Giro
753. Himpunan Keluarga Mandailing
754. Himpunan Kerabat Mangkunegaran Suryasumirat
755. Himpunan Lembaga Latihan Swasta Indonesia
756. Himpunan Masyarakat Karo Indonesia
757. Himpunan Masyarakat untuk Kemanusaian dan Keadilan
758. Himpunan Niaga Indonesia Afrika Selatan
759. Himpunan Pandu dan Pramuka Wreda
760. Himpunan Pembina Sumber Daya Indonesia
761. Himpunan Peminta dan Ahli Pendidikan Kependudukan dan Lingkungan Hidup Indonesia
762. Himpunan Penerus Proklamasi
763. Himpunan Pengobat Tradisional dan Akupuntur Indonesia
764. Himpunan Penyelenggara Pendidikan Luar Sekolah oleh Masyarakat
765. Himpunan Sumber Belajar dan Penguji Indonesia
766. Himpunan Warga Perkebunan Negara
767. Himpunan Wiratama
768. Ikatan Akademi Maritim Indonesia
769. Ikatan Alumni Maritim Nasionalm Indonesia
770. Ikatan Alumni Fakultas Tehnik UNS
771. Ikatan Alumni IKIP Bandung
772. Ikatan Alumni Institut Internasional D’Administration Publiquen En Indonesia
773. Ikatan Alumni ITB
774. Ikatan Alumni Resimen Mahaiswa Indonesia
775. Ikatan Alumni Targati Bela Negara
776. Ikatan Bekas Anggota Angkatan Laut RI Pangkalan I Serang Banten
778. Ikatan Keluarga Alumni Nederland
779. Ikatan Alumni Pondok Pesantren Wali Songo Ngabar Ponorogo
780. Ikatan Keluarga Besar Banten
781. Ikatan Keluarga Besar Laskar Ampera Arif Rahman Hakim
782. Ikatan Keluarga Eks Tentara Pelajar Be.17
783. Ikatan Keluarga Besar Fansuri Tapanuli Tengah
784. Ikatan Keluarga Besar Pejuang Merah Putih
785. Ikatan Masyarakat Pedamaran
786. Ikatan Paguyuban Keluarga Asal Wonogiri Seluruh Indonesia
787. Ikatan Petugas Bimbingan Indonesia
789. Ikatan Purna Karyawan Depdikbud
790. Ikatan Tenaga Keperawatan Katolik Indonesia Serviam In Caritate
791. Ikatan Vespa Indonesia
792. Indonesia Meneger Club
793. Indonesian Korean Economic Cooperation Committee
794. Induk Koperasi Wredatama
795. Internasional Forum Indonesia
796. Juru Runding Perburuhan Pusat Bantuan Hukum Perburuhan
797. Keluarga Besar SA/CSA
798. Kerukunan Keluarga Besar Eks Tentara Pelajar TNI Detasemen II Brigade 17
799. Kerukunan Keluarga Eks Resimen 22 dan Wehre Kreise III
800. Kerukuna Keluarga Eks Barisan Polisi Istimewa Sekolah Menengah Tinggi
Surakarta
801. Kerukunan Keluarga Kalimantan Jakarta Raya
802. Kerukunan Keluarga Selawesi Selatan
803. Kerukunan Para Pensiunan Rumah Tangga Kepresidenan
804. Kerukunan Pensiunan DEPKEU
805. Kerukunan Pensiunan Dep.Penerangan
806. Kesatuan Penerus Perjuangan RI
807. KIWANIS CLUB OF JAKARTA
808. Club Indonesia Hijau
809. Komite aksi Pembela Negara
810. Komite Bilkateral Indonesia Prancis
811. Komite Slidaritas Rakyat Irian
812. Korps Alumni Ahli Usaha Perikanan
813. Korps Alumni HMI
814. Korps Alimni SMA I /71 Bukit Tinggi
815. Lembaga Advokasi Hukum HAM
816. Lembaga Bangun Putra Bangsa
817. Lembaga Bonani Pasugit
818. Lembaga Kajian dan Pengembangan sumber Daya Manusia
819. Lembaga Kasih Sayang Sesama Umat
820. Lembnaga Kerjasama ekonomi Sosial dan Budaya-Cina
821. Lembaga Kesejahteraan Keluarga Sumber Daya Manusia Pelni
822. Lembaga Kesejahteraan Sosial Masyarakat GDPI
823. Lembaga Koperasi dan Wiraswasta FKB-KAPPI 66
824. Lembaga Pembinaan dan Bantuan Hukum Pagaruyung
825. Lembaga Penasehat Perkawinan Keluarga Sehat Bahagia
826. Lembaga Penelitian Pendidikan dan Penerangan Ekonomi dan Sosial
827. Lembaga Pengembangan Hukum HAM Demokrasi dan Strategi Pembangunan Politik Nasional
828. Lembaga Pengembangan Pendidikan dan Penyusunan Naskah Indonesia
829. Lembaga Pengkajian dan Informasi Pembangunan Bangsa
830. Lembaga Pengkajian dan Pembinaan Menejemen Mutu SEGMEN
831. Lembaga Pengkajian Sumber Daya Manusia Indonesia
832. Lembaga Soisial Masyarakat Koperasi Pengusaha Warung dan Toko Indonesia
833. Masyarakat Pernaskahan Nusantara
834. Musyawarah Masyarakat Talaut
835. Nahla Club Majelis Mukmin
836. Paguyuban Dharma Wulan
837. Paguyuban Keluarga Besar Putra Jawa Kelahiran Sumatera
838. Paguyuban Eks Pelajar SMT Manahan Solo
839. Pagayubuan Keluarga Besar Eks TNI Brigade 17 Detasemen I-Jawa Timur
840. Peguyuban Tiga Tujuh Belas
841. Paguyuban Whekreise III Yogyakarta
842. Panitia Tujuh
843. Participatory Development Forum
844. Partukoan Dalihan Natolu
845. Perguruan Silat Fisabillilah Indonesia
846. Perhimpuna Alumni Dari Jepang
847. Perhimpunan Alumni Dari Jerman
848. Perhimpunan Hubungan Masyarakat Indonesia
849. Perhimpunan Keluarga Besar Pelajar Islam Indonesia
850. Persada Business Forum
851. Persatuan Anak Negeri IHAMAHU
852. Persatuan Karya Kawanua Antar Nusa
853. Persatuan Masyarakat Tanimbar Indonesia
854. Persatuan Para Pensiunan Pegawai Pajak
855. Persatuan Pelayanann Kristen Untuk Kesehatan di Indonesia
856. Persatuan Pendekar Persilatan dan Seni Budaya Banten Indonesia
857. Persatuan Pensiunan Bank Rakyat Indonesia
858. Persatuan Pensiunan Karyawan Kereta Api
859. Persatuan Pos Indonesia
860. Persatuan Purna Karyawan Kejaksaan RI
861. Persatuan Purna Karyawan Perkebunan RI
862. Purna Caraka Muda Indonesia
863. Pusat Bantuan dan Pengabdian Hukum Indonesia
864. Pusat Informasi dan Pemasaran hasil Unggas
865. Pusat Informasi Pengelolaan Lingkungan Hidup
867. Pusat Pengkajian Perpajakan dan Keuangan
868. Sekretariat Nasional Pewayangan Indonesia Senawangi
869. Seni Bela Diri Tenaga Inti
870. Solidaroitas Alam Bebas dan Pelestarian Hidup
871. Tugas Prakarsa Silihwangi
872. Wetland Intrnasional Indonesia Programes
873. Wanita Penulis Indonesia
Sumber: OrmasOnlineDotcom.
Tabel 2
Sejumlah Organisasi Kemasyarakatan (Profesi) yang terdaftar di Depdagri
1. Persatuan Istri Pegawai PT. PELNI Pusat
2. Asosiasi Wartawan Sosial Indonesia (AWASI)
3. Gabungan Perusahaan Alat-alat Kesehatan dan Laboraturium (GAKESLAB INDONESIA)
4. Ikatan Profesi Perwatan Bangunan dan Gedung Indonesia (IPBGI)
5. Pengusaha Muslim Indonesia
6. Paguyuban Keluarga Besar Pedagang Sayur Mayur. Pengusaha Kecil dan Menegah.
7. Federasi Trnasport dan Angkutan Serikat Buruh Sejahtera Indonesai
8. Himpunan Lembaga latihan Seluruh Indonesia (HILLSI)
9. Serikat Nelayan (SENUSA)
10. Asosiasi Profesi Perkereta Apian Indonesia (APKA)
11. Asosiasi Pelaut Indonesia (API)
12. Badan Pimpinan Nasional Asosiasi Warung Telkom Indonesia (BPNAWTI)
13. Pusat Inkubasi Bisnis Usaha Kecil
14. Asosiasi Manajemen Properti Indonesia (AMPRI)
15. Ikatan Alumni Institut Teknologi Bandung
16. Komite Wartawan Pelacak Profesional Indonesai
17. Kemasyarakatan Paguyuban Kel.Besar Pedagang Sayur Mayur, Pengusaha Kecil dan Menegah (PKSPM-PKM)
18. Dewan Musik Indonesia
19. Angkatan Muda Demokrat Indonesia (AMD-Indonesia)
20. Asosiasi Pers Republik Indonesia (DPP-ASPRI)
21. Asosiasi Organisasi Pengaman-an yang diakui(AOPD)/AsosiasiRecognized Security Organization (ARSO)
22. Himpunan Kerukunan Tani Indonesia (HKTI)
23. Gabungan Perusahaan Konstruksi Nasional Indonesia (DPP-GAPESKINDO)
24. Forum Informasi Kreasi Kepala Desa SeIndonesia (DPP-FIKKSI)
25. Asosiasi Pedagang dan Pemakai Bahan Berbahaya (ASPEMBAYA)
26. Gabungan Perusahaan Kontraktor Air Indonesia (GAPKAINDO)
27. Serikat Pengemudi Angkutan Se Indonesia (SERPASI)
28. Asosiasi Pengusaha Hutan Indonesia (APHI
29. Perkumpulan Swara Bahana Indonesia (SWARA BAHANA)
30. Ikatan Guru Raudhatul Athtal (IGRA)
31. Gabungan Pemilik Pangkalan Minyak Tanah (GP2MT)
32. Serikat Pers Republik Indonesia (SPRI)
33. Himpunan Pelaut Nasional Indonesia (HPNI)
34. Gabungan Pengusaha Kontraktor Nasional Indonesia (GAPEKNAS)
35. Ikatan Pemulung Indonesia (IPI)
36. Dewan Musik Indonesia
37. Ikatan Nasional Konsultan Indonesia (INKINDO)
38. Komite Wartawan Pelacak Profesional Indonesia (KOWAPPI)
39. Asosiasi Badan Penyelenggara Perguruan Tinggi Swasta Indonesia (ABPPTSI)
40. Harley-Davidson Club Indonesia (HDCI)
41. Ikatan Paranormal Indonesia (IPI)
42. Asosiasi Panel Kayu Indonesia (APKINDO)
43. Serikat Pengemudi Angkutan Seluruh Indonesia (SERPASI)
44. Keluarga Sopir Profesional Indonesia (KESPI)
45. Perkumpulan Swara Bahana Indonesia (SWARA BAHANA)
46. Persatuan Perusahaan Grafika Indonesia
47. Asosiasi Instruktur Seluruh Indonesia
48. Forum Organisasi Profesi Ilmiah Indonesia (FOPI)
49. Asosiasi Penasehat Hukum dan Hak Asasi Manusia Indonesia (APHI)
50. Asosiasi Perusahaan Tehnik Mekanikal dan Elektrikal Indonesia
51. Ikatan Pengemudi Truk Seluruh Indonesia
52. Asosiasi Pedagang Kecil dan Pedagang Kakilima
53. Asosiasi Pengelolaan Limbah B3 Indonesia
54. Kamar Dagang dan Industri Usaha Kecil Menengah (KADIN UKM)
55. Himpunan Pedagang Ekonomi Lemah Mandiri (HIMPELMAN)
56. Asosiasi Jasa Penempatan Asosiasi Pasific (AJASPAC)
57. Perkumpulan Kaligrafi dan Seni Indonesia
58. Persatuan Artis Sinetron Indonesia (PARSI)
59. Aliansi Pemulung Indonesia (ALPINDO)
60. Himpunan Pengemudi Sejahtera Seluruh Indonesia(HIPSI)
61. INFO KESPRO
62. Asosiasi Industri Media Rekam Indonesia (AMRI)
63. Persatuan Pekerja Informal Seluruh Indonesia (PERPISI)
64. Asosiasi Perusahaan Penempatan Tenaga Kerja Indonesia
65. Asosiasi Pengusaha Kecil dan Menengah Indonesia (APKEMINDO)
66. Asosiasi Rekanan Pengadaan Barang dan Jasa Pengusaha Pribumi Indonesia (ARPABPI).
67. Asosiasi Rekanan Pengadaan Barang dan Distributor Indonesia (ARDIN)
68. Persatuan Petani Cengkeh Indonesia (PPCI)
69. Asosiasi Rekanan Pengadaan Barang dan Distributor Indonesia (ARDIN) R.A.J
70. Aliansi Wartawan Independen (AWI)
71. Himpunan Pengusaha/Pengelola Ojeg dan Pengojeg Seluruh Indonesia (HIPOSINDO)
72. Persatuan Sarjana Arsitek Indonesia (PSAI)
73. Himpunan Lembaga Pelatihan Tenaga Kerja Indonesia (HILPATAKI)
74. Asosasi Kontraktor Air Indonesia (AKAINDO)
75. Koordinator Pemasaran Bersama Exportir Pasir Laut Indonesia
76. Federasi Buruh Indonesia
77. Ikatan Guru Bahas Jerman Indonesia
78. Perhimpunan Ilmuwan Administrasi Negara Indonesia (PIANI)
79. Asosiasi Produsen Pupuk Indonesia (APPI)
80. Serikat Pekerja Nasional Indonesia (SPNI)
81. Persatuan Guru Republik Indonesia (PGRI)
82. Asosiasi Pelaksana Konstruksi Nasional (ASPEKNAS)
83. Ikatan Pejabat Lelang Indonesia (IPLI)
84. Asosiasi Artis Pelaku Seni Indonesia (A2PSI)
85. Kesatuan Buruh Nasional Indonesia (KBNI)
86. Perkumpulan Peta Tani Indonesia Baru
87. Serikat Pengemudi Angkutan Barang Seluruh Indonesia
88. Perkumpulan Bedah Kulit Indonesia (PERBEKI)
89. Forum Komunikasi Dosen Perguruan Tinggi Swasta Seluruh Indonesia
90. Asosiasi Notaris Indonesia
91. Asosiasi Pejabat Pembuat Akta Tanah Indonesia (ASPAT)
92. Asosiasi Pengusaha Bawang Putih Indonesia
93. Asosiasi Pengusaha Pengadaan Indonesia (ASPIN)
94. Asosiasi Perusahaan Ban Indonesia (APBI)
95. Asosiasi Wartawan Demokrasi Indonesia (AWDI)
96. Forum Kesatuan Cendekiawan Fak-Fak Indonesia
97. Gabungan Pelaku Ekonomi Lemah Indonesia (GAPELINDO)
98. Gabungan Pengusaha Konstruksi Indonesia (GAPKIN)
99. Gabungan Wartawan Indonesia (GAWANI)
100. Himpunan Masyarakat dan Ilmu-ilmu Hukum Indonesia (HIMAHI)
101. Himpunan Usaha Kecil dan Menengah Indonesia (HUKMINDO)
102. Himpunan Usahawan Indonesia (HUSINDO)
103. Ikatan Arsitek Indonesia (IAI)
104. Ikatan Bidan Indonesia (IBI)
105. Ikatan Jurnalis Penegak Harkat dan Martabat Bangsa (IJAPHAMBA)
106. Ikatan Kurator dan Penulis Indonesia (IKAPI)
107. Ikatan Naturopatis Indonesia (IKNI)
108. Ikatan Penulis dan Jurnalis Indonesia(IPJI)
109. Ikatan Perusahaan Industri Kapal dan Sarana Lepas Pantai Indonesia (PAROPINDO)
110. Persatuan Generasi Pembangunan Indonesia (PGPI)
111. Persatuan Organisasi Pernapasan Indonesia (PORPI)
112. Persatuan Pengemudi Indonesia (PPI)
113. Persatuan Pers Nasional Indonesia
114. Persatuan Fotografi dan Wartawan Indonesia (PPWI)
115. Persatuan Wartawan Independen Indonesia
116. Persatuan Wartawan Muda Indonesia
117. Persatuan Wartawan Reformasi Indonesia
118. Persatuan Oikumene Jurnalis Kristiani Indonesia (PROJUSTISIA)
Sumber: OrmasOnlineDotcom.
Tabel 3
Sejumlah organisasi kemasyarakatan (bidang keagamaan) yang terdaftar di Depdagri
1. Sokka Gakkai Indonesia
2. Pimpinan Pusat Majelis I Kuan Tao Indonesia
3. Persatuan Islam Tionghoa Indonesia (PITI)
4. Syarikat Islam Indonesia
5. Penghayat Kepercayaan terhadap Tuhan YME gereja Adat Musi (Adat Musai)
6. DPP Persaudaraan Muslim Sedunia (DPP-PMS)
7. Majelis Pengurus Pusat ITTIHADUL ULAMA
8. Majelis Sinode
9. Ahlus Sunnah Wal-Jama’ah Medical Team
10. Majelis Tridharma
11. Gereja Bethel Rohulkudus (GBR)
12. Gereja Allah di Indonesia
13. Pengurus Pusat Badan kontak Majelis Taklim (PP.BKMT)
14. Pengurus Pusat Dewan masjid Indonesia (DMI)
15. Majelis I Kuan Tao
16. Persatuan Pengamal Tharekat Islam (PPTI)
17. Dewan Pimpinan Syarikat Islam Indonesia
18. Lembaga Dakwah Islam Indonesia (LDII)
19. Yayasan Roudhatul Hasanah
20. Muhammadiyah
21. Nahdlatul Ulama (NU)
22. Persatuan Islam (PERSIS)
23. Gereja Kristus Ahli Ilmu Pengetahuan Indonesia
24. Ikatan Pemuda Amal Muslim Indonesia (IPAMI)
25. Paguyuban Umat Tao Indonesia (PUTI)
26. Wanita Islam
27. Hidayatullah
28. Wahdah Islamiyah
29. Rabhitah Haji Indonesia
30. Perkumpulan Perhimpunan Marga Huang
31. Shidiqiyyah
32. Jamiya Majelis Zikir
33. Jamiyatul Muslimin Indonesia
34. Gerakan Muslimah Khadijah
35. Persaudaraan Muslimah
36. Jejak Kaki Nazapennly
37. Doa Bangsa-Bangsa
38. Gereja Pantekosta Serikat Indonesia
39. Saksi-saksi Yehuwa Indonesia
40. Majelis Budha Tantrayana
41. Himpunan Fu Jing
42. Persaudaraan Muslim Indonesia
43. Ikatan Persaudaraan Islam Indonesia (IPII)
44. Persatuan Tarbiyah Islamiyah
45. Jamaah Assyahadatain Indonesia
46. Almadiyah
47. Imamia Isna Asyaria
48. Gereja Firman Allah
49. Gereja Kasih Karunia Indonesia
50. Gereja Kemah Abraham
51. Gereja Kristen Baptis Jakarta
52. Gereja Kristen Pantekosta Yerusalem
53. Gereja Sangkakala Indonesia
54. Gereja Kristen Wesley Indonesia
55. Gereja Kristen Rahmani Indonesia
56. Gereja Lutheran Indonesia
57. Gereja Pantekosta Haleluya Indonesia
58. Gereja Utusan Pantekosta di Indonesia
59. Sinode Gereja Kristen
60. Forum Komunikasi Ahlusunnah Waljamaah
61. Ikatan Jamaah Ahlul Bait Indonesia
62. Kesatuan Aksi Umat Islam (KAUMI)
63. Yayasan Majelis Taklim Alqur'an
64. Yayasan Masjid Panglima Besar Soedirman
65. Yayasan Rahmatan Lil Alamin
66. Majelis Agama Budha Theravada Indonesia (MAGABUDHI)
67. Perwalian Umat Budha Indonesia (WALUBI)
68. Badan Kerjasama Organisasi Kepercayaan Terhadap Tuhan YME
69. Yayasan AGAPE
Sumber: OrmasOnlineDotcom.
Tabel 4
Perusakan dan Penutupan Gereja di Indonesia
(Beberapa Kasus 1996-2005)
30 Maret 1996
Gereja Misi Injili di desa Peniti Kec. Siantan Kab. Pontianak, Kalimantan Barat dirusak dan dibakar.
9 Juni 1996
Sidotopo, Surabaya - Jawa Timur, 10 gedung gereja dihancurkan oleh massa yang berjumlah sekitar 3000 orang.
-Gereja Kristen Jawi Wetan (GKJW) Jl. Sidotopo Indah Wetan II/26.
-Huria Kristen Batak Protestan (HKBP) "POGOT" Jl. Sidotopo Wetan Indah II/62-64.
-Pos Pelayanan"SILO" GPIB "Cahaya Kasih" Jl. Bulak Raya.
-Gereja Bethel Indonesia (GBI) "Firman Hayat" Jl. Tenggumung Baru Selatan 51.
-Gereja Pantekosta di Indonesia (GPdI) Jl. Jatisrono Tengah 11.
-Gereja Kemah Injil Indonesia "Kalvari" Jl. Bulak banteng Madya 4.
-Gereja Pentakosta Tabernakel Jl. Wonosari Wetan Baru Gg. Sekolahan 22.
-Persekutuan Doa Gereja Bethel Indonesia (GBI) Jl. Bulak Banteng Wetan IV/2-4.
-Gereja Sidang Jemaat Pantekosta (GSJP) Jl. Tenggumung Karya III/54.
-Gereja Pantekosta di Indonesia (GPdI) Jl. Sidotopo Wetan Indah.
14 Juni 1996
Gereja Kristen Jawi Wetan (GKJW) Wates, Kediri - Jawa Timurdiserang dan dirusak pada jam 02.00 dini hari.
25 Juni 1996
Gereja Pantekosta di Indonesia (GPdI) Pare, Kediri - Jawa Timur dirusak massa, peralatan/perlengkapan gereja dikeluarkan dan dibakar. Kejadian pada jam 12.00 tengah hari.
16, 20 & 21 Juli 1996
Gereja Pantekosta di Indonesia (GPdI) Pondok Gede, Bekasi - Jawa Barat dirusak oleh massa.
17 September 1996
Gereja St. Leo Agung (Katolik) Bekasi - Jawa Barat,dirusak dengan kerugian materi sekitar 700 juta rupiah.
10 Oktober 1996
24 gedung gereja di Situbondo , Panarukan, Wonorejo, Asembagus, Besuki, Ranurejo - Jawa Timur dirusak dan dibakar oleh massa yang berjumlah kurang lebih 3000 orang. Peristiwa ini membawa korban 5 orang yang mati syahid karena terbakar (Pdt. Ishak Christian & keluarganya)
Situbondo
-Gereja Bethel Indonesia (GBI) Bukit Sion - dibakar.
-Gereja Pantekosta di Indonesia (GPdI) - dihancurkan.
-Gereja Bethel Injil Sepenuh (GBIS) - dibakar
-Gereja Sidang Jemaat Pantekosta (GSJP) - dibakar.
-Gereja Kristen Jawi Wetan - dibakar.
-Gereja Pantekosta Pusat Surabaya (GPPS) - dibakar.
-Gereja Protestan di Indonesia bag. Barat (GPIB) - dihancurkan.
-Gereja Katolik Bintang Samudra - dibakar.
Panarukan
-Gereja Katolik - dibakar.
-Gereja Pantekosta di Indonesia (GPdI) - dibakar.
Wonorejo
-Gereja Pantekosta di Indonesia (GPdI) - dirusak.
-Gereja Kristen Jawi Wetan (GKJW) - dibakar.
-Gereja Bethel Tabernakel (GBT) - dibakar.
-Gereja Katolik - dirusak.
Asembagus
-Gereja Bethel Injil Sepenuh (GBIS) - dibakar
-Gereja Pantekosta di Indonesia (GPdI) - dirusak.
-Gereja katolik - dibakar.
Besuki
-Gereja Pantekosta di Indonesia (GPdI) - dirusak.
-Gereja Bethel Injil Sepenuh (GBIS) - dirusak.
-Gereja Kristen Jawi Wetan (GKJW) - dirusak.
-Gereja Katolik - dirusak.
Ranurejo
-Gereja Kristen Jawi Wetan (GKJW) induk - dibakar.
-Gereja Kristen Jawi Wetan (GKJW) cabang - dibakar.
-Gereja Kristus Tuhan (GKT) - dibakar.
26 Desember 1996
15 gedung gereja di Tasikmalaya - Jawa Barat dirusak dan dibakar. 4 orang meninggal dalam peristiwa kerusuhan ini.
-Gereja Katolik "Hati Kudus Yesus" berikut pastori, Jl. Sutisna Senjaya 50 - dibakar.
-Gereja Kristen Indonesia (GKI) Jl. Veteran 49 - dibakar.
-Gereja Pantekosta di Indonesia (GPdI) Jl. Panyeurutan 10 - dibakar.
-Gereja Kristen Pasundan (GKP) Jl. Selakaso 61 - dibakar.
-Gereja Bethel Indonesia (GBI) Jl. Tentara Pelajar - dibakar.
-Gereja Gerekan Pantekosta (GGP) "Ebenhaezer" - dihancurkan.
-Gereja Kristen Indonesia (GKI) "Sion" Jl. Tentara Pelajar 8 - dihancurkan. -
Gereja Bethel Tabernakel (GBT) Jl. Veteran 72 - dirusak.
-Huria Kristen Batak Protestan (HKBP) Jl. Merdeka 24 - dirusak.
-Gereja Yesus Sejati , Jl. Empang Sari 32 - dirusak.
-Gereja Kristen Immanuel (GKIm) Jl. Mayor Utarya 11 - dirusak.
-Gereja Kerasulan Baru, Jl. Tentara Pelajar 50 - dirusak.
-Gereja Bethel Tabernakel (GBT) Jl. Mekarsari, Cipanas Cipatujah - dihancurkan.
-Gereja Kristen Pasundan (GKP) Jl. Cikaong Ading kalaksanaan Cipatujah - dibakar.
-Kapel Gereja Katolik Jl. Raya Ciawi Ds. Palemanggu - dibakar.
13 Januari 1997
Gereja pantekosta di Indonesia (GpdI) di desa Arjasa, Situbondo - Jawa Timur ditutup Camat Arjasa (Drs. Mansejar) walau seluruh masyarakat lingkungan sekitar, babinsa dan kapolsek menyetujui adanya gereja tersebut.
30 Januari 1997
5 gedung gereja di Rengasdengklok - Jawa Barat dirusak satu diantaranya dibakar habis.
-Gereja Pantekosta di Indonesia (GPdI) Jl. Raya Bedeng - dibakar.
-Gereja Kristen Indonesia (GKI) - dihancurkan.
-Gereja Bethel Tabernakel (GBT) induk Jl. Raya Bedeng - dihancurkan
-Gereja Bethel Tabernakel (GBT) cabang - dihancurkan.
-Gereja Pantekosta di Indonesia (GPdI) Bantar Jaya - dihancurkan.
10 Februari 1997
TK-SLTP-SMU Katolik di Ambon Maluku dibakar dengan harapan gereja Katolik di dalamnyapun terbakar. 6 orang pelaku tertangkap.
11 Februari 1997
Gereja Sidang Persekutuan Injili Indonesia (GSPII) di Sumenep, Madura - Jawa Timur ditutup berdasarkan Surat Perintah Bupati Sumenep.
12 Februari 1997
Gereja Bethel Injil Sepenuh (GBIS) di Cipaku, Bogor - Jawa Barat diserbu dan dihancurkan massa.
22 Februari 1997
Gereja Kristen Pasundan (GKP) di Cisewu, Garut - Jawa Barat dibakar.
6 Maret 1997
Gereja Sidang Jemaat Allah (GSJA) di Rancabuaya, Garut - Jawa Barat dihancur-robohkan.
9 Maret 1997
2 gedung gereja GKJ dan sekolah Katolik di Wonosobo - Jawa Tengahdilempari batu oleh oknum-oknum yang baru pulang pengajian umum di malam hari.
13 Maret 1997
Gereja Kristen indonesia (GKI) Jl.
Ngagel Surabaya - Jawa Timurd dilempari pelajar-pelajar STM.
28-30 Maret 1997
Gereja Bethel Indonesia (GBI) "Petra" Surabaya - Jawa Timur dilempari batu oleh oknum-oknum melalui gerbong Kereta Api. 8 orang pelaku tertangkap.
28 Maret 1997
Gereja Bethel Indonesia (GBI) "Immanuel" pos PI cabang Kedung Gudel Widodaren, Ngawi - Jawa Timurdirusak.
12 April 1997
Gereja Bethel Indonesia (GBI) Jl. Sulung dan Gereja Katolik Jl. Kepanjen Surabaya - Jawa Timur dilempari batu oleh sekelompok orang tak dikenal pada pukul 19.00.
13 April 1997
Gereja Protestan di Indonesia bag. Barat (GPIB) Jl. Bubutan Surabaya - Jawa Timurdisebelah kantor polisi dilempari batu.
15 Mei 1997
Gereja Pantekosta Pusat Surabaya (GPPS) desa Bejagung Semanding, Tuban - Jawa Timurdibakar massa.
23 Mei 1997
13 gedung gereja di Banjarmasin - Kalimantan Selatan dirusak satu diantaranya dibakar rata dengan tanah
-Katedral Kudus/Sasana Sehati, Jl. Lambung Mangkurat - dirusak.
-Gereja Santa Maria Kelayan, Jl. Rantauan Timur - dirusak.
-Gereja Hati Kudus Yesus, Jl. Veteran Merpati - dirusak.
-Gereja GKE EBEEN EZER, Jl. S. Parman No. 96 - dirusak.
-Huria Kristen Batak Protestan Resort Banjarmasin, Jl. P. Samudera No. 83 - dibakar.
-Gereja G.K.K.A, Jl. Veteran No. 85 - dirusak.
-Gereja Yesus Sejati (GYS), Jl. AES. Nasution - dirusak.
-Gereja GPDI Pantekosta, Jl. Veteran No. 35 - dirusak.
-Gereja Jemaat GBI Bethani, Jl. Veteran - dirusak.
-Gereja Terang Kristus, Jl. Lambung Mangkurat - dirusak.
-GBI Jemaat Siloan, Jl. RK. Ilir - dirusak.
-GPIB Jemaat Banjarmasin, Jl. Gatot Soebroto - dirusak.
-GPPS Jemaat Banjarmasin, Jl. Lab. SMP 6 - dirusak
23 Mei 1997
Pasuruan - Jawa Timur
-Gereja Pantekosta Sion - dirusak.
-Gereja Bethel Indonesia - dirusak.
-Gereja Protestan di Indonesia bag. Barat - dirusak.
-Gereja Bethel Indonesia (GBI) Jl. Halmahera - dirusak.
-Gereja Katolik - dirusak.
23 Mei 1997
Gereja Kristen Muria di Kudus - Jawa Tengah Indonesia dirusak.
23 Mei 1997
Cikarang, Lemah Abang, Bekasi, Tangerang - Jawa Barat,
Cikarang
-Gereja Kristen Pasundan Pos Cikarang - dirusak & dibakar.
-GPDI Cikarang - dilempari massa. Lemah Abang
-Gereja Pantekosta Yerusalem Lemah Abang - dirusak
Bekasi
-Gereja Kristen Pasundan - dilempari massa.
Tangerang
-GPDI Kisamun - dilempari massa.
-GBI Betlehem - dilempari massa.
-Gereja Katolik Santa Maria - dilempari massa.
23 Mei 1997
Gereja Bethel Injil Sepenuh Rawa Kemiri Kebayoran Lama - Jakarta Selatan diserbu, dirusak dan coba dibakar massa dalam beberapa gelombang.
23 Mei 1997
Gereja Katolik Jl. Jokotole Pamekasan, Madura - Jawa Timur dirusak.
26 Mei 1997
Gereja Kristen Pasundan (GKP) Jl. Brawijaya Kadipaten - Jawa Baratdirusak massa dan Gedung / Balai pertemuan GKP di Cideres juga dilempari massa.
14 Juni 1997
Gereja Bethel Indonesia (GBI) dan Gereja Pantekosta di Indonesia (GPdI) Bangkalan, Madura - Jawa Timurdirusak dan dibakar. Sebelumnya, pada saat kampanye Gereja Katolik dilempari batu.
10 Juli 1997
Gereja Pantekosta Tabernakel "Yesus Penolong" Desa Betet, Kec. Pesantren, Kodya Kediri - Jawa Timur ditutup oleh kakandepag Kodya Kediri.
21 Juli 1997
Bukit Doa "Bukit Zaitun" Cisarua, Bogor - Jawa Baratyang sedang dipakai retreat mahasiswa STT-SETIA diserbu dan dibakar massa.
27 Juli 1997
Gereja Pantekosta di Indonesia (GPdI) "Puthuk" Kandangan, Kediri - Jawa Timur dibakar sekitar 300 massa pada pukul 22.30 wib.
15 Agustus 1997
Umat Gereja Baptis Baitlahim Sukamenak Bandung - Jawa Barat dilarang beribadah lagi di tempatnya oleh masyarakat sekitar sehingga pindah ke markas Koramil.
22 Agustus 1997
35Gereja Kristen Oikumene (GKO) di dalam kompleks Barito Pasifik Kalimantan Selatan dibakar.
5 September 1997
Gereja Masehi Injili Bolaang Mongondow Desa Barako, Gorontalo - Sulawesi Utara dirusak massa.
15-16 September 1997
Gereja Katolik "Kristus Raja" Jl. Andalas 61 Ujung Pandang -Sulawesi Selatan dirusak, kendaraan, peralatan ibadah dan Alkitab di bakar di luar gedung. GKKA juga dirusak. 6 sekolah Katolik dan beberapa sekolah protestan dirusak. 13 gereja lainnya hanya dilempar selewat saja.
28 September 1997
Gereja Isa Almasih Arcamanik Bandung Jawa Barat diminta untuk menghentikan kegiatannya oleh ketua RT setempat karena alasan stabilitas & keamanan.
15 Oktober 1997
Gereja Kristus Tuhan Kepanjen, Malang Selatan - Jawa Timur ditakut-takuti dan ditutup oknum aparat serta melarang untuk tidak mengadakan ibadat dalam bentuk apapun.
17 Oktober 1997
Gereja Pantekosta di Indonesia (GpdI) Mumbulsari, Jember - Jawa Timur dirusak dan dirampok oleh massa sebelum akhirnya ditutup oleh aparat Pemda dan Oknum ABRI.
27 Oktober 1997
Gereja Kristen Baithani Plosorejo, Garum, Blitar - Jawa Timur dihancurkan massa.
3 dan 10 November 1997
Gereja Bethel Indonesia (GBI) Bethany Tanggul, Jember - Jawa Timur ditutup oleh aparat depag.
13 November 1997
Gereja Utusan Pantekosta (GUP) dibongkar paksa dan Gereja Tuhan di Indonesia (GTDI)Sanan Kulon,Blitar - Jawa Timur dibakar massa. 3 Orang polisi menjadi korban bacokan kebringasan massa.
16 November 1997
Gereja Persekutuan Injili Baptis Indonesia (GPIBI) Bantul - Yogyakarta didesak untuk menutup ibadahnya dan dirusak oleh 500 massa didukung oleh aparat (Muspika).
22 November 1997
Pepanthan (Cabang) Gereja Kristen Jawa (GKJ) "Modalan" dan "Babadan Gedongkuning" di Kota Gede - Yogyakarta dibakar massa. Setelah sebelumnya mengintimidasi gereja-gereja di Bantul.
24 November 1997
Gereja Kristen Jawa (GKJ) Kota Gede-Yogyakarta,dilempari.
25 November 1997
Gereja Kristen Muria Indonesia (GKMI) Karya Tani - Lampung yang sedang dibangun diserbu dan dihancurkan / dibakar massa.
9 Desember 1997
Kanwil Depag. Jabar dengan resmi memerintahkan penghentian pembangunan Gereja Kristen Perjanjian Baru (GKPB) Fajar Pengharapan Bandung dan memohon walikota mencabut kembali IMBnya.
21 Desember 1997
GKII Tambun, Bekasi - Jawa Barat diteror pada saat merayakan Natal. Perayaan Natal terhenti dan gereja dilempari para pemuda . Gembala Sidang meloloskan diri dengan memanjat tembok.
23 Desember 1997
Gereja Kristen Oikumene (GKO) Bumi Serpong Damai, Tangerang - Jawa Barat diserbu dan dihancurkan massa walau berada di tengah komunitas non-muslim.
23 Desember 1997
Gereja Pantekosta di Indonesia (GpdI) Songgon, Banyuwangi - Jawa Timur dibakar massa ketika pendetanya sedang tidak berada di tempat.
25 Desember 1997
Pos Gereja Protestan di Indonesia bag. Barat (GPIB) Bethel Citepus, Subang - Jawa Barat diblokade massa luar daerah dan kendaraan gereja dicoret-coret dengan paku serta melarang diselenggarakannya perayaan Natal.
25 Desember 1997
Gereja Masehi Advent Hari Ke Tujuh (GMAHK) Langensari, Ciamis - Jawa Barat diperintahkan untuk dibongkar paksa oleh Muspika atas desakan MUI setempat.
3 Januari 1998
Warga RSS Sukabumi Indah Bandar Lampung sejak 27 Desember 1997 diintimidasi para pemuda dan sejak 3 Jan'98 mulai melarang ibadah rutin. (Gereja Baptis)
19 Januari 1998
Gereja Kristen Jawi Wetan Kalisat, Jember - Jawa Timur ditutup oleh Camat.
20 Januari 1998
Gereja Pantekosta di Indonesia (GpdI) Puger, Jember - Jawa Timur dilempari batu oleh demonstrasi massa.
26 Januari 1998
Kapel Gereja Katolik Kragan dirusak massa. Gereja Kristen Jawa (GKJ) Kragan, Rembang - Jawa Tengah dirusak dan teras dihujani batu. Toko-toko milik keturunan dan Kristen dijarah dan dirusak total.
28 Januari 1998
Gereja Pantekosta di Indonesia (GpdI) Desa Bulu Banjar, Kab. Tuban - Jawa Timur, dirusak massa. Kursi, s.sytem, kipas angin, mimbar, papan nama rusak berat.
4-15 Agustus 2002
Poso, Sulawesi Tengah. Massa membakar enam gereja.
15 September 2002
MAssa di Pulau Halmahera mambakar habis 3 gereja.
18 September 2002
Kekerasan komunal menghancurkan lima gereja di Pulau Haruku, Sulawesi Tengah
6 September 2002
Pemerintah daerah Bandung mengeluarkan sebuah surat yang memerintahkan penutupan sebuah Gereja HKBP (Huria Kristen Batak Protestan) yang telah beroperasi selama 11 tahun.
22 Maret 2004
GPII Sidang Penuaian Ds. Sekarawangi, Kab. Bandung ditutup berdasarkan surat 01/MUI-DS/2004 tentang penyampaian hasil musyawarah yang intinya bahwa kegiatan ibadah yang dilaksanakan tidak ada ijin resmi sehingga harus ditutup untuk menghindari hal-hal yang tidak diinginkan.
3 Oktober 2004
Bangunan sekolah sementara Sang Timur yang digunakan sebagai tempat ibadah umat Katolik Santa Bernadet Ciledug, Tangerang, ditutup oleh FPI dan masyarakat karang tengah. Ibadah tidak lagi berlangsung di tempat itu dan pagar sekolah Sang Timur masih dalam keadaan tertutup sehingga kendaraan pengantar sekolah hanya dapat sampai di jalan yang berjarak sekitar 350 m dari area sekolah.
21 Februari 2004
Gereja Gerakan Pantekosta (GPP) yang berlokasi di Desa Tawali, Kecamatan Cikalong Wetan Kab. Bandung secara normatif ditutup oleh Muspika Kecamatan Cikalong Wetan, Kab. Bandung
April 2005
Sebuah gereja di Ciseu Kabupaten Garut ditutup.
16 Juli 2005
Peristiwa penutupan Gereja Sidang Jemaat Allah (GSJA) dan Huria Kristen Batak Protestan (HKBP) Perum Gading Tutukan Soreang, Kab Bandung yang dilakukan oleh Muspika setempat.
27 Juli 2005
Gereja Kristen Pasundan (GKP) di Katapang, Kabupaten Bandung ditutup.
31 Juli 2005
Peristiwa pembongkaran Tempat Pembinaan Iman Gereja Isa Almasih (GIA) di Karangroto, Kecamatan Genuk - Semarang oleh Camat setempat.
7 Agustus 2005
Peristiwa penutupan Gereja Kristen Kemah Daud (GKKD) serta penangkapan dan persidangan 3 (tiga) orang pembina Minggu Ceria, yaitu dr. Rebecca, Ibu Ratna Mala Bangun, Ibu Ety Pangesti yang dituduh melakukan pemurtadan dan Kristenisasi oleh MUI di Kec. Haurgeulis, Kab. Indramayu. Hingga saat ini ketiga Ibu tersebut ditahan di Lembaga Pemasyarakatan (LP) Indramayu dan proses persidangan masih berlanjut.
Gereja Kristen Kemah Daud (GKKD) di Kampung Warung Mekar, Ds. Bungursari RT 6 / RW 3, Kec. Bungursari, Kab. Purwakarta oleh Front Pembela Islam (FPI) Wilayah Purwakarta
14 Agustus 20052005
Pukul 09.45 Wib gereja-gereja yang berada di Komplek Permata Cimahi, Kel. Tani Mulya, Kec. Ngamprah, Kab. Bandung diserang dan ditutup, yaitu :
-Gereja Anglikan
-Gereja Sidang Pantekosta
-Gereja Pantekosta di Indonesia
-GSPdI
-GKI Anugrah
-Gereja Bethel Injil Sepenuh
22 Agustus 2005
Gereja Kristen Pasundan Dayeuhkolot, Bandung, ditutup paksa
Sumber: Sisilia Pujiastuti. “Perusakan dan Penutupan Gereja di Indonesia (Beberapa Kasus 1996 – 2005)”. Pusat Data dan Analisis Tempo. Teks di http://www.pdat.co.id/hg/political_pdat/2005/08/31/pol,20050831-01,id.html